Part 01

3.3K 105 7
                                    

Jessica memandang kekasihnya yang terlihat sangat fokus berfikir di sampingnya,mata Yuri sedikit menyipit dan sesekali juga ia menggaruk belakang lehernya.Karena belum juga mendapat wahyu tentang bagaimana cara agar mereka aman dari dunia luar.

"Aishh,otak ku,kenapa menjadi sedikit buntu,hah!"Yuri menggosok-gosok kepalanya karena frustasi,lalu menatap Jessica yang hanya diam saja di bahunya"Hei,kau ada ide tidak,?kau yang hamil seharusnya kau yang harus berfikir keras,"

Jessica menatap tajam mata Yuri yang terlihat seperti orang yang telah lupa diri,lalu tangannya meraih sebuah boneka Micky milik Yuri dan memukulkannya ke kepala kekasih nya tersebut."Kau ini,hanya ingin enaknya saja,apakah kau ingin menjadi yeoja brengsek Yul!"

Yuri mendengus kesal saat Jessica mengomeli perkataannya,ia mempererat pelukannya di pinggang Jessica"Jangan marah-marah baby,aku juga tidak ingin jadi yeoja brengsek,"

"Maka dari itu,anak ini tanggung jawabmu karena kamu yang menaruhnya,"Kata Jessica seraya memindahkan tangan Yuri ke perutnya.

"Eh,belum tentu ,siapa tahu si Kwon palsu mencuri tubuhmu di malam hari,huu,"kata Yuri dengan nada mengejek,membuat Jessica terdiam lesu menatap mata Yuri,lalu melepas pelukan nya,ia berbaring membelakangi Yuri.

Yuri menyesal atas kata,-katanya dan bermaksud membackhug tubuh mungil Jessica.Namun sayang, Jessica malah menepisnya kasar,Jessica telah sakit hati karena Yuri terlihat tidak mau mengakui anak yang di kandungnya saat ini.

"Sica~"Pinta Yuri pelan,tetapi Jessica tetap diam saja dan tidak menghiraukan panggilan dari Yuri.Ia menatap nanar punggung Jessica yang transparan dan menampakkan branya yang berwarna hitam,terlihat sexi dan menggoda Tiba-tiba saja Yuri merasa ada ikatan yang sangat kuat antara dirinya dan Jessica.Tidak tahu apa maksudnya namun rasa ingin melindungi mulai memenuhi benaknya saat ini.

Iya takut sekali akan terjadi apa-apa dengan Jessica dan bayinya yang sedang di kandung.Apa lagi mengingat jessica adalah CEO Blanc,maka akan sangat sulit  menemukan jalan keluar.Air mata Yuri jatuh perlahan di pipi nya dan semakin bingung dengan apa yang telah terjadi,Yuri masih belum menerima kenyataan bahwa ia telah menghamili Jessica.

"Aku kan seorang yeoja mana mungkin,"Pikiran Yuri terus berputar-putar dan bertanya-tanya,dan juga Yuri  terlihat kesal dengan sang Author karena author juga sangat bingung dan tidak bisa memberi jalan keluar yang sesuai dengan realitas dan bukan di fanfict(,he he)

Akhirnya Yuri hanya bisa menyerah dari memikirkan solusi yang tepat dan memutuskan untuk menjalani saja apa yang harus dijalani sesuai takdir tuhan.Ia perlahan merapatkan tubuhnya untuk memeluk Jessica kembali,saat Jessica ingin melepas pelukannya,ia tetap bertahan memeluk Jessica.

"Jangan nakal,istriku!"Bisik Yuri keras di telinga Jessica,membuat Jessica sedikit ketakutan,"Saat ini kau adalah tanggung jawabku,kita jalani saja bersama-sama,."

"Yul,mianhae aku merepotkanmu,"Kata Jessica,ia perlahan memutar tubuhnya dan beralih menindih tubuh Yuri,

"saranghae,~"

Yuri hanya diam saja mendengarnya,saat Jessica menindihnya,kaki nya di kunci oleh Jessica dan tangan Yuri  memeluk erat pinggang Jessica,mereka terlihat berpandangan dengan mesra,Jessica mendekatkan hidungnya ke hidung Yuri sehingga membuat rambut Jessica tergerai indah menutupi sebagian wajah Yuri.

Yuri sangat terpesona saat melihat wajah Jessica dari jarak yang sangat dekat,bibirnya yang tipis dan lembut,matanya yang cantik dan tatapan nya yang menghipnotis.Membuat Yuri sedikit mengangkat kepalanya untuk meraih bibir Jessica yang ada di depannya.Namun secepat kilat jemari lentik Jessica menahan bibir Yuri,membuat Yuri gemas dengan tingkah Jessica yang sedikit jahil,Yuri lalu menjilat dan mengulum  jari Jessica dengan penuh semangat,Jessica tersenyum simpul melihat tingkah Yuri.

Withhout YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang