14 - revisi

9.2K 680 18
                                    

.
.
.

Selama di LA sokjin tidak henti henti nya bertanya keadaan lalisa

Dia begitu peduli dengan adik tercintanya , permatanya , nyawanya , jantungnya , dan hidupnya .. lalisa segalanya untuk sokjin .

Hanya sokjin dan jisoo yang tau lalisa menderita penyakit langka yang sulit untuk di sembuhkan

penyakit itu muncul sekitar 1 th yang lalu  saat lalisa sering mimisan dan pingsan tanpa sebab yang pasti .

Dia bisa pingsan saat udara terlalu panas atau dingin , dia juga mimisan hanya saat dia berdiam diri saja .. So scary

di tambah gangguan kecemasan dan traumanya yang saat ini masih dalam tahap penyembuhan .

Hal itulah yang membuat sokjin benar benar selalu mengkhawatirkannya

....

hasil pemeriksaan dirumah sakit beberapa hari yang lalu membuat  sokjin dan jisoo merasa dunia berhenti dan langit runtuh .

sudah tidak ada harapan lagi

kalimat dokter yang sangat membekas dipikiranya , dia dan jisoo memikul beban ini sendiri tidak ingin orang lain tau apalagi lalisa .




…..



jungkook
lalisa memanggil jungkook yang sedang berdiri di balkon kamar tamu

Jungkook menoleh melihat atensi lalisa berjalan pelan kearahnya , memperhatikan penampilan gadis itu menggunakan piayama tidurnya berwarna pink , wajahnya sedikit pucat

kenapa lisa-ya ?
Tanya jungkook menghampiri lalisa dengan cepat dan menggendong nya di depan

lalisa seketika memeluknya erat menyembunyikan kepalanya di ceruk leher jungkook , jungkook mendudukan dirinya di sisi tempat tidur

Jungkook masih bisa merasakan nafas lalisa yang masih hangat , gadis itu belum sembuh total

kenapa belum tidur hm ? ‘ Tanya jungkook lagi

kepala ku sakit ‘

‘ sudah minum obatnya ?
Lalisa hanya mengangguk

ayo tidur lagi aku akan menemanimu

‘ aku tidak bisa tidur kepala ku sakit hiksss

Jungkook menghela nafasya , mencium pipi lalisa lembut menghapus air matanya

jungkook berdiri menimang nimang lalisa agar gadis itu bisa tertidur sembari bersenandung kecil sebagai pengantar tidur lalisa ..




....


Hampir setengah jam jungkook menimang lalisa digendonganya , sampai dirasa tangan dan kakinya pegal .. tapi tidak masalah jungkook akan melakukan apapun untuk lalisa

Lalisa tidur dengan tenang, di dertai dengkuran halusnya .

.....


Berjalan ke kamar lalisa dan menidurkannya , menyelimuti dan mengecup bibirnya sedikit lama

aku mencintai mu lisa-ya sangat ‘ ucap jungkook mengelus pipi lalisa pelan

Jisoo yang melihat itu tersenyum , menunggu jungkook keluar kamar

nunna , kau belum tidur ?

aku baru mau mengecek lalisa tapi tidak jadi sudah ada kau

My Tears - lizkook (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang