SEJAUH DUA BENUA

FAJRI

pindah sekolah itu adalah hal yang berat untuk sebagian orang . pertama kita harus beradaptasi dengan lingkungan yang baru , kedua harus siap mental menghadapi rasa malu dan canggung , ketiga kita harus kembali mencari teman yang bisa mengerti.

______________________________________

Pagii yang cerah di kota Bandung mewarnai awal hari ini .
......

Disebuah rumah besar yang belum lama dihuni oleh pemilik nya ini nampak ramai dan harmonis .
Terlihat seorang kepala Keluarga yang bersiap berangkat menuju kantor nya , didampingi sang istri yang sedang menyiapkan bekal untuk putri bungsu nya dan ketiga putra nya yang sedang menyantap sarapan pagi dengan nikmat.

"Umii... Anak anak...
abi berangkat dulu yaa sama cinda semangat yaa ditempat baru nyaa jangan lupa senyum , oh iya Fajri kamu udah tau jalan kesekolah baru kamu kan?" ucap abi serasa memberi semangat kepada anak anak nya.

"Udah kok abii tenang ajaa" balas fajri sambil bersiap untuk berangkat sekolah.

"Oh iya umi , a iban , a ait . fajri juga pamit mau berangkat" ucap fajri

"Iyaaa Abi.. sebentar cinda ini bekal kamu ya nak" balas umi sambil memberikan kotak bekal milik cinda.

"Iyaaa Fajri hati hati ya nak jangan ngebut bawa motor nya , a iban , a ait ayoo cepet nanti terlambat ke kampus" ucap umi bergegas.

"Yaudah assalamualaikum" pamit Fajri seraya mencium tangan umi dan Abi nya.

--------------------------------

Tikungan dan polisi tidur telah ia lewati sambil melihat pemandangan penduduk sekitar .
fajri pun melanju kan sepeda motor nya dengan santai sambil melihat nama nama jalan yang telah ia lalui seraya berfikir.

"Apa temen temen baru gua se asik temen lama yaa hmm bismillah aja lah kalau ga betah tinggal pindah lagi"
Ucap fajri yang mencoba menenangkan diri nya sendiri.

Saat ia sedang asik melihat pemandangan penduduk sekitar tepat saat melewati gang jl.cendrawasih ia sempat dibuat oleng karna muncul nyaa motor matic berwarna putih yang dikendarai seorang wanita dengan tiba tiba .

"Anjir lah penerus Marc Marquez kali tuh cewe ga liat liat kalau keluar gang" ucap fajri kesal.

Fajri pun kembali melajukan motor nya dengan kecepatan sedang.
Laki laki yang menggunakan helm full face ini pun masih merasa gondok akibat ulah wanita yang mengendarai motor matic putih tadi. Tanpa ia sadari ternyata ia berada tepat di belakang motor tersebut. Ia melihat gadis yang dibonceng menggunakan seragam putih biru.

"Pantes anak SMP ketawa tawa mulu lagi yang dibonceng" ucap fajri

--------------

Sesampai nya Fajri digedung yang bertuliskan
" SMAN BANGSA 1 Bandung"
pun bergegas memarkirkan motor nya diparkir sekolah yang telah disediakan. Ia memarkirkan motor nya dengan rapih dan segara melepaskan helm.

"Huhhh males sebenernya" ucap fajri lesu.

Saat Fajri berjalan meninggalkan parkiran tampak seseorang menyapa nya.

"Eh kasep murid baru yaa? Bapak teh baru ngeliat kamu gening" ucap pak Didi.

"Muhun pak , nama saya fajri pindahan dari SMAN 13." Jawab Fajri sambil tersenyum.

"Ohh pantes. saya pak Didi yang jaga parkiran sekolah." ucap pak didi memperkenalkan diri.

"yaudah pak saya permisi dulu mau ketemu sama Bu nining." pamit Fajri sopan.

"Sok mangga Fajri." jawab pak didi.

fajri pun berjalan canggung menuju kantor sekolah untuk menjumpai Bu nining guru kesiswaan.
Sesampainya ia di kantor , ia segara mencari keberadaan Bu nining. Tak begitu lama Fajri pun menjumpai Bu nining dan menyapa dengan sopan.