Kini sudah satu Minggu NK masih enggan untuk membuka matanya
Dan sampai hari ini Iqbaal masih stay menjaga NK
"Yang,kamu kapan bangun? Udah seminggu loh ini, cepat bangun ya, aku rindu omelan kamu" kata Iqbaal yang tersenyum sendiri dengan ucapan nya tersebut
Tiba tiba jadi NK bergerak
Dan melihat itu Iqbaal langsung kaget plus senang
"Akkh...sshh.." keluh NK
"Ya Allah yang kamu udah sadar?" Senang Iqbaal
"Lo siapa?" Tanya NK heran
DEGH.....
"Kamu nggak inget aku siapa?" Tanya Iqbaal sedih
"Oh iya aku lupa" seru NK
"Lo kan Iqbaal ramadhan, idola gue" pekik NK senang
Iqbaal menggeleng tak percaya,apakah benar NK melupakan nya?
"Mana mama gue? Gue mau minta foto boleh kan?" Kata NK semangat
Dan Iqbaal hanya mengangguk sambil tersenyum getir
"Hahahahahahahhahaha....." Iqbaal dikagetkan dengan suara gelegar dari NK
Kening Iqbaal berkerut
"Ya Allah baal,kamu ketipu sama aku? Hahaha...." Kata NK
"Kamu bohongin aku?" Kesal Iqbaal
"Nggak kok, aku cuma becandain kamu" kata NK
Iqbaal menatap NK tak percaya
Sempat sempat nya ia mengerjai Iqbaal
"Iqbaal...masa marah sih?" Bujuk NK
"Iqbaa.... Jangan marah dong" kata NK lagi tapi Iqbaal masih enggan menatap nya
NK mengerucutkan bibirnya dan langsung berteriak
"MAMAA......BUNDAA....AYAHH.......PAPAA..... " teriak NK
Dan yang dipanggil NK tersebut langsung berlari ke ruangan NK
"Loh NK kamu udah sadar?"
"Kok kamu teriak teriak sih?"
"Alhamdulillah NK udah sadar"
"Iya NK udah sadar semuanya" jawab nk
Bunda Rike menatap Iqbaal
Tak biasanya anaknya beraut seperti ini
"(Nam) iqbaal kenapa? " Tanya bunda Rike penasaran
"Marah dia Bun sama NK" jelas NK sambil mengerucutkan bibirnya
"Oh iya anak NK mana?" Tanya NK histeris
"Ih kamu tenang dulu,anak kamu sama teh Ody" jelas mama NK
"Ooh,teh Ody nya mana?"
"Teh Ody nya lagi ke kantin" NK hanya mengangguk
"Eh kita ke kantin dulu yuk" kata mama NK karna melihat Iqbaal dan NK yang sedang marahan
Mama NK mengode semuanya yang ada disana
Dan semuanya mengangguk
"Yaudah,kita ke kantin dulu yuk,ayah laper"
"Iya papa juga"
Dan semuanya pergi meninggalkan NK dan Iqbaal di ruang tersebut
Suasana hening melanda mereka
"Ih Iqbaal mah, orang aku udah sadar malah dicuekin,kalau aku koma dibilang rindu" kata NK cemberut
"Jadi kamu udah sadar dari tadi?" Tanya Iqbaal dan NK hanya mengangguk
