} Sacris Lunae {
Dengan bantuan dari Jisoo, Lisa akhirnya siuman.
Setelah Jungkook membawa Lisa, menggunakan seluruh tenaga tersisanya, kembali ke daratan, ketiga temannya yang menunggu segera waspada. Lisa diletakkan di rerumputan yang tak jauh dari sana, dan Jisoo berusaha untuk memulihkannya yang entah mengapa mengeluarkan darah, namun sangat pekat hingga berwarna menuju hitam, dari telinga, hidung juga matanya.
Ketiganya bertanya akan apa yang terjadi, tetapi Jungkook tak bisa menjawab.
Namun, melihat batu yang Lisa genggam berubah menjadi batu berlian dengan warna merah, mereka yakin pembaptisan itu berhasil.
Lisa mengerjapkan matanya perlahan, mendapatkan cahaya, juga mendapatkan pengelihatannya lagi. Dilihatnya, keempat temannya menatapnya dengan khawatir, membuat Lisa melenguh lalu berusaha menyentuh kepalanya.
Tetapi... ia tersadar akan batu dalam genggamannya.
"Aku... berhasil?"
Jungkook tak bisa menahan diri untuk memeluk tubuhnya. "Tentu, Lisa!!"
"B-benarkah?"
"Ya, walau aku sebenarnya kita tak perlu kejang ataupun berdarah, tapi kita berhasil!!"
Jisoo tak bisa menahan rasa senangnya, dan segera memeluk Jimin yang ada di dekatnya. "Aku kira aku akan kehilangan Lisa lagi... hiks..."
Jimin membalas pelukannya dan menggelengkan kepalanya. "Kau tahu, Lisa. Kau membuat kami berempat serangan jantung dengan kondisimu tadi."
"Maafkan aku." ucap Lisa pelan seiringan dengan Jungkook melepaskan pelukannya. "Tapi, sekarang, kita semua sudah berhasil di baptis?"
"Ya, lihat batumu." Namjoon menunjuk batu milik Lisa dalam genggamannya. "Selamat. Kau warrior resmi kini."
"Kau tahu rasa sakit saat roh berusaha memasukimu?" Jungkook berdiri dari posisi duduknya, lalu mengulurkan tangannya pada Lisa, mengajaknya untuk bangkit.
Lisa meraih lengan Jungkook lalu membiarkannya membantunya berdiri. "Kau benar... sakit sekali..."
"Aku tahu..." Jisoo mengangguk-angguk. "Aku tak ingin mengingatnya lagi."
"Jungkook, Lisa, jangan dulu mencoba bakat kalian. Lebih baik kita beristirahat dulu, makan sesuatu. Bagaimana?"
Tetapi, Jungkook seolah tak mengindahkannya. Tepat, ketika ia melihat iris mata Lisa yang pelahan berubah. "Lihat, lihat! Milikmu berubah menjadi abu... tapi sedikit biru!"
Lisa mengerjapkan matanya, menatap Jungkook takjub saat ia pun menyadarinya juga. "Milikmu juga berubah menjadi abu! Bagus sekali!"
"Ayo, istirahat dahulu kawan-kawan..." Jisoo mencoba mengingatkan mereka, seperti yang Namjoon lakukan.
Namun, Jungkook dan Lisa, selaku yang termuda di antara mereka, juga yang paling dekat, justru malah bersemangat dan mulai berlarian menuju tanah lapang di depan sana.
"Ayo, adu kekuatan!!"
Namjoon, Jimin dan Jisoo hanya menggelengkan kepala mereka. Terkekeh pelan, lalu mulai menyusul dengan langkah santai dan tenang.
} • {
Selama tiga hari setelah pembaptisan Jungkook dan Lisa, mereka berlima berlatih bersama. Tanpa ada Iria Marcus di sekitar, yang harus mengikuti Rapat Purnama. Dan mereka memanfaatkannya untuk memaksimalkan bakat mereka, tanpa takut terluka berkat Jisoo yang dapat memulihkan.
![](https://img.wattpad.com/cover/210263145-288-k846265.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
SACRIS LUNAE [BTSXBP FANTASY]
FantasíaDua dunia yang terpisah; dunia manusia dan dunia iblis yang takkan pernah menyatu. Namun, kedatangan bulan merah akan mengubah segalanya, menjadi perang besar antar dua umat tersebut. BTS x BLACKPINK FANFICTION! FANTASY FOR Y'ALL MY BELOVED READERS!