Scandal Jeslyn and Aland

Chapter 5

Maaf banget ya para readers.
Author udah lama banget gak aktif.
Soal nya sibuk. Karna udah lama gak aktif jadi musti baca lagi nih karangan novel author. Biar nyambung buat kelanjutannya.

Yuk di baca lagi lanjutannya. 🙏🙏

Suara Hati Jeslyn

Pagi yang indah dengan matahari yang cerah. Membuat hidup ku semakin berwarna. Pria yang ada di hadapan ku ini adalah pria yang sudah merusak sekaligus menolong hidup ku. Entah, perasaan apa yang harus aku berikan pada pria itu. Wajah nya sangat tampan, aku akui itu.
Aku tidak seperti melihat serigala melainkan aku melihat domba pada dirinya dengan bulu halus di tubuh nya, yang mengartikan jika dirinya adalah pria yang berhati lembut.

Author pov

"Ada apa?" Tanya aland yang seketika mengejutkan Jeslyn yang sedang memandangi nya.

"Kau sudah bangun.?"

"Menurutmu.? Aku kira kau bakalan sange dengan ku."

"Apaan sih.!" Gerutu Jeslyn

"Kenapa kau jadi baik padaku?" Tanya Jeslyn serius.

"Maksud mu.?" Tanya balik aland.

"Ya aku tanya kenapa kau baik padaku? Kau tidak seperti di awal yang aku kenal, kau memaksa ku untuk menjadi wanita mu. Tapi, tadi malam kenapa kau tidak menyentuh tubuh ku? Bukan kah, kau menginginkan tubuh ku.?"

"Aku memang menginginkan tubuh mu. Tapi tidak sekarang." Jawab aland dingin.

"Apa.?" Jeslyn pun tidak mengerti apa yang dimaksud oleh aland.

Alan pun bangun dari tempat tidur menuju kamar mandi, wajah nya sangat kusut setelah perbincangan nya dengan Jeslyn.

Jeslyn hanya bisa terdiam, diri nya menjadi kaku di hadapan aland.

"Serumit itukah jalan pikiran nya? Aku tidak mengerti apa yang sedang ia pikirkan. Sikap nya tadi membuat ku menjadi penasaran pada dirinya. Oh, Tuhan dia sudah memiliki istri. Tapi, apa yang terjadi dengan perasaan ku? Mengapa aku ingin mengetahui semua tentang dia? Apakah aku mulai menyukai nya?" Gumam Jeslyn.

Jeslyn merasa resah. Perasaan nya tidak karuan. Dia selalu menyalahkan diri nya sendiri.

Tiba-tiba aland keluar dari kamar mandi dan melihat Jeslyn berdiri termenung di depan jendela sambil menatap suasana luar.

"Kau kenapa?" Tanya aland.

Jeslyn pun terkejut dengan suara aland yang sudah membuyarkan lamunan nya.

"Tidak, aku hanya ingin menghirup udara." Jawab Jeslyn kikuk.

"Udara? Kenapa tidak udara ku saja yang kau hirup?" Sambung aland sambil tersenyum.

"Maksud mu?" Gerutu Jeslyn.

"Bercanda, sana cepat mandi. Kita akan berangkat ke kantor."

"Ke kantor.? Berdua? Kau gila ya?" Kesal Jeslyn.

"Ya berdua, memang kenapa? Ada yang salah.?" Tanya aland.

"Ya jelas salah lah, aku ini siapa, kau ini siapa. Apalagi kau sudah beristri, yang semua karyawan mu tau. Terus mereka melihat kita berdua. Tamat riwayat ku."

Mendengar perkataan Jeslyn, aland pun langsung menarik tangan Jeslyn, dan merebahkan nya ke kasur, sekejap membuat Jeslyn tercengang dengan perlakuan aland.

"Apa mau mu?" Tanya Jeslyn sambil meremas baju nya. Dia terlihat sangat gugup.

"Kau.!" Jawab aland ketus, pandangan nya menyeringai, dan raut wajah nya begitu dingin.