awal dari segala akhir

93 2 0
                                    

     Dingin yang tak lagi dihangatkan, sepi yang tak lagi di isi. Seberapa komitmen yang kita buat, seberapa lama hubungan yang kita jalin, seberapa percayanya orangtua mu pada ku, tak menjamin kita untuk tidak berpisah.

     Saat ini, memang tidak ada yang salah. Tak perlu juga aku menyalahkan mu. Terkadang Perpisahan tak harus dimengerti dengan alasan, cukup kau ikhlaskan dengan hati yang berlapang.

     Ada kalanya kita harus melepaskan yang memang terlihat jelas membebani. Hidup hanya satu kali, pilih dia yang benar benar ingin menjagamu bukan hanya ingin memilikimu.

     Lepaskan dia yang ingin pergi. Berakhir belum tentu terakhir. Mungkin saja Tuhan menghapus dia untuk kamu yang seharusnya memulai dengan yang baru, bukan dengan dia yang selalu menyakitimu.

     Bersedih sesekali itu wajar. Setelah pencarian panjang terhadap kebahagiaan, terkadang kita juga perlu diam dan tidak tertawa, kita perlu mengistirahatkan diri. Biarkan saja air mata mu mengalir dan membebaskan diri.

Allah will bring you what you wish for.
In the most beautiful way.

-un.name

Dua Asing yang Sempat 'Saling'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang