"Junee bangun!" teriak bunda june sambil melempar bantal
June yang masih dalam alam mimpinya pun berlonjak kaget dan jatuh dari kasur
"Yak! Bunda apaan si, kan june jadi jatoh"
"Biarin, lagian kamu juga lama banget dibangunin, ngga sekolah emang hah!" Omel bunda june
"Ya sekolah lah bun....gimana si"
"Kamu pikir ini jam berapa!"
"Emang jam berapa si?! Masih pagi juga"
"Jam 7 jun, mau telat kamu hah, Abang kamu aja udah berangkat dari tadi"
"Apa! Jam 7, huwee bunda kok ngga bangunin june dari tadi sii, tega banget kalo june telat gimana Bun, mana hari ini ada ulangan lagi" oceh june sambil lari ke kamar mandi
"Hadehh punya anak gini amat" gusar bunda june
Setelah selesai mandi dan bersiap june berangkat ke sekolah menggunakan bis karena mobilnya dibawa abangnya
"Aish lama banget si ini bis, bisa telat aku" june menggerutu sembari mondar mandir di halte
Sampai ada seorang siswa yang sepertinya satu sekolah dengan june menghentikan motornya di depan halte
Siswa menghentikan motornya dan membuka helm
"Hanbin!" Ujar june senang
"Ayo bonceng" ajak hanbin
"Aish kau memang penyelamatkuu bin-ah"
"Hm aku tau jun... kau pasti kesiangan"
"Hehe maaf merepotkan"
"Tidak, aku juga mau ingin lewat sini si, yaudah berangkat ya"
"Em ..iya bin"
June dan hanbin mengendarai motor dengan kecepatan tinggi agar tidak terlambat dan bisa mengikuti ulangan pagi ini
Setelah menempuh perjalanan mereka akhirnya sampai disekolah, untungnya gerbang belum ditutup
June mangantar hanbin ke parkiran dan masuk ke kelasnya juga hanbin
Namun saat itu pelajaran sudah dimulai, mereka terlambat
"Permisi Bu" ujar hanbin memasuki kelas
"Maaf Bu saya terlambat" lanjutnya
Namun, guru yang ia ajak bicara hanya diam saja
"Bu bisa saya masuk?"
"Kamu pikir ini jam berapa!" Omel guru
"Keluar! Kalian tidak saya ijinkan ikut pelajaran"
"Lah...Bu kan ada ulangan harian Buu masa saya ga ikut" gumam june
"Salah sendiri terlambat! Sana pergi"
"Baiklah Bu permisi" akhirnya hanbin dan juga june pergi ke perpustakaan sekolah
Namun saat perjalanan june bertabrakan dengan seseorang, hingga ia terjatuh
"Jun! Ngga papa?" Tanya hanbin panik
"Ngga papa bin..."
Dan june pun bangkit ia kemudian mendongak melihat seseorang yang ia tabrak, berniat untuk minta maaf
"Saya minta ma-"
"Lain kali hati hati ya" ujarnya memotong ucapan june sambil mengusap lembut kepala june lalu berlalu pergi
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
June masih terpaku..... Menatap pria yang baru saja mengusak rambutnya
"Bin....." Gumam june
"Wae Jun?"
"GANTENG BANGET BINN, YA AMPUN DIA PEGANG RAMBUT JUNE BIN" ujar june semangat
"Biasa aja si" sinis hanbin
"Aish bin ganteng tau.....siapa namanya bin"
"Mana gw tau"
"Aish hanbinn ko marah si"
"Siapa yang marah, ini mau ke perpus ngga"
"Iyaa...ayo"
Mereka pergi ke perpustakaan sekolah, june mengajak bicara hanbin dari tadi tapi hanbin hanya diam
"Bin-ah..." Panggil june namun hanbin diam
"Bin ish, kalo june panggil jawab dong!" Lanjut June
"Apa si jun!"
"Ish hanbin kasar! June gasuka!"
"Kalo hanbin marah sama june Ngomong aja, gausah diemin june ke gini, bikin bd mood aja, udah lah june mau pulang aja" lanjut june
"Hah.....iya..iya..maaf " ujar hanbin
"Lagian hanbin kenapa si" tanya june
"Gapapa Jun....maaf ya, lagi banyak pikiran aja"
"Em...iya june maafin, jangan diem lagi dong"
"Iyaa Jun iyaaaaa"
"Nah gitu dong"
"Lagian ya kamu tuh harusnya ngerti Jun"
"Ngerti apa bin?"
"Ya.... seharusnya kamu ngga muji muji cowok yang tadi itu di depan aku"
"Lah....emang kenapa bin? Kamu juga suka sama cowok tadi?"
"Aish terserah lah Jun!" Ujar hanbin sambil beranjak pergi dari perpustakaan
"Yak! Bin...kok pergi si, hanbin.... tungguin june"
