Happy reading...
Sore ini Adiba, Nabila dan Aisyah kebetulan baru saja keluar dari kelas masing-masing. Sebenarnya mereka bertiga itu beda jurusan namun satu fakultas.Adiba dan Aisyah yang mengambil jurusan manajemen sedangkan Nabila mengambil jurusan ilmu akuntansi keuangan.
"Assalamualaikum mba Nabil kenapa tuh muka kusut amat kaya baju belum di setrika aja" sapa Aisyah seakan meledek nabila
"Wa'alaikumussalam please ya untuk saat ini jangan bikin gue tambah bete deh" jawab nabila
"Lhaa siapa juga yang mau bikin kamu bete orang kita lagi nanya baik baik kok?ya gak Dib?"ucap Aisyah sambil menyenggol lengan Adiba
Si empu yang merasa namanya dipanggil pun hanya mengangguk.
"Emang kenapa sih bil?" Akhirnya Adiba membuka suara setelah ia memasukkan beberapa buku nya yang memang kebetulan belum ia masukan ke dalam ransel maroon nya itu.
" Gue tuh kesel banget tau sama tuh dosen, masak materi presentasi yang udah gue buat selama hampir tiga hari ini sampai sampai gua relain gak tidur semalaman, gak disuruh maju presentasi sih kan tau gitu gak usah buat aja sekalian" keluh Nabila
" astaghfirullah Nabila... Masa gara gara hal sepele gitu aja kamu kesel sih, harusnya kamu bersyukur meskipun presentasi ataupun enggak kan kamu udah nyelesein tugas kamu, jadi kalo sewaktu waktu dikumpulkan kan kamu gak ribet" jelas Adiba
" Iya juga sih kata kamu Dib, makasih ya wejangan nya " ucap Nabila sembari memeluk Adiba
" Ihh aku juga mau kali dipeluk" ucap Aisyah sambil melipat kedua tangannya di depan dada
" Hehe yaudah sini" ucap Adiba sambil tersenyum
Akhirnya mereka bertiga pun saling berpelukan seperti Teletubbies.
" Eh anter gue ke Gramedia yuk beli novel baru udah lama banget nih gak beli novel baru" ucap Nabila melepas pelukannya
" Hmmm yaudah deh yuk aku juga sekalian mau nyari buku referensi" ucap Adiba yang diangguki oleh kedua sahabatnya
****
Disinilah mereka berdua berada yaitu Gramedia. Surganya para pecinta buku.
Aisyah ?? Saat mereka ingin berangkat tiba tiba ia mendapat telfon dari orang tua nya kalo nenek nya tengah terbaring sakit didesa jadi ia putuskan untuk tidak ikut dan memilih pulang ke kampung untuk menjenguk sang nenek.
Sesuai yang mereka katakan tadi, Adiba dan Nabila bergegas pergi ke rak buku yang mereka cari."Dib gue cari novel di rak sana ya,ntar kalo loe udah ketemu sama buku yang loe cari samperin aja disana" ucap Nabila sambil menunjuk rak buku yang ingin ia tuju
"Iya nanti aku samperin yaudah aku nyari buku duluan ya " ucap Adiba Yang di angguk i oleh Nabila
Akhirnya mereka berdua pun berpisah untuk mencari buku yang mereka cari
"Nah itu dia bukunya tapi kok tinggi banget ya sih, mana nggak ada yang jaga lagi" monolog Adiba ketika menemukan buku referensi yang ia cari.
Dan saat Adiba ingin mencoba meraih nya ia keduluan dengan tangan kekar seseorang yang juga ingin mengambil buku tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
CAHAYA CINTA
SpiritualIni merupakan sebuah perjalanan cinta seorang gadis cantik yang bernama Adiba Fahranatul Izzah ,gadis yang sedang menempuh pendidikan di salah satu universitas ternama di salah satu provinsi jawa timur ini, yang kemudian tidak sengaja bertemu dengan...