BLOOD SWEAT & TEARS » END

Twilight Mist [1]

Cast :
• GFriend-Yerin
• BTS-V
Title : Twilight Mist
By : AMacellita175

💉💉💉

Matanya terpejam dengan kepala yang ia senderkan di jendela mobil. Keringat mengucur deras di sekitar wajah gadis itu. Napasnya tidak beraturan, bagaikan dikejar hantu. Gadis itu membuka mata ketika mendengar suara dentuman kecil di kepalanya.

"Oh, Yerin? Kau tidak apa-apa? Sepertinya kau mimpi buruk lagi. Keringatmu banyak sekali!" cemas seorang wanita yang duduk di sebelah Yerin di dalam mobil.

"Ibu?" tanya Yerin yang tampak masih kebingungan dengan kepalanya yang pusing.

"Hm. Ibu di sini, nak! Jangan khawatir!" ucapnya menenangkan.

Selanjutnya, ia memeluk lengan wanita itu dengan sayang, Yerin menatap kekasih dan Ayahnya yang ada di kursi depan. Entah mengapa datang rasa gelisah di hatinya secara tiba-tiba yang membuatnya takut. Perasaannya juga menjadi aneh dan janggal setelah bangun tidur.

💉💉💉

Mobil tua antik yang menjadi koleksi ayah Yerin berhenti di sebuah rumah yang terletak di pinggiran kota. Rumah itu terlihat bersih dan nyaman dengan lingkungan yang tampak menyenangkan. Rumah-rumah tetangga berdekatan, jadi tidak akan membuat Yerin merasa kesepian jika sendiri di rumah.

Seorang lelaki merangkul bahu Yerin dengan sayang. Yerin mendongak dan mendapati wajah Kim Taehyung, kekasihnya. Senyum lebar terukir di bibir lelaki itu, sepertinya perasaan Taehyung sedang bahagia.

"Bagaimana menurutmu?" tanya Taehyung tanpa mengalihkan atensinya dari rumah baru Yerin.

"O-oh? Menurutku ... menurutku ini luar biasa!" balas Yerin sambil mencoba menormalkan detak jantungnya.

Padahal mereka sudah berkencan selama dua tahun, tetapi dengan jarak sedekat ini selalu berhasil membuat Yerin salah tingkah. Sudah dua tahun pula Yerin menerima Taehyung apa adanya, keadaan Taehyung yang pincang karena kecelakaan membuat dulunya ia banyak dicemooh orang.

Ayah dan Ibu menurunkan barang-barang dari dalam bagasi mobil. Yerin pun melihat raut wajah bahagia dari kedua orang tersayangnya itu. Kebahagiaan itu menular pada Yerin sendiri. Namun, senyum itu perlahan luntur saat Yerin kembali memperhatikan rumah baru mereka. Tadinya ia tidak terlalu mengamati rumah itu, tetapi sekarang ia terlihat tidak asing dengan rumah ini. Rumah dengan dekorasi klasik itu sepertinya pernah Yerin temui, tetapi di mana?

💉💉💉

Yerin mengamati keadaan kamarnya yang masih dirapikan oleh tukang suruhan. Sebuah kalender baru dipasang di sisi kamarnya.

"1 April 2001"

Rumah itu lumayan besar dan luas, maka harus dibutuhkan tenaga tambahan untuk merapikan rumah. Kedua mata Yerin menangkap sosok Taehyung yang sedang membantu membereskan rak buku di kamar Yerin. Ia tersenyum prihatin melihat Taehyung bekerja keras walau dengan keadaan kaki kirinya yang sudah tidak sempurna.

"Taehyung! Apa sudah hampir selesai?" tanyanya.

"Oh, iya. Sebentar lagi semuanya beres dan kita bisa melakukan aktivitas seperti biasa," jawab lelaki itu kemudian tersenyum.