Saya sakit, saya kaisar [END]

Bab 23 - 24

Bab 23
   
    Jiang Yan'er tidak pernah mengalami saat yang canggung dan menakutkan, dan membeku di sana untuk sementara waktu, dan tidak berani bergerak.

    Tentu saja, itu tidak masuk akal, bahkan jika dia tidak bernapas atau melihat ke atas, dia bisa merasakan mata orang itu jatuh melalui celah pintu di kepalanya.

    Dalam keheningan, aku hanya mendengarnya bertanya lagi, "Apa yang kamu lakukan saat berjongkok?"

    Jongkok ...

    Sepertinya dia telah melihatnya.

    Mengetahui bahwa dia tidak bisa melarikan diri, Jiang Yaner harus menatapnya, dengan hati-hati berdiri, membuka pintu, dan berkata, "Lihat, lihat Shizi."

    Pintunya terbuka, dan tidak ada tempat lain untuk melarikan diri. Xiao Yuanzhang menatap gadis kecil itu dengan tatapan murung, dan memandang sebentar, Fang berkata, "Apa yang kamu lakukan?"

    "Budak, budak, budak ..."

    Jiang Yaner tergagap untuk waktu yang lama, dan akhirnya muncul dengan alasan yang sangat buruk, "Budak mengawasi bintang-bintang."

    Ini mengerikan, bagaimana dia menemukannya dan bagaimana dia berlari ke pintu dalam sekejap mata? Apakah dia manusia atau hantu?

    Dan juga, menyadari bahwa dia sedang mengintip dirinya sendiri, apakah dia marah sekarang? Apakah dia benar-benar akan mengklik?

    Ketika dia menggigil, dia mendengar tawa, "Bintang? Bisakah kamu melihat bintang di ruangan itu?"

    Jiang Yaner menelan mulutnya dan mengangguk dengan jujur, "Jongkok tidak apa-apa ... Ya, atau Anda ingin melihatnya?"

    Babak kedua awalnya untuk membuktikan bahwa dia tidak berbohong, tetapi dia menyesalinya segera setelah berbicara.

    -Sistem apa yang La Shizi jongkok dengannya? Apakah itu fatal?

    Untungnya, kakek tidak mempedulikannya, tetapi hanya berkibar pelan, "Betapa tidak nyamannya ini, mengapa tidak pergi ke rumah sakit dan menontonnya bersama?"

    Satu, bersama?

    Jiang Yaner membuka matanya lebar-lebar, dan ingin melalaikan beberapa kata lagi, tetapi dia tidak menunggu untuk berbicara, tetapi pergelangan tangannya dipegang olehnya. Dia tidak bisa membantu tetapi pergi ke luar dan membawanya ke rumah sakit.

    ...

    Perubahan pemandangan itu terlalu tiba-tiba, dan sampai berdiri di halaman, Jiang Yaner masih bergetar.

    Ini sangat aneh, dia belum pernah melihat orang seperti dia, dan mendapati bahwa dia diintip, dan dia bahkan menarik si pengintip untuk menonton bintang-bintang?

    Ini, apakah ini hukuman terselubung? Apakah dia akan mematahkan lehernya ketika dia menatap bintang-bintang?

    Jiang Yaner hanya peduli padanya, di mana lagi saya bisa melihat bintang? Seseorang di sekitarnya menatapnya lagi dan bertanya, "Apa yang kamu gemetar?"

    Gadis kecil itu ingin menangis tanpa air mata, dan dia berkata, "Apakah kamu tidak tahu mengapa?" Tetapi dia hanya bisa berbohong, "Budak, budak sedikit kedinginan."

    Ketika Yubi melihat ke bawah, dia menyadari bahwa dia hanya mengenakan jaket tempat tidur dan tidak punya waktu untuk menutupinya.

    Sejujurnya, dia ingin lari, tetapi karena kejahatan orang-orang di sekitarnya, dia tidak berani menggerakkan kakinya, dia begitu gemetar sehingga dia takut dan kedinginan.