EVERYTHING WILL BE FINE

part 29

Author pov.

"Oke!jadi sebenarnya—"

DOR.

Ucapan rani terputus kala ia mendengar satu tembakkan yang cukup memekakan telinga.rani segera membalikkan badan dan melihat banyak orang berlarian,rani menajamkan matanya saat melihat segerombolan pria membawa beberapa anak kecil.

Rani kembali menatap kelvin yang sedang menatapnya penuh kekhawatiran.
"Ayo kita pergi dari sini!kamu bisa bahaya." ucap kelvin panik saat melihat beberapa gerombolon itu melepaskan satu pelurunya lagi kelangit.

Apa ini?mengapa rani yang harus dilindungi kelvin.seharusnya rani lah yang melindungi kelvin dan juga beberapa anak yang dibawa orang orang bersenjata itu.

"Oke!ayok kita kemobil,cepat!" ucap rani menarik lengan kelvin,ia akan menyelamatkan kelvin terlebih dahulu.baru ia mengurusi anak anak itu,ia tak mungkin berkelahi didepan kekasihnya.

Kelvin dan rani pun berlari kemobil yang tak jauh dengan posisi mereka berada,sambil beberapa kali menabrak orang orang yang histeris.

Setelah sampai didepan mobil.kelvin masuk begitupun rani,rani segera memintanya untuk mengebut dan menurunkannnya disupermarket depan dengan alasan ingin membeli sesuatu,dan ia menyuruh kelvin pulang duluan,walau kelvin terus menolak karena khawatir dengan keadaan rani.tapi akhirnya kelvin mengalah dan meninggalkan rani disupermarket terdekat.

Tanpa menunggu lama ia segera menelpon bodyguard nya untuk mengantarkan mobil agar ia bisa kembali ketaman menyelamatkan orang orang itu.

'Tut tut.' sambungan berakhir dan tak lama mobil BMW putih berada didepan matanya,ia langsung masuk meninggalkan bodyguard nya itu,dan mengebut menuju ketaman kembali.

***

Setelah sampai ditaman rani tak langsung turun.rani melihat orang orang itu masih berada disana,dan ia melihat dari dalam mobil,ada sebuah mobil box panjang bewarna hitam,dan ia melihat beberapa anak anak dimasukkan kesana.

Rani langsung keluar dengan tangan yang sudah menggengam pistol dengan santai.

DOR.

Satu tembakkan dari pistol rani membuat kegiatan mereka semua berhenti,dan menatap rani nyalang.dan tak sedikit pula korban memekik ketakutan kala mendengar tembakan yang berasal dari rani,lalu beberapa dari mereka menghampiri rani.dan segera meluncurkan tembakkan kembali dan langsung dihindari oleh rani.baku hantam pun terjadi,rani terus menangkis serangan lawannya dengan santai,

Kira kira ada 10 orang yang menyerangnya dengan tangan kosong dan 5 orang menggunakan senjata api dan senjata tajam.
Setelah melihat lawan nya mulai kelelahan,ini waktunya rani menyerang,satu tendangan telak mengenai kepala orang itu yang mau menyayat lengan rani.tak lama rani menggunakan tendangan memutar,dan membuat 5 orang terjatuh,sisanya ia gunakan dengan beladirinya dan menggunakan pisau lipat yang sudah ada digenggaman.

Setelah dirasa semuanya telah tumbang,rani menelfon seseorang dan tak lama datanglah mobil box dan mengangkut orang orang yang telah rani habisi.ia menelfon anggota tfqd.

Tak lama rani dikagetkan dengan serangan pelukan yang mendadak dari banyak anak kecil.untung ia bisa mengimbanginya,lalu ia peluk mereka sekaligus ada yang masih menangis beberapa anak.dan orang tua yang terharu melihat gadis tangguh didepan mereka ini yang menyelamatkan anak mereka,memang sedari tadi orang tua pun ditarik tarik paksa.

"Kak terima—hiks kasih ya,kalau gak ada kakak hiks,pasti kita gak bakal ketemu mamah papah lagi." ucap anak berkepang dua memakai baju biru yang masih menangis,dan dibalas anggukan oleh rani serta senyum manis.