Hari ini, murid-murid lagi dikumpulin di salah satu ruangan yang ada di lantai bawah, untuk dikasih tau kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan beberapa minggu kedepan.
"Sha, katanya lo mau ngenalin sahabat lo ke gue, mana?" Tanya Siyeon.
"Ntaran deh Yeon, anaknya masih dikamar, pasti lagi ngegitar." Ucap Shuhua yang masih fokus menyimak selembar kertas di hadapannya.
Siyeon mengerutkan kening nya,
"Bukannya cewe gak di bolehin bawa yang macem-macem?"
"Lah emang gitar macem-macem?" Tanya Shuhua balik.
Siyeon menoleh ke arah panitia di depan,
"Ya engga sih.." kata Siyeon.
"Hehe canda Yeon, dia laki-laki," ujar Shuhua.
"Ohh, pantes.." ucap Siyeon pelan.
Shuhua diam sambil menatapi wajah Siyeon dari samping.
"Kenapa?"
"Gak papa, jadi inget temen lama, hehe." Balas Siyeon sambil tersenyum.
Shuhua menghela napas,
"Kalo ada apa apa, cerita ya. Gue tinggal dulu," pamit Shuhua sambil beranjak dari kursi.
Siyeon mengangguk.
"Eh tapi lo mau keman--" ucapan Siyeon terpotong.
"Shuhua?" Ucap seseorang di balik punggung Siyeon.
Siyeon menoleh ke arah belakang,
"Jeno?"
Jeno menoleh ke arah Siyeon sebentar,
"Eh ada lo juga. Duluan ya Yeon," kata Jeno sambil narik lengan Shuhua.
✨
Sekarang di kamar Ryujin lagi berisik banget, lagi pada ghibahin cowo-cowo di kamar no 7, bahkan Lia juga sempet kejang-kejang liat beberapa foto cowok itu.
"Anjir, lo kalo kesurupan jangan disini dong!" Titah Minju saat hape nya ketendang sama kaki Lia.
"Abis nya suruh siapa ganteng banget!" Bela Lia.
"Emang yang kata lo ganteng yang mana?" Tanya Minju.
"INI NIH! Siapa ya? Day-- Daia-- Doya--? Donald-- ADUH SIAPA SIH?!" Lia frustasi sendiri.
"Yah gimana si, gebetan sendiri kaga tau namanya," kompor Shuhua abis dari kamar mandi.
"Masi mending! Emang lo punya gebetan?" Tanya Lia.
"Punya laaah! Wleee," ledek Shuhua sambil meletin lidahnya.
"Sombong." Gumam Lia sambil masukin ciki ke dalam mulutnya.
"Apa lo bilang?!"
"Eh-eh engga, tadi gue bilang Shuhua cantik banget,"
Minju yang dari tadi liat Lia sama Shuhua berantem langsung ngakak.
"Maksud lo Doyoung, Li?" Tebak Siyeon sambil makan gorengan.
"NAH ITU! ITU TUH MASA DEPAN GUE!" Jawab Lia sambil nunjuk-nunjuk foto Doyoung.
Ryujin yang ada di sebelahnya langsung melotot,
"LIA MAU DI MUSNAHIN GAK?" Ryujin teriak soalnya kupingnya pengang gara-gara Lia teriak.
"Mau kalo orang nya Doyoung, aw," jawab Lia sambil guling-guling di karpet.
Siyeon geleng-geleng liat temennya udah gesrek semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sewindu
Teen Fiction"Gue lupa kalo hubungan kita hanya sekedar dare." 🔅 bahasa semi baku-nonbaku ada beberapa bahasa kasar kpop alert
