Ketika matahari sudah tidak menampakan dirinya, dan berganti dengan sang bulan yang di temani bintang untuk menghias gelapnya langit di malam hari.
Lain cerita, lain lagi tempat.
Seperti sekarang ketika bulan di temani bintang, matahari di temani awan, tapi beda dengan manusia satu ini, sendiri menyepi tanpa ada satupun yang ingin menemaninya.Bolehkah tasya mengadu pada sang pencipta kehidupan, jika semua mahluk di ciptakan untuk berpasangan, apakah ia boleh memilih salah satu sosok laki laki untuk menemani jalan hidupnya, yaitu sahabatnya sendiri.
Dear my life
Sebelum, aku menjadi manusia yang di ciptakan oleh mu, apakah sang pencipta telah menulis jalan kehidupan yang aku tempuh saat ini, apakah setiap jalan atau kehidupan yang aku jalani harus sesulit ini.
Ketika orang lain bahagia dengan keluarganya sendiri, apakah mungkin aku tidak pantas untuk menerima kebahagian itu dri keluarga ku sendiri
Mahhh,,, pahhh,,, tasya hanya ingin bahagia bersama kalian, saat teman tasya tumbuh dengan rasa kasih sayang dari seorang ibu, tasya hanya tumbuh dengan uang,, uang,,
Tasya ingin egoiss menginginkan kebahagian, tapi tasya ragu, apakah tasya berhak memiliki kebahagian itu.
Ketika tasya sedang mencurahkan isi hati dan kehidupanya pada diary nya terdengarlah suara bel rumahnya.
Ting tong
Lantas tasya pun bergegas ke bawah menuju pintu untuk membukakan pintu.
"Lohh, ari ngapain lo disini bukanya lo lagi diner yahh ama kayla??"
Ternyata sosok tamu yang ta diundang ialah ari sahabatnya sendiri.
Tanpa menjawab pertanyaan dari tasya ari langsung melengos dari hadapan tasya.
"Diner gua ama kayla itu udah dari tadi sore, sya"
"Terus lo mau ngapain ke sini, ari"
"Yahh gua, cuman mau maen kerumah lu doang salah?"
"Salah! Karna lu udah ganggu gua baca wathpad"
"Alah lebay lo, palingan bentar lagi juga lo mewek cuman karna baca kaya begituan"
"Yahh wajarlahh, kalo ceritanya sedih gua fine fine aja kalo mau nangis normal tau ga!"
" yahh, yahh terserah lu bae lahh, gua kesini itu mau cerita tentang kayla dan dinner romantis gua sama"
Bisa kebayang, bagaimana perasaan kita ketika, seseorang yang kita sukai, menceritakan kisa cinta dengan wanita lain.
Entah lahh yang pasti ketika kita sedang ada di posisi tasya saat ini kita akan menjadi manusia yang paling dilema mungkin.
"Gua tuhhh, ga tau kenapa yahh sya, kalo ama kayla tuhh bawaannya nyaman gitu, gua mau nanya ama lo"
"Sebagai seorang wanita gua mau minta saran dari lo, buat luluhin wanita kaya gimana sya?"
"Gampang ri, ga perlu lu buat apapun, buat seseorang jatuh cinta ke elo, karna apapun yang lo lakuin itu udah bikin cewe jatuh cinta sama lo, termasuk gua" dalam batin tasya
Apalah daya tasya, kadang, apa yang di di katakan oleh mulut itu, ta pernah sejalan dengan perkataan hati.
"Gampang sihh ri, ga perlu susah susah buat cewe jatuh cinta ke elu, kalo memang udah ada niatan cewe itu buat nerima lu jadi doinya, dia bakal buka hatinya buat lu"
"Asyikkk, bijak juga ini frend gua, lovo lovo buat elu dehh"
Jika semua orang bisa membaca isi pikiran atau isi hati, apakah mungkin? Rasa sakit itu akan di ciptakan??
KAMU SEDANG MEMBACA
forgive me
Teen FictionFOLLOW Di sini hanya bercerita tentang segala hal yang menyangkut kehidupan tasya, tasya yang ingin memiliki kebahagian entah itu dari sahabat atau keluarganya, tapi semesta ta mendukung kebahagian tasya. Kepo kan??? Langsung baca etsss jangan lupa...