BAB 2

41 5 3
                                    


Teng teng teng

Waktu menunjukkan pukul 2 siang, SMP BP mengakhiri KBM dan para siswa berhamburan keluar

Aliya merapikan mejanya.

"Lo tadi kesiangan lagi Al?" ucap Viola memecahkan keheningan

"Iya Vi, Soalnya tadi pagi pagi banget perut gue sakit, trs berak dulu bentar" jawab Aliya dengan menunjukkan cengiran khas nya

"Kebiasaan lo emang"

Aliya dan Viola meninggalkan kelas, melangkah di koridor menuju parkiran sekolah. Yang nanya Raka sama Adul kemana, mereka udh cabut duluan mau mangkal di tongkrongan biasa (kedai bi yus) trs mabar sama anak dari sekolah laen.

"Eh Vi lo kenal cowo yg namanya Faishal ngga?" tanya Aliya

Viola menoleh "Faishal kelas 8C?"

Aliya mengendikkan bahu "Gatau kelas berapa"

"Kenapa emang? Lo suka ya sama diaaa? Cie cieeee, duh Dino tergantikan nih kayanya" Ujar Viola menggoda nya sambil menoel pipi Aliya

"Apasi? Ya enggak lah, tadi pagi tuh gue ga sengaja mau nabrak dia di parkiran" jawab Aliya enteng

"Gila lo, sebegitu buru buru nya kah sampe lo mau nabrak orang yg badannya segede itu?"

"Ya siapa suruh dia muncul tiba tiba, kan gue kaget, lagian juga masih untung dia hampir ketabrak, belom ketabrak beneran" bela Aliya dengan menaikkan nada suara nya

"Wkwk iyeiyeee, sans dong mbak" ucap Viola mengalah sambil terkekeh melihat tingkah sahabatnya

"Tapi Vi, tadi pagi dia juga sempet senyum gitu ke gue, manis sih....... dia punya lesung pipi, mana pipi nya tembem lagi" celoteh Aliya dengan tatapan kosong yg berarti dia sedang membayangkan sosok cowo tersebut.

Kemudian Viola menyenggol Aliya menggunakan siku nya
"Al, Dino tuh" Viola menunjuk seorang cowo didepan mereka menggunakan dagu

Aliya menoleh dan mengikuti arah mata Viola
Terlihat seorang cowo yg sedang bergurau dengan temannya di koridor depan ruang galeri

Mata Aliya berbinar "Samperin yuk Vi" dia menarik tangan Viola

"Nggak ah, lo aja sana" Viola menepis pelan tangan Aliya

"Ihhh ayo dong, lo kan temen gue Viiii" bujuk Aliya

"Nggak nggak nggak"

"Kalo gitu, Suho buat gue"

Viola melotot "Enak aja lo!!! Itu suami gue yaa!! Please jangan ganggu rumah tangga harmonis kami okee"

"Makanya temenin gueee" Aliya menarik tangan Viola dengan memperlihatkan puppy eyes nya

"Ck yaudah iyaa" Viola berdecak pasrah

Aliya dan Viola melangkah mendekati Dino and the geng. Obrolan mereka terhenti ketika menyadari seseorang berjalan mendekati mereka

"Eh ada bocil" ucap Dandi

"Hai manis" ucap Dicky dengan cengiran nya

"Puit puiwuwww" Dandi bersiul

"No, selir lo tuh" ujar Dafa, menunjuk Aliya dengan menggunakan dagu

Dino menoleh dengan muka datar nya, kemudian Aliya berdiri disamping Dino sedangkan Viola menjaga jarak diantara mereka

"Hai Dino" Aliya menunjukkan senyum ter manis nya

"Hai juga Aliyaa" jawab Dicky dengan cengiran nya sambil melambai ke Aliya

TRIPLE  KILLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang