Jodoh Illahi [End]

Hope & dream

Saat sujud terakhirnya Nisa berdoa dan menumpahkan semua isi hatinya dan air matanya.

"Ya Allah aku berharap ampunan-Mu, aku berharap Semua yang aku lakukan di dunia ini hanyalah semata mencari Ridha-Mu ya Allah karena surgapun tak akan ada artinya bila aku tak mendapat Ridho-Mu.

Karena itu bantulah hamba untuk lebih dekat dengan-Mu karena tak ada ketenangan yang ku rasakan melainkan dengan mengingat-Mu saja.

Ya Allah Dosaku memang terlalu menggunung tapi aku harap Engkau masih bisa menerimaku sebagai hamba-Mu.

Ya Allah dalam hijrah hamba ini hamba ingin engkau mengirim seseorang yang bisa menuntun hamba untuk berhijrah,yang bisa mendukung dan mendorong hamba untuk terus berhijrah dan terus mengingat-Mu ya Allah.

Ya Allah aku ingin di suatu saat nanti apabila hati hamba ini diberi rasa cinta terhadap salah satu hamba-Mu maka aku ingin mencintainya karna-Mu semata agar aku bisa terus menjaga fitrah cinta yang suci ini agar tak terkotori oleh hal-hal yg terbersit dalam hati yang timbul dari syaiton" Doa Nisa di sujud terkhirnya dan diakhiri dengan harapan dan impian bahwa Dia ingin mendapatkan seseorang yang shaleh. Mengapa Nisa berdoa seperti itu? Karena disaat itu pula Dia teringat dengan Haikal yang brengsek itu maka dari itu Nisa meminta seseorang yang shaleh.

☆☆☆

Benar saja setelah Nisa bertekad akan hijrah, sekarang Nisa sudah memakai hijab walaupun tidak syar'i tapi setidaknya Dia sudah menutupi auratnya yang dulu sempat Dia umbar-umbarkan.

Dengan hijrahnya Nisa ada org yang kagum kaeena akhirnya Nisa bisa hihrah juga. Namun, ada aja orang yang gak suka.

"Masya Allah sekarang Nisa pake hijab"

"Alhamdulillah, akhirnya nambah lagi ukhty yang mau memakai hijab"

"Eh itu si Nisa beneran pake hijab?"

"Ah palingan itumah cuman maen-maen"

"Itu si Nisa pake hijab palingan cuman pengen tenar aja"

Itulah omongan-omongan Mahasiswa yang ditujukan pada Nisa.

☆☆☆

Di tempat yang lain, lebih tepatnya di Masjid universitas. Ada seorang perempuan yang baru selesai shalat dhuha dan sekarang sedang berdoa

"Ya Allah, aku sadar bahwa omongan mereka yang tidak menyukaiku hijrah itu sebagai ujian dari-Mu maka dari itu kuatkanlah hatiku dan sadarkanlah mereka yang telah mengata-ngataiku itu. Aamiin" Doa Nisa

Memang setelah Nisa hijrah, Nisa lebih sering mengunjungi rumah Allah daripada mengunjungi mal-mal yang hanya akan menghabiskan uangnya saja. Dan dalam hal shalat jangan ditanyain lagi, Dia jadi selalu mengerjakan shalat fardu tepat waktu dan shalat sunnah pun dia selalu kerjakan.

Setelah itu, Nisapun keluar dari Masjid. Karena sekarang tidak ada jadwal maka Nisapun memutuskan untuk pergi ke perpustakaan.

☆☆☆

Di perpustakaan...

"Nisa? Kamu?" Tanya penjaga perpus pada Nisa dengan nada terkejut sekaligus kagum. Terkejut karena Nisa sekarang memakai hijab dan kagum karena Nisa akhirnya sadar juga.

"Heheh ia bu saya Nisa" jawab Nisa sembari menggaruk tengkuk yang tidak gatal

"Kamu sekarang pakai hijab?"

"Ia bu Alhamdulillah Allah sudah memberi hidayah padaku"

"Alhamdulillah, semoga kamu istiqamah yaa memakai hijabnya"

"Ia bu aamiin.. doain aja ya bu semoga saya bisa seperti ibu" jawab Nisa karena dia tahu, penjaga perpustakaan itu salah satu wanita shalehah yang dia temui.

"Kamu jadi lebih cantik yaa kalau mahkotamu ditutup oleh hijab" ucap penjaga perpustakaan.

"Hahah Alhamdulillah bu. Namun, saya belum bisa secantik ibu."

"Maksudnya??"

"Ibu itu cantik luar dalem sedangkan saya? Tapi Semoga saja saya bisa seperti ibu"

"Ia aamiin.."

Nisapun berpamit untuk ikut baca-baca di perpustakaan. Setelah mendapat izin Nisapun langsung masuk ke prpustakaan.

☆☆☆

Setelah selesai baca-baca di perpustakaan dan waktunya untuk masuk kelas akhirnya Nisa memutuskan untuk masuk kelas.

☆☆☆

Selesai kuliah Nisapun pulang. Namun, di tengah perjalanan ada sesuatu yang menarik perhatiannya. Nisapun ada keinginan dalam hatinya untuk mengikuti sesuatu yang membuat Dia tertarik untuk mengikutinya...

☆☆☆

Alhamdulillah part ini selesai...

Semoga kalian suka..
Penasarankan apa yang membuat Nisa tertarik??
Makanya terus baca cerita ini sampai selesai yaa...
Dan cerita ini real dari pemikiran saya sendiri yaa jadi jangan ada plagiat-plagiat.

Makasih yang udah baca yaa...

Jangan lupa like & commentnya yaa...

Sekarang malam lebaran
Author minta maaf yaa kalau ada salah yg disengaja atau yg gk disengaja.
Minal aidzin wal fa'idzin
Selamat hari raya idul fitri 1441H🎉

#Kuningan,senin23Maret2020