*4*

1.5K 90 3
                                    

" Jangan marah lagi Tae, Aku takut melihat mu marah "

" Nee, terimakasih Sayang "

Setelahnya Taehyung langsung memeluk erat Jimin, menyalurkan rasa cintanya dan mengantar Jimin masuk dengan mengandeng lembut Tangan mungil yang Ia masukan ke dalam Hoodie Hitam overzizenya.
















*Bulletproof*






















Chingu
Line


Sayanggggg
(20.05)

Nee
(20.05)

Jaljayo💋
(20.06)

Tooooo 💖
(20.06)

Sedang apa?
(20.07)

Tiduran saja di kasur
(20.07)

Jim
(20.08)

Ya?
(20.08)

Kamu kok cantik
(20.08)

Apasih gombal!
(20.08)

Tapi kamunya suka kan?😁
(20.08)

Berisik😶
(20.09)

Hahh siapa yang berisik?
Kan aku interaksinya lewat chat😶
(20.09)

Terserah TaetaeHyung
(20.10)

Hyung belum ngantuk?
(20.10)

Hmmm, Chimm ngantuk😪
(20.10)

Belum
(20.11)

Yasudah tidur saja, jagan mimpiin yang lain.
Mimpiin Hyung saja
(20.11)

Jaljayo Mochi🌹💖

(20.11)

Jaljayo juga Tae💋
(20.12)

Setelah mematikan Handphone nya. Jimin segera merapihkan tataan kasur yang akan Ia tiduri, mematikan lampu kamar yang cerah lalu menggantinya dengan lampu tidur berwarna Ungu yang cahayanya lebih redup dan menambah kesan tenang untuk dipakai tidur.

Memulai tidur dengan posisi senyaman - nyamannya, berdoa sebelum tidur agar Ia diberi berkah dan mimpi indah selama waktu tidurnya berlangsung.

07.00 Pagi🕖

Semua Maid bagian dapur di kediaman Namjoon sedang sibuk mengurus bahan masakan yang akan dijadikan menu sarapan keluarga Kim.

Seokjin juga turut membatu bagian mencampur bumbu-bumbu dapur masakannya, walaupun sebenarnya Dia sudah dilarang Namjoon memasak agar tetap duduk rapih di meja makan. Namun Seokjin tetap kekeuh ingin mambantu para juru masaknya itu.

Tidak terlalu banyak juru masak bagian dapur, hanya berjumblah dua orang juru masak.
Satu orang chef utama untuk mengolah masakan yang berbeda, dan satunya lagi asisten chef yang bertugas memotong, menyiapkan, dan mengsajikannya di atas meja makan.

*Bulletproof*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang