BAGIAN 4

6 1 0
                                    

Author Pov

Pagi pun tiba, dengan sedikit malas kaira bangun dari tidur nyenyaknya, sebenarnya kaira bukan orang yang terlalu malas bangun, apalagi bangun pagi

Tapi kalau dia begadang bisa bisa bangun jam 10 keatas karna dia tidak bisa begadang dan dipaksa begadang, untung semalam aku tidur tidak terlalu larut malam

"kairaaa... Bangun sayangg...!"teriak mamah dari dapur

"iyaa maahh... Kaira sudah bagun kok..!"balasku dengan sedikit teriak

Dengan gontai aku berjalan kearah kamar mandi, untuk mandi.

Skip mandi 15 menit

"dimana yaa bajunyaa?"kataku

"perasaan kemarin ada disini...?"lanjutku

"ah.... Ini diaa!"kataku dengan girang

Setelah aku bersiap dan sudah rapi menurutku, akupun bergegas kebawah untuk sarapan dengan menggendol tasku

"selamat pagi mamah, ayah, kakak, adeeekk...!"kataku dengan senyuman manisku ketika aku menuruni anak tangga

"tidak usah teriak teriak sayang, nanti tenggorokan kamu sakit"kata mamah sedikit kesal

"hehhehe"kataku cengengesan

Akupun sarapan dengan roti dan susu, setalah sarapan aku berangkat dengan diantar oleh supir ku tapi dengan kendaraan motor, supaya tidak macet

"yaudaaah kaira berangkat yaa...!"kataku sambil menyalim kedua orangtuaku

"assalamualaikum"lanjutku

•••

Aku berjalan dilorong sekolah yang masih lumayan sepi, karna aku berangkat lebih awal dari biasanya

"heeii...!"ujar seseorang

Karna merasa ada yang memanggilku, akupun membalikkan badanku, dan betapa terkejutnya aku

"haai"sapanya dengan senyuman manisnya, ya siapa lagi kalau bukan pacarku, kak iman

"hai juga"balasku

"tumben datang pagi?"katanya dengan sedikit mengerutkan dahinya

"gatau... Lagi pengen berangkat pagi aja"ucapku asal, padahal memang benar aku tidak tau alasanku datang lebih pagi

"hem aku tau alasannya"katanya dengan senyuman jahilnya

Aku hanya membalasnya dengan mengangkat kedua alisku

"alasannya.... pasti kamu mau ketemu kakak kan?... Hayoo ngakuu..."katanya sambil menunjuk nunjuk mukaku dengan telunjuknya dengan senyuman kas nya

"ihh.... Apasih kaaa! Kok ngeselin banget sih, ya ga itu juga alasannya!"kataku dengan kesal sambil memukul pelan bahunya

"hehehhe, maaf jangan ngambek doong"katanya dengan memohon

Aku hanya membalasnya dengan deheman ku

"yaaah masaaa gituu jawabnyaaa"katanya dengan cemberut

"iss iya iya kaira maafin"

"tuh puas"lanjutku dengan kesal

Dia hanya membalas dengan ketawa yang lumayan keras yang membuat orang yang lalu lalang menatap kami heran

"ih kaaak... Bisa gasiih kalo ketawa ga keraasss keraass... Diliatin taaaauu....!"kataku kesal karna menjadi bahan tontonan

"iya iya maaf abis kamu nya sih bikin gemes.... Yaudah nanti kekantin bareng yaa... Nanti kak samperin keatas"katanya dengan senyuman, seperti biasa

Aku hanya membalas dengan deheman, dan segera meninggalkannya

"gemes, lucu. Pacar siapa sih dia?"katanya dengan kekehan kecil


*jangan lupa vote dan komen makasi:)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 02, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kakak Kelas dan Adik KelasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang