23. Naughty Rosie

2.4K 124 53
                                    

Pernikahan Lim dan Rose belum lah genap seminggu, mereka tinggal di rumah Manoban, Lim belum berani menempati rumah barunya di pusat kota karena takut akan kembali teringat pada sang mendiang istri nya, dan Kevin, dia sekarang tak akan kesulitan tidur lagi karena ada aunty nya yang akan memeluk dan menidurkanya, suara lembut dan tenang Rose sangat mirip dengan Suzy, itu yang membuat Kevin nyaman berada di dekat aunty nya.



Dan kebiasaan yang sempat terhenti sebelum nya, kini kembali terlihat, Rose yang menyiapkan air madu dan roti panggang setiap pagi untuk Lim, dan nasi untuk sarapan si kecil, tak seperti papa nya, Kevin akan lebih memilih nasi dari pada roti yang akan menjadi pilihan terakhir nya jika keadaan mendesak, tak hanya tugas Rose, dia juga yang akan mengantar dan menjemput Kevin sekolah, bocah itu menjadi anak periang kembali berkat kehadiran Rose.


Hari ini tak ada pekerjaan yang membutuhkan campur tangan Lim, selesai sarapan, dia kembali ke kamar, tidur miring sambil memeluk guling, Lim fokus memainkan ponsel nya, Rose mengantar Kevin sekolah.

Saking fokus nya, Lim sampai mengabaikan sekitar nya, suara tv di kamar nya tak mengusik ketenangan Lim dalam memainkan ponsel nya, bahkan saat seseorang masuk mengendap-endap ke kamar nya pun, Lim tetap tak tahu.

Sreet. . .

Lim terjengkit kaget, wajahnya sudah memerah siap untuk meledak kan amarah nya, tapi begitu dia menoleh

Tampak sang istri tersenyum nakal, yaa, Rose diam-diam memasuki kamar nya, dan meremas selangkangan Lim dari belakang, itu yang membuat Lim terjengkit tadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tampak sang istri tersenyum nakal, yaa, Rose diam-diam memasuki kamar nya, dan meremas selangkangan Lim dari belakang, itu yang membuat Lim terjengkit tadi.


Bruk



Rose menjatuhkan tubuhnya keatas punggung Lim.


"Jangan marah oppa, aku hanya terlalu menginginkanmu saja" rayu Rose sambil mengulum kuping kanan Lim, sang suami masih diam tak bereaksi, dan Rose merasa seperti mendapat lampu hijau.


Dia memutar tubuh Lim untuk terlentang dan membuka baju suami nya, Rose bertumpu pada lutut nya yang mengangkangi tubuh telanjang Lim, menunduk menyatukan kening nya dan menatap nakal mata coklat suami nya yang pasrah dibawah kungkungan istri nya.


"Siap-siap oppa, aku akan memakanmu" goda Rose yang tak terpengaruh wajah dingin Lim.

Cup

Rose mencium bibir Lim, kali ini dia melumatnya lembut, bahkan lidah nakal nta saling bergumul dengan mengulum dan menghisap satu dengan yang lain, Lim tak berkutik selain mengikuti permainan istrinya, karena kedua tangan Lim sudah Rose kunci dengan kedua tangan nya.

Rose mengakhiri pertarungan lidah nya, dengan gerakan menggoda, dia menggesekan dada kanan nya ke wajah Lim yang mengerang frustasi karena payudara Rose masih terbungkus rapi.

Rose menegak kan tubuhnya, Lim menatap sambil menelan ludahnya melihat gerakan Rose saat membuka bra nya.

Set

Sister In LawTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang