My Possesif Boyfriend

MPB-6

Entah saat Ayu berkata seperti itu rasannya Cecil ingin memutar kembali waktu,agar dia tidak menyukai Raven seperti sekarang ini,dan juga entah bagaimana dia bisa menyukai Raven,padahal dia dulu sangat membenci nya,tidak menyukai Raven.

"WOY!!ngalamun aja,kesambet mampus loo" datanglah si Putri dan Risa

"Apasih bikin kaget aja!" ucap Cecil dengan nada kesal

"Ya habis nya ngapain juga ngalamun di deket pohon,awas ada penunggu nya"

"Percaya sama begitu an?" tanya Cecil dengan malas

"Percaya lah,kamu belum pernah liat wujud asli nya aja gimana,kalok udah pasti kamu takut" ujar Risa

"Terserah lah,kalian berdua mau ngapain kesini?"

"Nanya lah,gimana tadi si Ayu?jadi ngelabrak nya?" tanya Putri

"Nggak tau tuh,tadi dia sih ke toilet,tapi belum balik sampe sekarang"

Putri dan Risa pun memasang ekspresi kaget yang tidak biasa

"Apasih kok gitu ngeliatin nya"

"Dia di toilet udah berapa lama? "

"10 menit yang lalu kayaknya" jawab Lia dengan santai

"Emang Cecil ini selain polos goblok juga" ucap Risa dengan enteng

"Heeh!ngaca!!"

"Ya sekarang ayu manaa?"

"Ngapain nyari gue?" tiba-tiba Ayu datang

"Lo habis kemana?" ujar Putri dan Risa bersamaan

"Habis dari toilet,kenapa emang?"

"Oh gapapa hehee" ujar Risa dengan meringis

"Dasar sok panik,di toilet beneran,toh kalok ngelabrak saty sekolah heboh" batin Cecil

•••

Saat ini pelajaran terakhir sedang berlangsung,pelajaran PKn dimana semua siswa berjuang untuk menahan ngantuk karena jam siang yang sepertinya enak untuk tidur siang dan guru seperti mendongeng.

"Kalok aku tidur ntar muka dicoret sama spidol,tapi kalok nggak tidur nggak bisa udah berat banget ini mata" ujar Risa

"Tidur tinggal tidur,brisik banget" ucap Ayu sinis

"Oke anak-anak sekian pelajaran hari ini,kita lanjut besuk" ucap guru yang sedang mengajar

Mereka tidak langsung pulang,tetapi harus mengikuti tambahan sampai sore.

"Haah masih tambahan pula,ngantuk pengen pulang" ucap Cecil

"Eh Cecil,pengen pulang?ayoo aku anterin,kita pulang bareng" ucap Raven tiba tiba

"Apasih nyamber aja brisik deh,mending kamu keluarin buku buat tambahan" ujar Cecil judes

"Iya deh,nurut aja sama ratu"

"Dasar orang sinting!"

Tambahan pun dimulai,banyak murid yang mengeluh untuk tidak mengerjakan soal melulu,tapi guru tetap bersikukuh untuk mengerjakan soal,mengingat ujian sebentar lagi maka mereka harus mengejar materi dan soal-soal. Setelah waktu lama berjalan bel pulang berbunyi