Perjodohan SMA [End]

22.Hukuman

Desi dan Reva juga tidak percaya
Jika sahabatnya itu akan mengalami cobaan seberat ini
Mereka juga sudah menangis dan saling berpelukan

"Sabar Chel ntar gue bantu bilang sama mama papa lo"Ucap Desi dengan suara serak habis menangis

"Ntar gue juga hikss bantu bilang! Lo yang hikss sabar ya chel"ucap Reva dengan tangis nya

"Gue ga nyangka aja hikss kenapa gue mau di jodohin hikss"Ucap Chelsea

"Gue pamit dulu beli minum"Ucap Desi melepaskan pelukannya nya

Jadi pelukannya itu Desi sebelah Kanan Chelsea di tengah dan Reva sebelah Kiri

Sesudah peninggalan nya Desi
Reva memeluk Chelsea dengan erat

"Rev salah gue apasi! Hikss kenapa harus gue coba yang di jodohin! Kan bisa orang lain hikss"

"Gue juga ga ngerti,tapi gue bakal bantu Lo ya,bilang ke om sama tante hikss"

Bell sudah berbunyi Sedari tadi dan Desi pun sudah kembali juga
Sekarang mereka berdua Reva-Desi sedang Menghibur Chelsea dengan membuat lelucon sampe mereka tidak sadar bahwa bell istirahat telah berbunyi

"Eh ini kok udh rame si?!"Tanya Reva

Melihat ke arah bawa yang disana langsung menyuguhi pemandangan lapangan

"Astaga ini waktunya istirahat! Ayo mau istirahat?"Ucap Desi

"Ngga deh, Lo berdua aja, gue nitip minuman aja ya air putih dingin"Ucap Chelsea

"Beneran gapapa Chel?"

"Iya kalau kita pergi ,Lo sendiri gapapakan?"tanya Desi Reva bergantian

"Ceilah gapapa kali,gue bukan anak TK ,udh sana pergi! Jangan lupa titipan gue!"Ucap chelsea sambil mendorong-dorong bahu Desi dan Reva

Akhirnya mereka berdua sudah turun kebawa ke kantin
Dan disini Chelsea dia termenung memikirkan nasib nya

Tiba-tiba Adrian datang

"Dek?"

"Hah?"

"Lo ga istirahat?"tanya Adrian

"Ngga,Lo ngapain disini?"

"Gapapa gue tadi nyari lo"

"Kenapa?"

"Ngga papa"

"Ish"

"Dek?"

"Hmm"

"Dek"

"Apa"

"Dek"

"Apaansi! Kutil dari tadi dak dek dek dek melulu adapaansi!"

"Hehe marah-marah mulu Lo!,Lo gimana udh mendingan?"

"Gue bingung, gue harus jawab apaan"

"Ntar gue bantu ya dek"

"Ya iyalah! Lo harus bantu,gila aja Lo ga bantu gue!"

"Sensi Mulu ni bocah"ucap Adrian dgn suara kecil tapi masih bisa didengar oleh Chelsea

"Apaa! Lo bilang apa!gue Masi bisa denger!"

"Ngga ngga,Lo mau bolos dek?"

"Pengennya tapi gue mager"

"Tau ga dek"

"Gak"

"Gue belum selesai ngomng!"