.
.
.Sudah sebulan sejak kejadian itu lisa sudah sering tersenyum tipis , itu sudah kemajuan yang sangat besar
Lalisa bahkan sudah menempel pada jennie dan rose , dia juga sudah terbiasa dengan semua sahabat sokjin karna mereka sering berkunjung untuk menemui lalisa
Lalisa juga sudah dekat dengan suga , entah bagaimana pemuda dingin itu bisa membuat lalisa luluh
Untuk jungkook sendiri dia masih sangat hati hati pada lalisa
..
‘ oppa bisakah hari ini aku dan jennie saja yang menemani lisa untuk cek kesehatan?
‘ tapi sayang , aku harus ikut
‘ percaya padaku oppa , nanti jika sudah selesai aku akan membawa nya ke kantor oppa bagaimana ?
‘ tidak perlu langsung pulang saja , nanti lalisa akan kelelahan
‘ baiklah oppa ‘
Jisoo menutup panggilan itu , dia berjalan ke kamar lalisa sembari menunggu jennie datang .
‘ sayang kau sudah bersiap ? ‘ yang hanya di angguki oleh lalisa
..
‘ lisa-ya aku datang ‘ lisa yang mendengar itu berdiri dan dituntun jisoo untuk ke bawah
‘ kau sudah izin taehyung jen ? ‘ Tanya jisoo
‘ sudah eonni , aku sudah tidak mau bekerja toh tae oppa yang akan menghidupiku bukan ?
‘ hahhaaha kau benar ‘
Jennie meulurkan tangannya
Lisa yang melihat itu hanya tersenyum , menerima uluran tangan jennie‘ eonni mana penutup kepala lisa ? dan lagi mengapa tidak memakai jaket yang tebal ? jika sokjiin oppa tau bisa tamat kita eonni
‘ aku sengaja tidak memakaikan nya , lebih baik kena omel ketimbang tidak berusaha membantu penyembuhanya kan ? dan tadi aku juga hanya minta di temani 2 bodyguard saja
Jennie hanya mengangguk dan membawa lisa ke mobil .
…
Semua pemeriksaan nya lancar dan hasil nya sangat bagus
..
‘ pak kita ke kantor saja ‘
‘ naik nona
Di perjalanan lisa melihat ke kiri ke kanan dia tidak pernah di lepas sendiri, jarang keluar rumah pula
‘ kita sampai ayo turun sayang ‘ lisa melihat sekitar dan lumayan ramai karna memang ini jam istrirahat , jennie yang melihat itu menariknya pelan dan memeluk pundaknya , pengelus nya pelan agar lisa tidak takut ..
Berjalan pelan sambil menunduk , lisa menjadi pusat perhatian karna penampilannya yang sangat tertutup dan meringkuk menyembunyikan tubuh mungil nya di pelukan jennie, menuju lift untuk keruangan sokjin di laintai paling atas
Ceklek
Sokjin , jungkook dan namjoon menoleh melihat tiga orang yang tiba tiba masuk tanpa mengetuk pintu
Sokjin seketika berdiri dan menghampiri mereka‘ kenapa kalian megajaknya kemari , dia bisa kelelahan ‘ jisoo yang mendengar itu hanya mendengus mengabaikan sokjin dan mendudukan lalisa di kursi samping jungkook
‘ sayang aku bicara padamu ‘ ucap sokjin lagi
Jisoo menghela nafas ‘ lalisa yang mau oppa , apa kau tidak kasihan padanya selalu mengurungnya dirumah ? ‘Seketika sokjin menoleh ke lalisa meminta jawaban dan hanya di angguki pelan oleh nya
Meskipun lisa sangat lemah tapi dia selalu berkeinginan untuk bisa keluar dan melakukan apapun yang dia mau , tapi sokjin banyak melarang , dia hanya takut terjadi sesuatu pada lalisa dan lalisa hanya bisa pasrah toh dia tidak bisa membantah.
Jungkook kemudian mendekat pada lalisa , memberinya air minum dan mengelus surai nya dengan sayang
‘ apa kau sudah makan lis ? ‘ lalisa hanya mengangguk
Jungkook tersenyum , dia sangat bersyukur lisa bisa menerima keberadaan nya tidak ketakutan lagi saat di dekati
‘ oppa ‘ ucap lisa pelan
‘ ya sayang ‘ sokjin langsung mendudukan dirinya di samping lisa
‘ aku mau sesuatu ‘ ucap nya sambil memeluk tangan sokjin
‘ kau mau apa hm ?
‘ cat ‘
‘ no ‘
Lalisa diam , dia melepas pelukan nya dari sokjin matanya sudah berkaca kaca
‘ bulu kucing tidak baik untuk kesehatan mu sayang , kau bisa sakit nanti ‘
Semua orang yang ada di ruangan hanya menghela nafas lelah , sokjin terlalu berlebihan
‘ baiklah , nanti malam akan aku bawakan kucing yang cantik , bagaimana ? ‘ ucap jungkook tiba tiba yang langsung di pelototi sokjin
Lisa yang mendengar itu menoleh dengan mata berbinar, menggeser tubuhnya untuk lebih dekat pada jungkook dan mengangguk antusias
‘ oppa tidak mengijin kan sayang ‘ ucap sokjin
Hikss , lalisa menangis
Dan yah semua orang langsung menatap horror pada sokjin
‘ ketimbang kucing saja apa salahnya sih hyung , kau berlebihan ‘ ucap namjoon sewot
‘ Hhuufft baiklah baiklah tapi pastikan kucing itu bersih dan aman untuk lalisa kook’
Akhirnya semua orang menghela nafas nya lega
..
Di perjalanan pulang jennie dan jisoo di antar jungkook karna sokjin masih ada pekerjaan ,
lalisa tertidur
‘ kook bisa kau gendong lalisa? ‘ jungkook hanya mengangguk
Menggendong lalisa dengan hati hati , mengamati pahatan sempurna yang ada di wajah lalisa , dia lagi lagi terpesona dengan kecantikannya
Sampai di kamar menidurkan lalisa dan menyelimutinya tidak lupa memberikan kecupan di dahi lalisa
‘ mimpi indah lalisa ‘..
Jungkook turun
‘ nunna aku langsung pergi ya ‘ di angguki oleh jisoo dan jennie
Jungkook tidak langsung kembali ke kantor , dia mencari anakan kucing yang akan di berika kepada lalisa
Dia sudah dapat dan semoga lalisa suka .
Jangan copas !
Hargai karya orang lain !Tangerang , 6-3-2020
09:51
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
My Tears - lizkook (End)
FanfictionJeon jungkook (BTS) Lalisa Manoban (BLACKPINK) Eomma , appa ? Hiksss... Please help me Is there anyone? I'm here, please help me