01. Dunia yang Indah

5.9K 411 30
                                    

Cerita ini memang sangat aneh, dunia yang ada disini benar - benar aneh. Apakah ada hal di dunia yang 'hanya' diisi oleh kedamaian dan kebahagiaan?. Maka, disinilah semua itu terpikirkan, oleh sang Garuda Asia. Indonesia .

Sang Indonesia duduk termenung dikala World Meeting sedang dengan tenangnya dimulai. Dia bersama negara lain sedang berdiskusi tentang hutan hujan yang akan segera dibangun. Ide ini berasal dari America. Pendapat demi pendapat mulai datang untuk America.

"Aku senang dengan ide ini, beberapa tempat bisa menjadi tempat dimana hutan ini ada. Ini akan membuat bumi semakin hidup! " ucap S. K

Semua hampir setuju dengan ide ini. Indonesia mah, cuman mau ikut - ikut saja. Kalau itu baik, ya terima saja. Merepotkan sekali untuk menjadi sebuah negara. Bila ia bisa memilih, dia ingin sekali untuk menjadi seorang warga negara. Bisa bebas dengan bahagia di bawah perlindungan. Tidak perlu melindungi dan memiliki tanggung jawab yang besar, hanya jalani hidup dan akhirnya mati. Berbeda dengan menjadi suatu negara, dimana memiliki tanggung jawab besar, harus melindungi warganya, dan akan tetap ada selama warganya tidak terpecah belah. Melupakan apa itu 'Persatuan dan Kesatuan'. Namun juga, ada cara lain agar suatu negara bisa tiada.

"Indonesia -san tampak sangat lelah, apakah ada masalah? " Negara matahari terbit itu membuat Indonesia menghilangkan lamunannya.

"Tidak, aku hanya ingin memiliki kehidupan yang bebas seperti menjadi warga. Itu pasti hebat, bisa tidak bertemu dengan tanggung jawab besar" balas Indonesia sambil mengambil cemilan yang ada.

Japan memiringkan kepalanya, telinga kucing yang sewarna dengan rambutnya itu membuat ia sangat imut "eeh? Indonesia -san ingin jadi warga? Tapi itu pasti tidak mungkin... "

"ya, begitulah. Tapi kuharap dikehidupan yang lain, aku ingin menjadi warga biasa. Aku harus merasakan apa itu kepedihan " Indonesia membalasnya dengan pandangannya yang menatap papa nya, ASEAN. Sedang duduk di tengah dengan organisasi yang lain, UN, UE, dan NATO. Tampak kebingungan dengan banyak laporan.

"tapi, kalau Indonesia -san menjadi warga, bukankah kita tidak akan bertemu? "

Omongan Japan ada benarnya. Bila sekarang Indonesia menjadi seorang warga, maka mereka tidak bisa bertemu. Dan akan lain cerita lagi bila pengganti Indonesia adalah hal yang berbeda, maka alur cerita dari dunia ini juga akan berbeda. Apapun itu, syukurlah dunia ini damai sejak dahulu hingga sekarang. Tanpa adanya peperangan membuat semuanya menjadi aman terkendali.

"Aku permisi dulu, aku ingin ke toilet" Indonesia berdiri mendatangi Malaysia dan menanyakan untuk mengantarnya ke toilet. Gedung ini besar dan luas, Indonesia tidak mengenal pasti gedung ini.

"okelah, buat kakak yang menjengkelkan " dengan berat hati, Malaysia mengantar saudaranya. Mereka pun keluar bersama.

"omong - omong, Oranda -san tidak datang ya? "

Lorong yang sepi, hanya suara langkah kaki mereka yang bergema. "he, Ndo... Kenapa kau mau ke toilet? Tumben... " Tanya Malaysia.

"biarin lah, njir.... Orang mau ke toilet kok dipertanyakan " Jawaban yang membuat Malaysia sedikit kesal. Indonesia adalah contoh kakak yang tidak patut dicontoh.

Karena itu, Indonesia dan Malaysia bertengkar mulut selama berjalan. Hingga menuruni tangga, Indonesia tergelincir dan jatuh. Nyaris saja, namun ada sesuatu yang menahannya agar tidak jatuh. Yang pasti bukan Malaysia.

"Indonesia, kau tidak apa - apa? "

Countryhumans Non - Historia ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang