Chapter 3
Happy Reading , "New Characters ooc"
Don't like dont read it....
New Life is Begin,Let it Be....
Astre Tertidur di dalam kamarnya hingga sore tiba,ia dibangunkan dengan kasar oleh dua pria yang terlihat seumuran dengannya "Hooy Ash bangun kamu kemana aja sih!,ternyata molor disini seharian,Astre membuka matanya dan menatap dua pria asing itu,"Hmmph,Siapa Kalian ini,Apa maumu !?" Tanya Astre dengan wajah masih mengantuk "eeeh ternyata benar kata Lizzy,dia sepertinya hilang ingatan" Ucap pria dengan rambut merah dengan style fauxhawx,lalu pria dengan rambut silver panjang memandang Astre dari mendekat ke wajahnya hampir seperti posisi berciuman, mengamati wajahnya,Astre agak kaget dan sedikit Awakward ia berkata dalam hati "hell apa yang ingin dilakukan orang ini !",lalu pria bermambut silver itu berkata"sepertinya benar kamu habis terjaruh ke tanah dan tiba-tiba hilang ingatan jangka pendek,itu kata Madam Anne padaku,dan ia akan memanggil dokter besok untuk memeriksamu,well kalau begitu Baiklah aku akan memperkenalkan diri lagi","Namaku Walther Ernst Diedrich" ujar pria berambut panjang silver "Namaku Eiric Erwin Diedrich" ujar pria berambut merah,"kami ini temanmu bodoh! kita biasa melakukan hal-hal gila bersama huahahhaa,"Ayo Ash pikirkan hal-hal liar lagi di dalam kepalamu itu,yeah si pria manis ini memiliki pemikiran jahat dan tidak terduga" ujar Walther,Astre memasang wajah bingung dan sedikit takut,lalu ia berfikir untuk melakukan sifat yang dulu ia biasa lakukan angkuh dan sombong saat berbicara "Hmm sepertinya aku tidak ingat apapun tentang kalian,well maaf jika aku begini Astre mengeluarkan senyuman" Eiric dan Walther kaget "Aapa,kamu tersenyum ?" Ujar Eiric "ehhh jarang sekali kamu tersenyum kecuali habis melakukan sesuatu yang gila atau menimbulkan kecelakaan pada orang lain" ujar Walther "hmm,ya sepertinya aku hilang ingatan,aku tidak ingat apapun selain masa kecilku dulu,yah kalian bisa mulai menjelaskan bagaimana diriku sebelumnya" ujar Astre, lalu Walther memulai cerita "well well baiklah aku akan menjelaskan awal pertemuan kita di weston 5 tahun lalu",
Walther Flashback
Saat pertama kali aku bertemu anak aneh berusia lebih tua 1 tahun denganku mungkin ia kira kira berumur 13 tahun,saat pertama melihatnya terlhat anak dengan mata biru yang indah memakai kacamata persegi wajahnya seperti memperlihatkan kesedihan,ia tiduran seperti orang sinting di tengah rumput dihalaman dekat danau sekolah memandangi awan dan matahari sore,lalu entah apa yang merasuki aku,aku ikut tiduran disampinnya,lalu aku mecoba mengajaknya bicara "hmm selamat sore,kenapa kamu sendirian ? kamu anak blue house juga ? tapi kenapa ya ngak pernah kelihatan ?" Aku mulai berbicara dan Ughh Bloody Hell ia seperti Mayat Hidup tidak menanggapi apa yang ku katakan ! Lalu aku mencoba mencoleknya dan ia menoleh padaku dengan wajah datar lalu ia berkata "apa maumu bodoh ?! Aku disini menikmati pemandangan bersama alam menikmati kesunyian dan kesepian dan itu merupakan hal yang indah" Aku berfikir laki-laki ini memang aneh dan sinting lalu aku mulai mundur dan mulai berlari namun orang aneh ini melakukan hal aneh lainnya ia mengejarku dan memelukku dari belakang ! kemudian ia berkata dengan suaranya yang halus dan menusuk jiwa "Siapa Namamu ? Well Kupikir kita bisa berteman mengingat aku tidak punya siapapun sekarang" lalu ia mulai tersenyum manis aku pun kaget bukan kepalang dan berfikir di Weston sekolah khusus bangsawan Ini ternyata ada anak bangsawan aneh seperti ini"ia memegangi tanganku,tangannya terasa dingin seperti es,padahal sedang musim panas aku seperti membeku dihadapannya dan tidak bisa bergerak melainkan hanya bisa menatapnya,jadi aku mulai menjawab namaku dan ia kaget mendengar nama belakangku dan ternyata ia kenal ayahku Diedrich lalu aku bercerita bahwa aku ini Anaknya,dan ia pun memperkenalkan diri "Namaku Astre Vincent Phantomhive,tinggal dengan Lady Angelina,kamu tentu kenal kan ?" "Well ya tentu aku kenal,apakah Kamu anaknya ? Kok nama belakangmu tidak sama dengan Madam Anne,yang kutahu madam Anne tidak bisa punya anak suaminya sudah meninggal" tanyaku padanya,lalu ia menjawab dengan sedih "Lady Angelina adalah bibiku,orangtuaku meninggal saat usia 10 tahun saat kebakaran dan aku mengalami 2 tahun mengerikan menjadi komoditas perdagangan budak dan anak-anak, lalu aku diselamatkan ayahmu saat jiwaku tubuhku harga diri ini dan segalanya hampir mati dan lenyap karena kepedihan dan kegelapan,lalu aku sementara tinggal dirumahnya di Jerman,dan beberapa bulan kemudian kembali ke bibi Anne sebagai anak angkatnya aku sekarang seperti tidak punya arah tujuan hanya mengikuti apa kata bibiku saja,ia menyayangiku aku juga menyayanginya tapi aku tidak terlalu menyayanginya karena aku masih memendam kepedihan orang tuaku yang telah tiada,kakakku juga sudah tewas karena karena...lupakanlah kau pasti tidak mau berteman dengan orang kotor sepertiku" tutup anak laki-laki bermata biru itu kepadaku ia tampak ingin menangis namun ia menanhan tangisnya,lalu aku mulai terisak lalu menangis mendengar cerita sedih masa lalunya,dan meminta maaf telah mengungkitnya,lalu entah kenapa tangisku tak berhenti juga mungkin karena aku masih bocah 14 tahun dan tiba-tiba anak bermata biru konyol yang baru kukenal itu melakukan "chuu" mencium bibirku aku tersentak kaget dan menghetikan tangisanku "aapa yang kamu lakukan ? Kamu aneehhh !!!" Aku geragapan mencoba melap bibirku wajahku semerah tomat,Lalu aku mundur beberapa langkah dan ia menjawab "Bodoh untuk apa kamu menangis !,ia tersenyum padaku seketika ekspresinya berubah,"aku tidak perlu dikasihani",kenapa kamu melakukan ciuman ? Huhhh ? "Astre menghela nafas dan lanjut berbicara "aku melakukan itu karena ciuman kupikir bisa menenangkan hati yang sedih itu yang kubaca di buku,aku suka membaca dan itu beberapa kali kulakukan pada bibi dan Sepupuku Elizabeth kalau mereka menangis dan mereka berekspresi seperti mu" ia tersenyum berusaha menahan tawanya,entah kenapa wajahku sepertinya masih memerah dan jantungku masih serasa mau copot,lalu aku memandangi bocah aneh itu wajahnya menunjukkan ekspressi kesedihan lalu aku menghilangkan pikiran aneh itu dan mengulurkan tanganku "baiklah dengan begini bisakah kita berteman Ash ? Kamu kupanggil Ash saja ya ?" "Wajah Astre agak sedikit kesal dan ia menjawab "bloody freak,memangnya aku abu debu ?" "Kenapa tidak panggil Nama depanku saja sih!"tiba tiba moodnya berubah menjadi kesal dan jengkel "Mmm karena kamu anak yang aneh memang pantas dipanggil Ash,aku tertawa terbahak-bahak" ia menjadi tambah kesal dan berusaha mengejarku akupun berlari menghindarinya,ia masih mengejarku kami pun berputar - putar di pinggir danau itu sampai kelelahan,mulai saat itu aku memanggil namanya dan mengenalnya sebagai Ash,mungkin aku menyayanginya lebih dari sekedar teman berbuat onar,ia amat manis