Teror (2)

58 6 1
                                    

Happy Reading

Selamat membaca

"Iya! Bara! Lo kenal?"ujar Aldi dengan serius

"Kenal,dia mantan Oca,mantan Oca yang sedikit kasar! Oca sering cerita sama gue,kalau Bara suka sakitin dia secara fisik maupun perasaan! Bahkan,waktu itu,Oca pas ganti baju olahraga,dia ngevidioin Oca,terus vidionya di sebar, akhirnya Oca sering di bully,maka dari itu,Oca minta pindah sekolah,Oca jadi cewek dingin,dia takut, Kalau-kalau itu terulang lagi"jelas Dion panjang lebar

Aldi yang mendengar itupun dia mengepal kuat tangannya rahangnya mengeras,karena gadisnya sering disakiti

"Emangnya kenapa?"tanya Dion penasaran

"Dia datang,terus dia ngeneror Oca lewat wa dan telpon!"tutur Aldi

"Lo harus jagain Oca di,Bara kalau udah nekat,bahaya!"ujar Dion serius

"Maksudnya?"tanya Aldi

"Lo jaga aja Oca baik-baik,apa lagi kondisi Oca sekarang udah nggak sebaik dulu lagi!"ujar Dion

"Gue pasti jagain Oca!"jawab Aldi dengan nada serius

*****

Sudah dua hari Oca di rawat,dan Oca belum membuka matanya, wajahnya yang cerita ketika bersama Aldi pun,sudah tak terlihat lagi, senyum merekah yang di pancarkan untuk Aldi pun tak ada lagi,hanya wajah lemah yang terpasang alat rumah sakit

"Ca!"panggil Aldi sambil memegang tangan Oca yang masih dingin"katanya tidur sebentar,kok udah dua hari masih masih tidur sih!"Aldi sedikit miris melihat Oca yang masih terbaring lemah itu

"Ca,apa yang buat kamu betah nutup mata,sampai kamu nggak betah di dunia nyata,kasih tau ca,kalau kamu nggak betah di dunia nyata,biar aku kabulkan yang ada di dunia mimpi kamu,kasih tau juga sama aku,apa yang membuat kamu nggak mau buka mata,nggak capek tidur terus?"ujar Aldi panjang sambil memegang tangan Oca

"Ca bangun dong sayang! Kasihan mama Ica sama papa Bery kamu,mereka dari kemaren di panggil dokter terus!"

"Ca! Adit juga kangen sama kamu,dia kangen sama kamu yang ketus!"

"Katanya janji cuma setengah jam tidurnya,ini kok kamu udah dua hari!"

Keadaan masih hening,tak ada sahutan dari Oca,dia masih setia memejamkan matanya

"CA,SI ALDI NGGA SEKOLAH GARA-GARA TUNGGUIN LO!"teriak Vino

"Lo apa-apaan sih! Ini rumah sakit ingat!"ujar Aldi marah

"Gue nggak tega lihat Oca pakai alat beginian di,dan gue nggak tega lihat Lo yang udah berantakan kayak gini!"ujar Vino penuh penekanan

"Biarin,kalau bisa gue yang gantiin posisi Oca!"ujar Aldi santai

Vino akhirnya geram mendengar itu,dan dia pun memegang kerah baju Aldi"Lo jangan kayak gini dong di,Lo harus ingat juga kalau Lo itu harus sekolah!"ujar Vino penekanan

"Moodbooster gue di sini,kenapa gue kesekolah!"ujar Aldi santai

"Moodbooster Lo yang penyakitan ini!"ujar Vino menunjuk brankar Oca

Mendengar itu,semua yang di ruangan ikut geram,termasuk Zara

Aldi naik pitam langsung dia meninju wajahnya Vino"BANGSAT!"ujar Aldi yang sudah melayangkan tinjunya

"Kenapa nggak terima? Emang iya kan!"ujar Vino santai

Saat Aldi ingin melayangkan pukulannya, tiba-tiba mereka di kejutkan dengan sesuatu

Piiiiiiiiiiiip

Monitor detak jantung Oca tidak terdeteksi,hanya ada garis lurus hijau yang ada

LOVE IN THE SCHOOL [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang