AM 4

1.4K 130 18
                                    


Taehyung mengejutkan Jimin yang sedang berjalan dengan wajah lesu, dengan bangga merasa tepat melakukan hal itu karena bisa membuat Jimin terbangun. Jimin melirik sinis dan mengumpat dalam hati, Taehyung memberikan gingseng jahe merah ke Jimin namun di tolak Jimin

" Kau pikir aku akan memberikan gingseng ini kepada mu? Ini sangat penting bagiku " Taehyung memasukkan kembali gingsengnya ke dalam kantong

" Kenapa kau? Ada masalah? "

" Yaa masalahnya ada di Daepyo-nim hah hari-hari lembur ku sangat melelahkan "

Ucap Jimin sambil mendudukan bokongnya di kursi dan mengkantuk2kan kepalanya ke meja dengan pelan

" Apa? kau kan hanya duduk semua pekerjaan sudah selesai kan? "

" Selesai? Ya selesai pekerjaan formal kita tapi pekerjaan yang informal ku banyak, bahkan sangat tidak masuk akal "

Ia pun menceritakan hari-hari lemburnya kepada Taehyung

*Flashback*
*Lembur hari ke 2 Jimin hendak bersiap pulang, ketika hendak mengunci ruangan Jungkook memanggil dan tiba2 menyuruh Jimin menghitung butiran gula yang ada di dalam toples*

*" T..tapi Daepyo-nim.. "*

*" Hitung atau kau di pecat "*

*Lembur ke 3 Jungkook menyuruh Jimin untuk pergi ke basement parkir mobil, ketika sudah sampai Jungkook memerintahkan Jimin untuk mendorong mobilnya yang mogok sampai ke luar basement yang jaraknya lumayan jauh, ketika sudah sampai di depan basement mobil Jungkook tiba-tiba hidup " Ternyata kuncinya ada di kantong ku, kupikir mogok " Jungkook pun pergi meninggalkan Jimin yang berdiri dengan mulut yang terbuka " WHAT! "*

*Lembur 4 Ketika Jimin hendak memasuki mobil, tiba-tiba Jungkook memberikan sebuah kucing kepada Jimin, Jimin menatap bergantian antara Jungkook dan kucing itu " Hitung bulunya atau kau ku pecat " Jungkook meninggalkan Jimin yang sedang cengo mendengar perintah Jungkook*

*Lembur 5 Jimin di panggil Jungkook ke ruangannya, sesampai disana Jungkook meminta hasil hitungan butiran gula dan bulu kucing tempo lalu, Jimin dengan mata sayu dan lelahnya menjawab pertanyaan itu sebelum ia terkejut dengan jawaban Jungkook " Salah semua jawaban yang benar adalah semuanya lebih dari 1 "*

*Lembur 6 Brakk! Tiba2 pintu ruangan Jimin di buka dengan Jungkook, Jimin kala itu sedang menikmati Ramennya kaget dan tersedak, Jungkook duduk kursi depan Jimin lalu memberikan sebuah buku tulis kepada Jimin " Kerjakan ini " Jimin membuka buku tersebut*
' *Hah ini kan tugas anak SMA* ' inner Jimin

*" PR adik sepupuku, kerjakan, besok antar kepadaku "*

*" Tapi ini kan...oke saya kerjakan Daepyo-nim " Jimin ciut jika sudah di tatap tajam oleh Jungkook*

*Flashback end*

" Woww produktif sekali malam lembur mu Jimin "

" Apa aku harus melakukan ritual pengusiran setan? Sepertinya aku mempunyai Bos yang sedang di rasuki setan "

Sebelum pergi ke ruangan Jungkook Jimin membuat kopi untuknya, 3 yeoja memasuki dapur kantor dan tersenyum menyapa Jimin

" Aku baru tau Daepyo-nim kita ternyata sangat tampan aku rasa meleleh ketika dia tadi melewati meja kerja ku "

" Bau badannya sangat maskulin, aku heran kenapa ia tidak punya kekasih ya? "

" Tinggi, putih, tajir, atletis ahh sudah itu bukan paket hemat tapi paket lengkap spesial limited edition "

Jimin yang mendengarnya hanya tersenyum sinis dengan setengah kesal ia menjawab para yeoja tersebut

" Hah! Tampan apanya lebih bagus babi2 yang ada di Pulau Jeju cih dia bukan apa2 kalo tidak ada ayahnya asal kalian tahu... " Jimin menyeruput kopinya

Accidental MeetingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang