Sena Izumi x Reader's x Isara Mao

1.6K 89 25
                                    

(OOC ,gaje,garing ,typo dan sebagainya)

Req by:  Ironic_Magiciansesuai ekspetasi anda :'(

Hope you like it! (*˘︶˘*).。.:*♡

-------------

Ke esokan hari nya kau pergi ke sekolah ,tubuhmu juga sudah kembali sehat. Setalah dua hari terserang demam.

"Aku berangkat!" Pekik mu menutup pintu kencang.

Langkah kaki mu bergilir ,udara di musim dingin tetap saja menusuk kulit mu ,walau sudah di selimuti oleh mantel dan syal yang tebal.

2 hari cukup membuatmu merindukan seseorang.

"Un... Aku merindukan Isara-kun..." Guma mu sembari memainkan jari di atas layar ponsel.

Tanpa alasan yang pasti , tubuhmu berhenti tiba-tiba. Kau menoleh ke arah taman yang di penuhi oleh warna oranye, ya musim gugur membuat daun-daun berwarna oranye itu berguguran dari dahannya.

Sosok yang familiar tengah berdiri di sana ,menatap mu intens.

Kau tidak takut ,maupun merasa risih.

Melainkan hatimu bergetar ,kala mengenali siapa yang tengah menatap mu itu.

Netra (E/c) membulat lebar . Bibir mu bergetar ,kedua matamu berkedut karena emosi yang mulai membuncah.

Sosok yang sudah meninggal ,tengah berdiri sembari menatapmu sendu.

Di dalam hati kau ingin berlari kencang dan memeluknya erat.

Tapi pikiranmu memaksa untuk berpikir logis..
Izumi Sena itu telah tiada... Lantas siapa yang tengah berdiri itu?

Apakah demam membuatmu berhalusinasi seperti ini?

Tidak... Demam mu sudah mereda malam tadi.

"Izumi... Senpai?" Ucap mu lirih.

Kakimu bergerak , pikiranmu memaksa untuk memeluk Izumi.

Kau mulai berlari menerobos dedaunan kering yang berterbangan di udara.

Izumi tampak merentangkan kedua tangannya ,berniat menyambut dirimu ke dalam pelukan. "Kemarilah ... (Y/n)" cetusnya sembari menatap sendu dirimu.

"IZUMI SENPAI!" Kau menjerit menumpahkan air mata dalam pelukan Izumi.

Izumi memeluk mu erat.

Aroma tubuh ,suhu tubuh ,suara serta kehangatan yang ia berikan... Semuanya nyata.

"Kau merindukanku?" Satu ucapan seketika melunakkan hati mu.

Tentu saja ,sudah 3 bulan ini Izumi pergi meninggalkanmu. Bohong jika dirimu tidak merindukannya sama sekali.

"Bodoh jika aku tidak merindukanmu.. Senpai"

Seulas senyum manis terukir indah di wajah Izumi ,kau menatapnya ,kau melihatnya langsung. Hatimu melunak ,air mata kembali tumpah ruah membasahi seragam yang kau kenakan. Tangan Izumi membelai halus pipimu ,hangat... Itulah yang kau rasakan.

"Masih banyak yang ingin ku ungkapkan kepadamu (y/n) ,tapi takdir berkata lain...

Ini perpisahan kita"

Seketika semburat cahaya memenuhi tubuh Izumi ,kau mundur terkejut serta syok melihat hal tersebut. Tetapi.. senyuman manis itu selalu ia berikan untuk mu.

Hingga akhirnya sosok Izumi menghilang tertelan cahaya.

Kau tidak tahu harus bagaimana , pikiranmu kosong. Kau berdiri mematung di tempat Izumi berdiri tadi.

Tubuhmu merendah ,mengambil sebuah gelang yang kau kenali. Ya itu adalah gelang pemberian darimu untuk Izumi. Hanya ini kenangan yang Izumi tinggalkan untukmu.

Kau mendekap gelang spesial itu"hahaha... Senpai aku mencintaimu" ucapmu lirih.

"(Y/n)? Sedang apa kau di sini?"

Terkejut ada seseorang yang memanggil ,kau pun berbalik badan.

"Ah... Isara-kun" sahut mu segera mengusap rintikan air mata. Supaya Mao tidak kaget saat melihatmu.

Mao mendekat ,penasaran dengan apa yang sedang kau lakukan "kamu sedang apa di sini? Ayo kita berangkat" ajak Mao langsung menyambar tangan kananmu.

Kau berjalan bersama Mao ,tangan kananmu ia genggam erat olehnya..

Kedua netra mu menatap pria bersurai magenta itu dari belakang 'ahh... Aku jadi teringat Izumi senpai' pikiran mu kembali terpenuhi oleh Izumi.

Sadar jika yang menggenggam tangan mu ini bukanlah Izumi ,kau segera menepis pemikiran itu. Bukan saatnya mengingat kembali sosok Izumi ,ia juga ingin tenang di sana.

Seulas senyum merekah indah di paras cantikmu, menggantikan wajah penuh rasa kesedihan sebelumnya. Kau mengejar langkah Mao sehingga berjalan beriringan dengannya.

Kau memeluk lengan Mao sembari bergumam

"Terima kasih telah hadir dalam hidupku... setelah Izumi senpai

Isara-kun"

End✓

WKWKWKWK PENGEN BUAT YG REQUEST NANGIS /WOE–

Maapkuen pemilik book ini yang suka bikin cerita gajelas.

(( Saya tidak merasa bersalah telah meninggalkan book ini sangat lama
║ ಡ ͜ ʖ ಡ ║ )) /di gampar Reader's.

Btw ... Ga asik ya ceritanya:(

Dahlah bodo amet ide kering/SLAP

See you in next page!

Ensemble Stars Chara X Readers! (One Shot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang