[5] lo scénario

3.4K 473 135
                                    

    Selepas wanita itu datang kedalam kehidupan victory semuanya begitu berubah bahkan pernikahannya pun harus batal begitu saja karena jeannet wanitanya memilih untuk mengakhiri hubungan mereka,

Enggan untuk mempertahankan.

Jadi victory pikir ia memang harus bertanggung jawab sebab jeannetpun menyuruhnya untuk itu akan tetapi rasanya sulit menerima wanita lain jika itu bukanlah Jeannet.

Setelah pengkhianatan ibunya dulu terhadap ayahnya dan menghasilkan adik haramnya Jeka Abraham Kim, ia membenci ibunya yang menyakiti ayahnya tapi ia lebih membenci sang ayah yang malah menerima lalu pria itu memaafkan kesalahan ibunya.

Beriring jalannya waktu victory pun mencoba untuk menerima keadaan seperti ayahnya akan tetapi saat dia melihat wajah adiknya ia melihat itu wajah pria yang dibawa ibunya pada malam - malam panas keduanya yang bodohnya pendengaranya itu menjadi saksi bisu desahan laknat sang ibu.

Rasanya sesak memenuhi rongga dada nya dulu ,

Terlebih saat itu usianyapun baru saja memasuki lima tahun , sang ayah memang jarang sekali pulang karena perkerjaan dan saat itu pun keluarga nya tak sehebat saat ini jadi ayah nya berusaha keras untuk memajukan perusahaannya .

Tapi sang ibu diam - diam malah tega mengkhianati kerja keras sang ayah dengan berselingkuh.

❝ Eomma sudah bilang , kepada appa  tentang masalahmu victory dan appa memutuskan untuk kau dan clarissa secepatnya menikah. ❞

Victory tersenyum tipis, sementara nyonya kim mengangukan kepalanya terlihat bahagia.

❝ Eomma senang yaa setidaknya kau menghamili wanita seperti clarissa ia adalah wanita cerdas dan mandiri tidak seperti Jeannet. ❞ ungkap sang ibu.

Victory menatapnya sinis , ❝ jeannet adalah wanita terbaik dihidupku dari pada clarissa ataupun kau. ❞

Bahkan victory tersenyum remeh saat ibunya akan murka padanya tetapi sang ayah tahu apa yang akan terjadi dan menghentikan saat itu itu juga kedua nya agar tidak berkepanjangan dan membuat sarapan pagi mereka harus berakhir dengan kacau.

         Victory ingin sekali ibunya itu berkaca sedikit saja atau paling tidak merasa bersalah atas apa yang selama ini telah ia lakukan pada keluarganya  bagaimana tidak ?

Bahkan wanita paruh baya itu seperti bersikap layaknya manusia yang pintar mengatur dan sempurna sekali entah apa yang membuat sang ayah begitu mempertahankan ibunya itu sampai detik ini.

❝ Hyung, boleh aku meminta bantuan mu ? Proyek baru itu terlalu besar untukku jadi aku meminta bantuan mu untuk melihat kerjaku langsung apa kau keberatan ?. ❞ ujar jeka ia terlihat begitu berharap,

Victory menepuk pundaknya, ❝ kau ini keturunan Abraham bukan ? Yaa seharusnya kau bisa melakukannya dengan mudah. ❞

Hyungnya itu pergi melewatinya dan Jeka tahu kalau kakak laki - lakinya itu menyindir dirinya, Jekapun cukup mengerti posisinya ia hanyalah anak dari hasil perselingkuhan harusnya ia tidak berharap banyak bisa dekat dengan sang hyung yang selama ini ia telah kagumi kerja kerasnya.

Hyungnya adalah panutannya.

❝ Untuk apa kau kesini, aku sedang tidak mood hari ini jangan menguji kesabaranku. ❞ ucap victory saat ia melihat clarissa kerumahnya sepagi ini walau ini hari minggu,

Clarissa ia pun hanya memutar bola matanya malas, ❝ Minggir tuan terlalu percaya diri, aku kesini karena calon mertuaku bukan karena ingin untuk bertemu denganmu. ❞

Victory mendecih pelan tak percaya jika ia harus menikah dengan wanita seribu muka seperti clarissa ini benar - benar ia akan mati muda jika terus menghadapi kegilaan wanita itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[M] SKÉNARIOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang