Gimana jadinya ketika ceo yang kejam dan dingin dikantornya. Bisa menjadi amat berbeda ketika dekat dengan keluarga apalagi dengan kekasihnya.
Aliand lintang pratama (ali)
Tolong tuhan jangan pisahkan aku dengannya sungguh aku mencintainya, aku bahk...
" enggak li ini beneran prilly udah ninggalin kita semua untuk selamanya kamu harus tegar yah biar prillynya gak sedih " ucap mamah ali memeluk ali.
"Mah ali inget prilly kan sebenernya gak mau pergi cuma ali yang maksa prilly pergi ini salah ali mah ini salah ali" ucap ali melepas pelukan mamah dan berteriak juga menangis histeris.
" udah sayang kamu jangan nyalahin diri kamu sendiri na ini takdir gak ada yang bisa rubah takdir sayang" ucap mamah mengelus rambut ali.
" gak ini salah ali ali bodoh ali yang maksa prilly pergi padahal prilly gak mau pergi " teriak ali histeris.
" sayang udah yah udah ini takdir udha kamu jangan nyalahin diri kamu sendiri terus" ucap mamah.
" gak mah ini salah ali kenapa ali nyuruh prilly pergi"ucap ali menangis histeris.
Mamah menampar ali. Lalu berucap " kamu pikir cuma kamu yang sedih semuanya juga sedih li dan kalo kamu gini terus prilly gak bakal tenang disana" ucap mamah lalu pergi meninggalkan ali.
Ali hanya diam memegang pipi yang ditampar mamah ali lalu ali berlari kekamarnya dan menutup pintu kamarnya dan menguncinya.
" prilly sayang kamu katanya gak bakal ninggalin aku tapi kenapa sekarang kamu malah ninggalin aku untuk selamanya" ucap ali lirih dengan air mata yang terus membasahi pipinya.
" sayang kamu kan belum liat kamar aku loh kamar aku sekarang banyak foto aku sama kamunya terutama foto kamu loh yang terus juga di ujung sana ada tulisan dan kamu tau tulisan itu kata kata yang sering kamu ucapin pas kita berdua, sayang kamu gak mau liat apa " ucap ali menangis terisak sembari melihat sekeliling kamarnya yang banyak foto prillynya.