seperti permen namun kesukaan anehku padanya mungkin adalah cinta,muncul saat aku berusia 15 tahun aku menyadari aku benar-benar menyukainya menyukai sesama laki-laki!,namun cintaku padanya tidak pernah terbalaskan ia tidak pernah menunjukkan rasa suka padaku dalam arti cinta selama kita berteman dan cinta aneh ini masih menjadi tabu dan mengerikan di Negara Ini,aku tidak berani mengungkapkan isi hatiku padanya karena aku takut ia menjadi marah dan berhenti menjadi temanku,kesakitan ku menjadi semakin dalam saat tahu ia sudah memiliki tunangan bernama Elizabeth Midford sepupunya sendiri ! Ia anak bangsawan Vinscount Midford namun pada awalnya Lizzy bukan tunangan Astre melainkan tunangan kakaknya yang bernama Ciel,tapi kakaknya meninggal dalam tragedi,keluarga midford tidak punya pilihan selain memilih Astre sebagai tunangan baru dan sejatinya Astre menyandang gelar bangsawan Earl meneruskan ayahnya namun ia masih terlalu muda dan madam Anne melarangnya mengambil gelar bangsawan kembali dari kerajaan sampai ia sudah agak dewasa mungkin setelah menikah dengan Elizabeth,sejak saat itu aku selalu memendam rasa sukaku padanya hingga kini,ini merupakan sesuatu hal yang pahit,tapi yang terpenting aku ingin ia hidup bahagia..
END OF FLASHBACKWalther selesai menceritakan apa yang perlu kepada Astre dari awal pertemuan sampai akhir bersama adiknya Eirich yang baru mengenal Astre saat pindah dari Jerman ke Inggris,lalu mereka selesai bercerita,Astre terdiam dan memasang wajah jijik "Aku dulu aneh seperti itu ?" "Well Yeah sampai sekarang kamu kan juga aneh membuat keriuhan dan keributan bersama kami" , Astre melanjutkan bicara "Tapi sepertinya aku yang sekarang bukan seperti yang dulu lagi,aku sudah kehilangan ingatan mungkin aku akan merubah sedikit sifatku,hmph apa kalian masih mau berteman denganku ?" Lalu Eirich menjawab "tentu saja bodoh,kami tetap sahabatmu apapun yang terjadi" iya kan Walt ? ooy walt ? Walther masih melamun lalu ia tersadar dan berkata iya,lalu mereka berpamitan dengan Astre dan meninggalkan kamarnya, Astre bernafas lega setelah tahu mereka keluar,namun Astre merasa curiga dengan Walther ia terus menerus memandanginya dan kadang melamun selama pertemuan tadi setelah bergantian menyambung cerita bersama Eirich mengenai Astre di Dimensi yang ini,"aku menjadi bingung harus berbuat apa namun yah sepertinya ini sudah takdir yang harus ku lalui,dan yang terpenting aku menanti bertemu sebastian suatu saat dan menghajarnya,Yeah Let it be,Mungkin aku memang harus melupakan dendamku ? Dan menjadi orang baru,situasi ini memaksaku tidak memiliki pilihan lain" batinnya....
End of Chapter 3
Selesai juga Chapter 3 nya semoga bisa mengusir kebosanan kalian dan kebosanan ku yg penting agak hilang kalau melakukan sesuatu 😂,cerita ini pokonya banyak anehnya nanti seperti zig - zag namun akhirnya Astre bertemu dengan sebastian yang menyamar sebagai manusia dan selama ini sangat dekat denganya dan menjalani forbidden love dibelakang semua orang,well-well siapakah dia ? ehh tapi keknya masih lama sampai pada akhirnya Astre tahu orang itu memang sebastian😊😇....
![](https://img.wattpad.com/cover/214383781-288-k850629.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Eternal Love
FanfictionFanfiction Kurohitstuji / Black Butler/B.Indonesia/Akhir Perjalanan dan Petualangan OurCiel (Young Master/Astree) akankah ia menemukan cinta yang abadi dan kebahagiaan setelah kepedihan ?.....