partur tvö : Xelmshiv

1.9K 296 38
                                    

Disisi lain, sebuah kediaman mewah dan luas. Seorang gadis tengah terjebak bagaikan burung dalam sangkar emas.

Dia Viskarrra Millasernan, gadis manis nan lugu yang entah bagaimana bisa menarik hati sang Casanova dalam jeratan murninya.

Pria tampan rupawan dengan kekayaan fantastis, dengan mudah menjerat para kaum hawa dalam pesona mematikan miliknya.

Vinhen Xelmshiv, siapa yang tidak mengetahui keluarga Xelmshiv? Keluarga old money(trillionaire).

Dari bisnis legal maupun ilegal mereka jalani sampai menjadi raksasa penguasa bidang industri baik teknologi, medical, sains, dll.

Mereka juga memiliki kelompok asosiasi yang biasa dikenal sebagai mafia. Pendapatan asosiasi ini 3x lebih besar dari pendapatan legal mereka.

Kisah kedua dimulai saat pertemuan Vinhen dan Viskarrra disebuah restoran milik keluarga Xelmshiv.

Viskarrra, si pegawai baru tak sengaja menumpahkan minuman yang dibawanya karena terburu-buru.

Ya, kisah klise kebanyakan yang mana ketenangan seorang Vinhen Xelmshiv terganggu. Viskarrra adalah gadis sebatang kara dengan menyambung hidup dengan kerja part Time. Berkat kecerdasan yang dimilikinya, hampir semua biaya pendidikannya ditanggung oleh pemerintah.

Viskarrra juga memiliki sahabat bernama Kell Namdanika, gadis dari keluarga lumayan berada. Female lead dan pendampingnya memang tidak bisa dipisahkan bukan?.

Keduanya selalu bersama sampai saat ini, keluarga besar kell pun tulus menyayangi Viskarrra. Bahkan mereka meminta agar Viskarrra tinggal bersama mereka dan itu disetujui oleh Kell sendiri.

Tapi Viskarrra menolaknya karena dia sudah nyaman dengan kondisinya saat ini.

Sudahlah bonbon malas juga menceritakan kisahnya. Tengok chapter selanjutnya saja🗿

Akhirnya penerbangan mereka selamat sampai tujuan, terlihat ibu dan kedua anaknya sibuk.... Lebih tempatnya kedua anaknya yang tidak bisa diam.

Bahkan 1 anak dia awasi 20 penjaga, 10 didekat target, 10 lagi penjagaan dari jauh.

40 orang dewasa vs 2 bocah kematian.

"Kapten! Aku tugaskan kau mengawasi mereka, jika mereka tidak bisa diam pukul saja pantatnya! Aku mau keperusahaan!"

Begitulah kesibukan ibu muda itu, pria yang dipanggil kapten itu mengangguk paham dan langsung mengambil posisi untuk menjaga kedua anak pimpinannya itu.

Sesungguhnya tugas yang paling berat itu bagi dirinya dan juga bagi rekan-rekannya adalah menjaga mereka berdua.

Sesungguhnya tugas yang paling berat itu bagi dirinya dan juga bagi rekan-rekannya adalah menjaga mereka berdua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
JOURNEY : The Von Stein Family Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang