Finally (My Star 2)

Part 9

Moonbyul POV

Sial! bagaimana bisa aku menghadapi 17 bodyguard hanya sendirian! Mereka ini gila atau apa sih?! kenapa menghadapiku sendiri membutuhkan 17 bodyguard?! Aku kira tidak akan separah ini, ini diluar dugaanku.. aku terus berlari dan sekarang aku sedang menaiki tangga ke lantai 2, gedung ini sepertinya memiliki banyak ruangan, aku harus bisa menghindari mereka dengan cepat dan berpikir cara untuk lolos dari sini..

Mereka sedikit lambat jadi membuatku bisa dengan cepat bersembunyi di satu ruangan kosong yg berada di gedung ini..

Aku tidak menutup pintunya dan bersembunyi dibawah meja yg sudah tidak terpakai..

"DIA CEPAT SEKALI!" aku mendengar suara salah satu dari mereka

"BERPENCAR!" aku mendengar langkah kaki mereka yg seperti menjauh, aku akan menunggu sebentar, terdengar suara pintu terbuka dari ruanganku bersembunyi

Tap.. tap.. langkah kaki terdengar, dia sendirian..

Kemudian aku melihat kaki orang itu dihadapanku, sepertinya dia akan segera melihatku kalau aku tidak bertindak sekarang.. aku langsung menarik kedua kakinya kebelakang agar dia terjatuh kedepan

"AKH!" dia meringis kesakitan dan aku langsung menyikut tengkuknya dengan kencang sewaktu dia ingin beranjak berdiri, dia langsung tergeletak pingsan..

Aku menghela nafas panjang sambil melihat tubuhnya yg pingsan, aku segera mencari tali atau apapun itu untuk mengikatnya.. akhirnya aku menemukan tali disana  dan langsung mengikat kedua tangannya kebelakang, terus mengikat kedua kakinya.. kemudian menyumpel mulutnya dengan bajunya..

Selesai.. aku mengendap-endap kepintu kemudian mengeluarkan kepalaku sedikit untuk melihat situasi.. disebelah kanan ada satu orang disebelah kiri ada 2 orang, aku segera menarik kepalaku masuk kedalam sekilas tadi aku melihat yg satu orang itu didepannya ada jendela, aku bisa keluar dari sana..

Aku kembali mengintip situasi, masih terlihat sangat aman aku langsung mengendap-endap kearah yg satu orang dengan cepat aku memegang kepalanya dan langsung membenturkan kepalanya ke tembok

DUG suaranya cukup kuat membuat 2 orang dibelakang sadar, satu orang telah terkapar lagi dilantai

"ITU DIA!" 2 orang itu berlari menghampiriku, aku berusaha membuka jendela itu tetapi aku kesulitan membukanya

"sial! kenapa disaat seperti ini malah susah dibuka!" gerutuku kesal, aku merasakan seseorang melayangkan tinjuan dari belakang aku langsung menghindarinya membuat orang itu memukul jendela hingga pecah

PRANG aku memperhatikan jendela yg pecah dan aku merasakan sakit ditangan akibat pecahan jendela mengenai tangan dan pipiku

"woah~ hampir aku terkena tinjuannya"

"SIALAN!" aku melihat tangan kanannya mengeluarkan darah, aku langsung memukulnya membuat dia terjatuh kebawah..

"KYYYAAAKK!" aku mendengar teriakan dari bawah, aku melihat sekilas ternyata dibawah ada sebuah tenda..

"BOCAH TENGIK!" satu orang lagi melayangkan tinjuannya kepadaku, aku langsung menunduk untuk menghindar kemudian aku mengangkat badannya hingga melayang kebelakang dan dia terjatuh kebawah seperti temannya..

Aku langsung melihat mereka berdua meringis kesakitan karena jatuh, aku bersiap-siap untuk melompat ditenda

"hup.." aku langsung melompat dan terjatuh ditenda dan untungnya tidak terlalu sakit, ada beberapa orang yg ternyata berada diluar gedung melihat kearahku..

Aku langsung kembali berlari menuju pagar gedung, aku memanjat pagar dan kemudian langsung masuk kedalam mobil

"jalan.." perintahku..