Kau datang padaku.
Dengan kapal bercat hitam putih favoritmu.
Kau orang yang berbeda dari dia yang dulu, tetapi mirip dengannya.
Kita mulai dekat. Bersahabat.
Bercerita tentang kau.
Mungkin hanya sedikit ceritaku yang kau tahu.
Karena aku belum yakin padamu. Mungkin nanti.
Entah kenapa perasaan mulai berbeda.
Aku tak tahu ini sahabat atau cinta.
Perasaan yang sama dengan orang berbeda. Kau berlabuh sebentar.
Mengisi kekosongan. Menghilangkan kebosanan.
Akhirnya kau pergi lagi.
Seperti dia dimasa lalu.
Mereka mengambilmu lagi.
Kau ternyata tak jauh beda dengannya.
Datang dan pergi sesuka hati.
Aku takkan mau menunggu lagi.
Silahkan berlayar. Jangan kembali.
Ini hanya pelabuhan bayangan.
Kau akan melupakannya dan pelabuhan akan hilang sekejap mata.
Silahkan datang lagi wahai kapal-kapal kosong.
Aku akan mengisimu dengan apapun yang kau butuhkan.
Pelabuhan ini mungkin terlihat seram.
Tapi ku rasa kau membutuhkan yang ada disana.
Dan pada akhirnya mereka terus pergi hingga aku akan hancur sendiri.
Akulah sang pelabuhan bayangan.
