☾⋆*・゚:⋆*・゚:✧*⋆.*:・゚✧.: ⋆*・゚: .⋆ ☾
Chapter 2: What happened?
· · ──────·本·──────· ·
Jaehyun × Jungwoo
Tidak pernah terlintas dibenaknya bahwa ia akan menikah muda. Belum sempat ia terkejut dengan fakta itu ia dikejutkan lagi dengan segala penjelasan Jaehyun.
Jungwoo memegang kepalanya yang terasa berdenyut. Setelah mendengar semua cerita suaminya membuat otak Jungwoo berpikir dengan keras.
Mereka sering bertengkar karena seseorang yang bernama Taeyong. Menurut cerita Jaehyun, Taeyong adalah mantan pacarnya. Tentu saja Jungwoo merasa marah jika sang suami terus-terusan berurusan dengan sang mantan. Awalnya hanya bertemu karena reuni sekolah lalu sering bertemu karena pekerjaan dan puncaknya adalah saat Jungwoo menemukan mereka bercumbu panas di sebuah club.
Jaehyun bilang dia memang brengsek, dia saat itu sangat stress dengan pekerjaan dan mau-mau saja diajak Taeyong.
Jungwoo mengerutkan dahinya, jadi ia menikahi seorang pengkhianat. Ia memejamkan matanya dan menggelengkan kepalanya, pria berparas manis itu memutuskan untuk tidak memikirkan banyak hal. Kepalanya telah dipaksa berfungsi dari tadi.
"Belum tidur?" Perlahan Jungwoo merasakan tangan yang melingkari pinggangnya. Badan Jungwoo menegang, ia tidak terbiasa dengan sentuhan.
"Kenapa keluar? Angin malam tidak sehat" suara serak basah Jaehyun membuat Jungwoo merinding. Pria itu langsung menghadap Jaehyun.
"Aku tidak bisa tidur" Jungwoo dengan perlahan melepaskan pelukan keduanya. Ia masih belum nyaman, walaupun pria yang ada dihadapannya ini adalah suaminya.
"Meskipun begitu jangan diluar. Kau akan sakit. Mau menonton film? Aku akan menemanimu" Jaehyun yang tahu jika pelukan mereka terlepas hanya bisa tersenyum maklum. Ia mengelus pipi Jungwoo sebelum menarik Jungwoo untuk masuk kedalam kamar.
"Kau sangat menyukai film romansa" ucap Jaehyun sambil menuntun Jungwoo untuk duduk di satu satunya sofa di kamar itu.
"Aku? Benarkah?" Jungwoo mendongak dan menatap Jaehyun penasaran. Ia cukup penasaran dengan dirinya sendiri dsn juga pria dihadapannya ini.
"Bagaimana dengan twilight? Kita bis-"
"Jaehyun-ssi"
"Ya?"
"Daripada menonton film bagaimana jika kau menceritakan tentang kita berdua"
**
"Kita menikah setelah kau mendapatkan gelar pengacaramu"
"Aku seorang pengacara?" Jungwoo menatap Jaehyun heran. Dalam hati ia memuji diri sendiri 'ternyata aku cukup keren'
"Ya. Kau adalah pengacara" Jaehyun menatap Jungwoo dengan tatapan teduhnya, pria tampan itu tidak berhenti mengelus rambut suaminya.
"Lalu kau? Apa pekerjaanmu?" Jungwoo tentu saja penasaran dengan apa yang dilakukan Jaehyun untuk menghidupi mereka berdua.
"Aku? Eumm hanya beberapa bisnis"
"Beberapa bisnis?" Jungwoo mengerutkan dahinya, Jaehyun bukan CEO perusahaan seperti yang ada di drama kan? .
"Singkatnya aku mewarisi perusahaan ayahku" ucap Jaehyun sambil mencium pipi Jungwoo.
Jungwoo secara reflek menghindari Jaehyun. Ia mengerjapkan matanya bingung. Ia juga tak mengerti, kenapa dia menghindari ciuman Jaehyun?.
Jaehyun lagi-lagi hanya tersenyum maklum. Diam-diam Jungwoo merasa tak enak hati pada Jaehyun. Pria dihadapannya ini adalah suaminya, tak sepantasnya ia menghindari ciuman Jaehyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Memory - Jaewoo [Tahap Revisi]
Подростковая литература[Jaewoo] - Baku (on going) Jungwoo terbangun dengan keadaan bingung. Seseorang bernama Jaehyun mengaku sebagai suaminya. Tapi suatu pagi pria itu menemukan catatan dari buku yang sering ia baca "Lari Kim Jungwoo. Kau harus lari dari Jung Jaehyun ba...
![Memory - Jaewoo [Tahap Revisi]](https://img.wattpad.com/cover/218542261-64-k144915.jpg)