ᴘᴀʀᴛ ɪᴠ

328 59 0
                                    

Yunho yang terbangun karena Hongjoong langsung berdiri dan menghampiri Hongjoong "hyung? Ada apa?" tanya Yunho yang melihat Hongjoong kebingungan menutup pintu geser minimarket agar minimarket tertutup sempurna.

"mereka, akan menghampiri kita" ucap Hongjoong yang sukses membuat Yunho membelalakkan mata indahnya "mereka? Zombie itu?" ucap Yunho ketakutan. Hongjoong mengisyaratkan agar tidak berbicara dan segera mendorong rak berisi rokok ke pintu masuk agar zombie itu tidak memasukki minimarket mereka.

Setelah selesai, Yunho menyeka keringatnya "apakah ini benar benar efektif?" tanya Yunho "iya, jika mereka akan memasukki minimarket ini, mereka pasti menggaruk garuk kaca kaca minimarket. Jika kita tidak meletakkan  rak rokok itu di pintu masuk walaupun pintu masuk dikunci, mereka tetap bisa masuk karena kaca pintu lebih mudah pecah." jelas Hongjoong sambil menepuk pundak Yunho.

"tidur yuk, besok kita akan menghadapi 'mereka'" setelah mendengar dari perkataan Hongjoong, Yunho mengangguk dan dirinya tidur di sebelah San dan Wooyoung yang telah terlelap. Sementara Hongjoong tidur di sebelah Mingi.

☁️

Cit! Cit! Cit!

Perlahan, Jongho membuka matanya. Lalu dia terbangun dan melihat di sekitar nya, mereka semua masih tidur. Jongho menggoyangkan tubuh Mingi yang masih tidur "Kak, bangun. Ini sudah pagi " karena Mingi belum juga bangun, dia melihat sekitarnya. "mengapa semua ventilasi di minimarket ini ditutup, dan pintu masuk juga " Jongho menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

Seonghwa yang telah bangun dan  menatap Jongho "Jong, apa yang terjadi disini?"  Seonghwa berdiri dan menghampiri rak yang berisi rokok . Jongho mengedikkan bahu dan menuju rak makanan "Kak Seonghwa!" panggil Jongho, Seonghwa menoleh ke arah Jongho.

"ayo kita buatkan sarapan untuk mereka"

..

"hmm kimbap yang enak" gumam San  ketika mencoba masakan yang dibuat Jongho dan Seonghwa "kami membuatnya menggunakan rumput laut, sosis, remasan mie, dan nasi yang kami buat sendiri" jelas Seonghwa. Mendengar itu Hongjoong langsung menoleh ke arah Seonghwa "sejak kapan kamu bisa membuat nasi?" tanya Hongjoong.

"sejak hari ini" ucap Seonghwa singkat dan membuat Hongjoong memanyunkan bibirnya. "sudah sudah, ayo makan. Seonghwa hyung, makanlah, jangan banyak berbicara" jelas Wooyoung yang merasa Seonghwa dan Hongjoong telah menganggu acara makannya.

Grak Grak Grak! – mereka bertujuh menoleh ke arah pintu masuk itu. "hyung.." ucap Yunho ke Hongjoong "iya, itu mereka" Hongjoong menatap ke teman temannya. "mereka siapa?" San mulai ketakutan. "zombie" Mingi berdiri dan menuju rak perlengkapan alat tulis kantor dan sekolah.

Mingi menggeser rak tersebut ke samping. "Hyung, Jongho, dan Wooyoung. Kemarilah" setelah bibir Mingi menutup sempurna, enam laki laki itu menghampiri Mingi. Mingi menunjukkan pintu di dekat rak alat alat tulis "sepertinya ini ruangan khusus para karyawan" ucap Hongjoong, lalu dia mencoba membuka pelan pintu besi yang telah berkarat itu."hanyalah tangga" ucap San.

Prang!

Para mayat hidup itu berhasil memecahkan pintu kaca dan mendorong rok rokok karena jumlahnya yang banyak. "masuk masuk!" perintah Seonghwa. Ketujuh laki laki itu berusaha masuk ke ruangan itu dan alhasil mereka terjatuh dari tangga bertumpang tindih.

SILENCE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang