Vano dan teman-temannya masih berada di gudang belakang sekolah.
"Ke kantin kuy cacing di dalem perut gue udah pada demo nih"ajak Alister berdiri dari tempatnya,memang bel istirahat sudah berbunyi dari tadi.
"Yaudah yu gue juga sama nih"ujar Galen berdiri yang diikuti oleh Vano,Alister,dan Daniel.
Sesampainya dikantin mereka disambut oleh teriakan kaum hawa tetapi tidak ditanggapi oleh mereka,mereka segera berjalan menuju meja pojok paling kiri Vano berada dipaling depan dan teman-temannya dibelakang,meja tersebut tidak ada yang berani menempatinya karena jika ada orang yang berani maka siap-siap hidupnya dijamin tidak akan tenang.
Mereka pun duduk "Ra lo pesenin gih"titah Vano pada Cakra
"Yahh perasaan gue mulu boss lain kali Galen kek"ujar Cakra tidak terima
Mengapa Vano disebut boss? Karena dia adalah ketua dari geng yang ditakuti dan disegani oleh siswa-siswi SMA NUSANTARA bahkan geng yang lainnya,geng tersebut adalah geng Trythor geng yang diketuai oleh Adelard Devano Harcie sosok laki-laki tampan dengan berperawakan tinggi model acak-acakan dia bisa saja berlaku humoris pada orang terdekatnya dan ia sayangi tetapi kalian akan terkejut jika melihat Vano menghambisi lawannya dengan beringas di medan perang. Maka jangan anggap remeh dengan sosok singa SMA NUSANTARA jika ada orang yang berani mengusik hidupnya maka jangan berharap hidupnya akan tenang dan aman.
"Ya lo tinggal pilih mau pesenin atau..."gantung Vano.
"Iya deh iya"Cakra hanya bisa pasrah mendengar tutur kata Vano jika tidak ia turuti maka siap-siap,
"Lo mau pesen apa?"tanya Cakra pada Vano.
"Gue pesen bakso aja"ujar Vano
"Kalo lo-lo pada"tunjuk Vano pada Alister,Daniel,dan Galen.
"Kita juga samain aja sama kaya si bos,iya kan"ujar Daniel menanyakan pada Galen dan alister,yang diangguki oleh mereka.
Cakra pun melenggang pergi menuju warung bakso Mang Jarwo,tetapi belum beberapa langkah Cakra dipanggil oleh Galen.
"CAKRAAA"teriak Galen.
Cakra pun menoleh kebelakang "Apa?"tanya Cakra.
"Owhh iya gue cuman mau ingetin kalau mangkok gue tuh jangan pake bakso atau yang lainnya deh yang penting pake saos ama kecap aja"teriak Galen yang mengundang tawa seisi penghuni kantin.
"SERAH LO SEMPAK"ujar Cakra kembali melanjutkan langkahnya.
****
Charissa dan teman-temannya baru sampai di kantin banyak orang yang melihat mereka dengan terkagum-kagum karena kecantikanya terutama kaum adam. Mereka melihat keseisi kantin tidak ada meja yang kosong.
"Yahh udah pada penuh gimana dong"ujar Kiara.
"Kalian gak kebagian meja?"tanya seorang laki-laki yang berada dibelakang mereka.
Sontak Charissa dan yang lainnya menoleh kebelakang dan menemukan sosok laki-laki tampan yang tadi sempat membuat Charissa tergila-gila dengan ketampanannya dia adalah..Brian.
"Ehh iya nih"ujar Charissa
"Yaudah kalau gitu kalian gabung aja sama gue dan temen-temen gue lagian meja gue masih kosong kok"ajak Brian
"Yaudah yu"ujar Charissa
Mereka pun berjalan menuju meja Brian dan teman-temannya. Sesampainya disana teman-teman Charissa sempat terpesona oleh keempat laki-laki yang sedang duduk disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
ADELARD
RomanceCinta itu lembut sentuhan meresap kerelung hati terdalam, bila sentilan yang tergelarkan kan hadirkan luka cakaran yang mengakar, susah cari obatnya