Chapter 09

6.2K 654 66
                                    

This Boys Love Story
.

Lan Xichen x Jiang Cheng
.

Semua tokoh milik Mo Xiang Tong Xiu
.
.
.


Jiang Cheng pikir itu adalah hal yang lucu, tapi dia memasang ekspresi seperti biasa saat berjalan ke kamarnya dan tanpa menjawab.

Lan Xichen mengikutinya dengan gembira. Tapi sebelum Lan Xichen masuk, Jiang Cheng sudah menutupnya. Membuat Lan Xichen cemberut dan akhirnya berdiri di luar pintu.

"Wanyinnnn, kamu tidak mau membiarkan aku masuk lagi?" Tanya Lan Xichen.

Jiang Cheng berpikir rengekannya lucu, tapi dia juga tidak ingin membuat Lan Xichen merasa sedih. Namun, dia harus mempertimbangkan kemungkinan yang akan terjadi jika membiarkan Lan Xichen masuk!

Jiang Cheng masih menimang-nimang untuk membiarkan Lan Xichen masuk, namun dia terganggu saat mendengar suara yang berasal dari atas. Dia berlari keluar dan tidak melihat Lan Xichen, hanya saja Jiang Cheng menemukannya di atap dengan sepotong ubin di tangannya.

"Lan Huan! Apa yang sedang kamu lakukan?" Seru Cheng.

Lan Xichen melihat Jiang Cheng dan tersenyum, "Wanyin, aku berpikir dengan memanjat agar bisa naik masuk ke kamarmu."

Pada saat itu, Jiang Cheng sangat senang akhirnya dia mau keluar.

Jiang Cheng menghela nafas, "Lan Huan, turunlah sekarang juga."

Bahkan di bawah sinar rembulan, Jiang Cheng masih bisa melihat Lan Xichen yang cemberut, dan sama sekali tidak memengaruhi ketampanannya.

Lan Xichen bertanya dengan curiga, "Apa kamu akan membiarkanku masuk jika turun?"

Jiang Cheng menghela napas akan kekalahan, dia berkata, "Lakukan apa yang ingin kamu mau." Kemudian dia kembali ke kamarnya.

Lan Xichen tersenyum saat dia melompat turun dan segera mengikuti.

Lan Xichen memeluk Jiang Cheng, "Wanyin, aku mencintaimu."

Jiang Cheng memerah, terlebih lagi saat seorang murid sedang berada di luar dan berjalan dengan cepat.

Jiang Cheng mencoba mendorong Lan Xichen pergi sambil menggerutu, "Lan Huan! Setidaknya tutup pintunya!"

Lan Xichen mengangguk dan menutup pintu, lalu memeluk Jiang Cheng lagi, tak lupa dengan ciuman tambahan di bibir.

Jiang Cheng memerah malu saat kecupan tak berdosa itu langsung menjadi ciuman yang lapar dan dipenuhi dengan nafsu juga keinginan dari kedua belah pihak.

Lan Xichen mendorong Jiang Cheng ke ranjang dengan tetap menciumnya. Sedangkan Jiang Cheng mengerang saat hanyut dalam ciuman itu, membuat dirinya merasa malu tapi di satu sisi membuat Lan Xichen serasa hidup.

Lan Xichen mencium Jiang Cheng dengan intim, menikmati perasaan hangat keduanya dan rasa manis tersebut hingga kehangatan di hatinya.

Setelah itu Lan Xichen menarik diri dan melihat Jiang Cheng yang terengah-engah. Dia bangkit dan duduk di samping Jiang Cheng.

Jiang Cheng menyaksikan Lan Xichen membalikkan Liebing dan meletakkannya di depan bibirnya, lagu itu mulai melantunkan alunan yang merdu.

Jiang Cheng meraih Lan Xichen tiba-tiba, "Lan Huan, apa yang sedang kamu lakukan?"

Lan Xichen tersenyum dan menjawab, "Kamu menyukai aku saat sedang memainkan Liebing, maka aku akan memainkannya untukmu."

Lan Xichen kemudian mengangkat Liebing dan mulai bermain lagi.

XiCheng Fanfiction (Terjemahan) (√)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang