Chapter 13

4 1 0
                                    

Toilet...

Setelah sampai di depan toilet sani langsung masuk dan merapihkan penampilanya yang berantakan, setelah selesai sani langsung berjalan tergesa-gesa ke arah mading untuk cari tau di mana kelasnya, dan ternyata sani masuk ke kelas x mipa 3 tanpa babibu sani langsung menuju ke kelas baru nya, setelah sampai sani langsung masuk dan memilih duduk di meja paling depan, sani langsung mengeluarkan novelnya dan mulai membacanya saat sedang asik membaca tiba-tiba ada yang menepuk bahu sani

"Hai.... "Sapa seorang gadis sambil menepuk bahu sani pelan

"Hai... "Ucap sani dengan wajah datarnya

"Emmmmm.. Boleh ngak aku duduk di sebelah kamu? "Tanya nya malu-malu dengan wajah merah tomatnya

"Hemmmm.. Boleh"jawab sani seadanya

"Owh makasih"ucapnya dengan terseyum manis

"Hemmm... "Gumam sani

"Emmmm... Owh iyah hwang yurin anatsya iminda, kamu bisa panggil aku yurin atau ngak urin aja ngak apa-apa "ucapnya memperkenalkan diri sambil terseyum manis

"Sani. Kim sani anatasya sari iminda"jawabnya dengan wajah datar

"Waahhhh... Sani nama kepanjangan kita ada yang sama loh "anatasya"waaah... Aku tidak menyangka"teriknya tiba-tiba samapai-sampai semua penghuni kelas melirik ke arah kami

"Ck.. diam semua orang melihat ke arah kita"ucap sani dengan datar dan kesal

"Ooups... Mian aku kecepolsan hehehe.. "seyumnya tanpa dosa

"Hemmmm.."balas sani dengan malas

"Huuuhhh... Dia sangat dingin dasar es balok"ucap yurin di dalam hati

"Aku mendengar mu"balas sani dengan melirik yurin

"Mwo... K... A.. U... bagaimana bisa"unjarnya dengan kaget

"Kau tidak perlu tau"ucap sani dengan menyunging kan seyumnya

Tak lama dari itu bel masuk pun berbunyi, semua murid mulai bersiap-siap untuk memulai belajar, dan tak lama dari itu guru datang dan mulai belajar.

3jam sudah berlalu pelajaranpun sudah selesai dan tak lama dari itu bel istirahat pun berbunyi.

"Sani ke kantin yu"ucap yurin ke arah sani yang sedang minum

"Hemmm... Boleh"

Mereka berdua pun mulai keluar dan berjalan ke arah kantin, sesampainya di kantin mereka memeilih duduk di meja pojok.

"Lo mau makan apa san biar gue pesenin"ucap yurin ke arah sani

"Nasi"balas sani asal

"Gue tau lo makan nasi semua manusia juga makan nasi san, maksud gue itu lo mau pesen apa gitu"unjar yurin dengan cemberut

"Oh... Bakso sama preciken"

"Minumnya apa? "Tanya yurin lagi

"Air"

"Sabar sabar yurin ini ujian lo harus sabar"ucapnya sambil mengelus dada

"dasar ogeb.. maksud gue itu lo mau minum air apa? Jus atau ari teh? "Tanya yurin dengan menoyor kepala sani keras

"Teh dingin"ucap sani dengan sinis

"Oke beruang salju lo tunggu di sini"unjar yurin dengan berjalan pergi

Just admiring but loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang