Freund Zone

Aneh

Pagi hari teriakan bunda Alea sudah menggema di luar kamar membangunkan Alea.

"Alea-!! Bangun kamu mau bangun jam berapa"

"Hnggg" Alea mengerang.

"Alea temen mu jemput tuh, cowo loh-!!"

Mendengar itu Alea teringat chat semalam bersama Darel, Alea pun segera membuka mata tidak menyangka Darel akan sungguh menjemputnya.

"Lah kok dah jam segini?!?!" Alea pun segera beranjak dari tempat tidur dan berlari ke kamar mandi setelah siap Alea segera berpamitan kepada bunda nya.

"Alea kamu gk sarapan dulu?"

"Udah telat bun"

Langkah Alea pun terhenti ketika melihat sesosok laki laki sedang duduk di sofa ruang tamunya yaitu Darel, Darel yang tersadar bahwa Alea sudah ada di dekatnya segera beranjak dari duduk nya dan menghampiri Alea.

"Lu jadi jemput gw ternyata" Alea segera meluncurkan kata kata kepada Darel yang hendak membuka mulut terlebih dahulu.

"Iya lah masa g jadi"

"..." Alea hanya terdiam

"Yaudah gw pamit dulu ke buna"

"Buna?" Alea yang mendengar itu pun segera mempertanyakan kepada Darel Alea tidak menyangka bahwa Darel masih mengingat sebutan untuk bundanya saat mereka masih pacaran dulu.

"Hm iya, buna bunda Alea masa lu g inget si haha"

"Oh gk ada maksud lain ternyata" batin Alea

Darel pun menghampiri bunda Alea dan segera bersalaman

"Bun berangkat dulu ya"

"Iya hati hati ya rel bawa Alea nya jangan sampe lecet"

"Siap bunda" Ucap Darel sambil gaya hormat

"bunnn-!! Buruan rel udh telat nih"

"Bunda dukung kalian lagi kok" bisik bunda Alea

"Haha" Darel hanya tersenyum canggung.

"Ngomong apa aja lu sama bunda, g aneh aneh kan?"

"Ada deh"

Alea pun hanya menatap sinis kepada Darel

______________________________________

Sesampai mereka di sekolah, sorotan mata murid murid tertuju kepada Alea dan Darel, karena siapa yang tidak tau kisah cinta nya Darel dan Alea itu pun tersebar karena teman teman nya terutama Rara.

"Wih pj boleh lah" Tagih Galang sambil menarik turunkan alisnya

"Iye nih cukup bakso kang ujang ae dah kita mah" tambah Dion

"Iye sat jan pelit napa" tambah Alfa

"Ck siapa yang jadian si" ucap Darel risih

"Oh yaudah traktiran berhasil ngajak Alea berangkat bareng aj gimana?" tawar Galang

"Yeu asu"

Di lain tempat

"wih ada yang baru balikan nih" ledek Rara.

"Balikan tai lu" omel Alea

"Trus apa dongg" kata Caca

"Baru pdkt dia ca mulai dari nol ye kan Le" Ledek Karin

"Hahahah anjir"

"Berisik-!!"

"Wah Alea mengamuk" ucap mereka serempak

"Lindungi diri masing masing kawan" Kata Caca meniru nada orang memerintah hendak perang.

"Diem Ca, lu nih yang gw siram pertama" Kata Alea sambil menyodorkan tempat minum siap menyiram kapan saja

"Ampun Le" Kata Caca sambil menyatukan kedua tangannya

"Sungkem dulu"

"Ogah ah kaki lu bau" setelah Caca berbicara seperti itu Caca pun mendapatkan siraman air dari Alea memang kebiasaan Alea adalah jika marah menyiram air ke orang itu.

"Alea-!! basah tolol"

"Bodo" Caca pun segera meninggalkan kelas Alea dan kembali ke kelas tetapi dalam perjalan ke kelas dia pun bertemu dengan Dion.

"Np lu Ca? Abis mandi?" Ucap Dion sambil tertawa.

"Ck sialan lu ka, ini gw disiram aer ama si Alea"

Dion yang sedang mengenakan hoodie warna hitam pun segera melepas hoodie nya dan Caca hanya memperhatikan gerakan Dion.

"Nih lu pake aja" kata Dion sambil menyodorkan hoodie nya.

"Ha?"

Dion yang geram dengan kelemotan Caca pun segera memakai kan hoodie nya ke tubuh Caca dan mengusap rambut Caca lalu menaikan hoodie nya ke kepala Caca sambil tersenyum

"Sabar oke-!"

Orang yang melihat adegan itu pun lalu berteriak yang membuat Caca tersadar dan tidak disangka teman teman nya juga melihat Rara pun segera menghampiri Caca ke kelas Caca.

"Caca-!!! Omg omg gila lo kapal lo udh berlayar aja taikkk" heboh Rara

"Ih paan dah gw tuh kenal ama dia gara gara ngomongin rencana Alea juga tauuuu"

"Ha? Rencana apa?"

"Iya gw tuh sebenernya pengen ngomong sama lu cuma pasti selalu ada Alea kesel bat dah gua"

"Hm oke trus?"

"Iya jadi katanya kita tuh harus buat si Alea cemburu tapi dengan cara lu harus deket ama Darel gitu ngompor ngomporin Darel tanya tanya Darel gmn perasaan dia pokoknya gitu deh tapi jangan sampe ketahuan Alea"

"Harus ketauan lah kalo mau dia cemburu"

"Oiya deng iya"

"Btw gw mau atuh digituin ama Galang jugaa :("

"Bilang donggg"

"Mana bisa oon btw kok wanginya ka Dion enak banget si"

"Heeh woy"

"Cie apa ni"

"Gk ya no banget"

______________________________________

"Le, lu ngapain basah basahan?" Tanya Darel heran

"Ini gw ketumpahan minuman yaudah gw cuci pake air biasa"

"Ya jgn gini juga oon"

"Ya trus gmn?"

"Ya jgn gini pokoknya kalo basah kek gini nanti lu sakit gmn?"

"Apa urusannya sama lu?"

"Ya ada lah"

"Apa?"

"Kan gw temen lu Le"
•
•
•
•
•
Janlup vote, komen guys

lov yu <3