SCHOOL IN LOVE (Hiatus Sementara)

1 : Ketemu Lagi

OST School In Love :
Jadi apa yang kuinginkan - Vierra

Happy reading
😘😍

"Darrell Erlando Genandraaaaaaa!!!!!"
Teriak si ibu guru yang berbadan besar, memakai kacamata dan rambut bersanggul sambil mengacungkan penggaris yang selalu ia bawa.

Para guru yang kebetulan sedang mengajar di beberapa kelas itu mengintip sedikit lalu menggeleng kasihan pada sang guru kepala BK.

Menangani para siswa yang terkenal sebagai pembuat onar adalah pekerjaan yang tidak mudah. Terlebih, jika belakang nama mereka adalah Genandra.

Tidak! Untungnya hanya ada satu disekolah ini yang bernama Genandra. Satu tapi benar-benar menyusahkan!

"Sudah bu Rai, biar kami yang bantu kejar." Dua orang satpam menghampiri sang kepala BK yang bernama Raina Cakraningrum.

Bu Rai pun mengangguk dan hanya bisa menggelengkan kepala saat melihat anak nakal itu melompati pagar belakang sekolah.

******

Keesokan pagi harinya, disebuah rumah yang terletak diperumahan kelas menengah.

"Adelia!!! Kenapa kau tidak masak nasi?" Suara sang ibu menggelegar kala melihat magiccom mereka kosong.

Adelia yang sedang memakai sepatunya hendak berangkat ke sekolah pun meringis kelupaan.

"Ah ya Mah. Adel lupa, hehehe."

"Kamu gak sarapan dong. Kamu kan tahu kita lagi ngirit. Uang jajanmu juga kan sudah dikurangi setengah. Kamu bisa kelaparan."
Jelas Mamanya sambil menyisir rambut anak putri satu-satunya.

Adelia adalah anak sulung dari keluarga Pratama yang tidak terlalu kaya juga tidak terlalu miskin. Ia memiliki satu adik lelaki yang lumayan tinggi darinya. Kerjanya hanya bermain game dan mengganggu dirinya.

Mereka tinggal di perumahan yang lumayan besar tapi sederhana. Ayahnya bekerja sebagai manager keuangan di perusahaan travel terbesar di Jakarta.

Adel mengambil segelas susu yang sudah disiapkan lalu menenggaknya hingga habis. "Mah, Adel berangkat ya."

"Adel!!!"
Teriak Mama nya ketika putrinya itu lari ngibrit keluar rumah.
Ia benar-benar jengkel akan sikap putrinya yang selalu tidak memperhatikan pola makannya.

Mama Viola pun bersiap untuk memasak. Hari ini, ia harus membuat 2 bekal untuk suaminya dan putrinya. Berhubung sekolah SMA 101 Jakarta searah dengan tempat suaminya bekerja, ia akan menyempatkan menitipnya pada satpam disekolah itu.

"Ravaaeell!!! Cepat bangun! Nanti kamu telat sekolahnya!"

Terdengar suara dari lantai atas.
"Masuk siang, maaaaaaa."

Ahh, mungkin ia bisa menyuruh putranya ke sekolah Adelia nanti.

******

"Adel! Loe gak ke kantin?"
Tanya Rista, teman sekelas Adel.

"Enggak. Duit jajan lagi nipis."
Jawab Adel sambil mengecek ponselnya yang berisi pesan dari mamanya.

"Kasian amat. Gue beliin roti deh bentar." Ucap Rista sambil berlalu.

"Delll!!!"

"Apaan?"

"Eh, gila-gila!! Itu tadi gue abis lewat ruang guru terus gue disuruh satpam manggil loe. Ada yang nyari di gerbang. Ganteng bangeeettt!!" Teriak Loli histeris membuat beberapa siswa yang sedang berada di dalam kelas menoleh padanya.