Key berjalan cepat menuju kelas nya.
Sudah cukup baginya untuk terlambat masuk sebelum gerbang ditutup dan kini ia harus masuk dari gerbang belakang jika ingin masuk ke pekarangan sekolah.Mungkin keberuntungan baginya hari ini gerbang belakang sekolah belum ditutup.tapi sialnya, ia harus bertemu dan sempat beradu mulut oleh gadis yang ia tak kenal sama sekali.
Key mempercepat langkahnya. Masih banyak murid yang berlalu-lalang di koridor sekolah. Bahkan banyak yang sempat bertutur sapa dengan key ketika cowok tampan itu lewat.
Key memang bukan badboy keren ala novel teenlit remaja yang memiliki konsep cerita romantis dan manis.
Tapi cowok itu punya bentuk wajah yang tampan ,alis mata yang tebal,bibir yang agak kemerahan, hidung Bangir serta rahang tegas.Ia bahkan masuk kriteria deretan kost wanted sekolah.ia tidak terkenal karena julukan playboy anak basket sekolah, cowok ganteng tajir,ataupun badboy yang suka bolos dan nyebat.
Syarifghani Keyhindie memang tidak termasuk dalam salah satu kelompok dari semua itu.
Mau masuk deretan playboy anak basket sekolah? Ia bahkan bukan anak basket atau playboy yang suka gonta-ganti pacar secepat kilat.
Mau masuk deretan cowok ganteng dan tajir? Keluarganya bahkan dari kalangan sederhana yang cukup mampu, bukan dari kalangan miliader atau kalangan pebisnis besar.
Atau masuk deretan kelompok badboy yang suka bolos dan nyebat? Telat 10 menit setelah jam istirahat sekolah saja ia gelisah minta ampun. Bukan tanpa alasan ia telat, ia memang disuruh menjadi delivery sementara untuk membelikan 5 porsi mie soto bolak balik dari kantin ke ruang guru 5 kali. Memang suatu kebanggaan bisa 10 menit mencapai target untuk 5 porsi mie soto,
Tapi tetap saja ia telat....Key memang seperti cowok baik seperti umumnya.bahkan banyak yang senang atas perilakunya yang terbilang patuh itu. Mempunyai sifat ramah ,jujur dan tidak neko-neko adalah aura tersendiri bagi seorang key. Kekurangan key hanya ada pada matanya yang sipit.tapi itu membuatnya manis saat tersenyum .
Kembali kepada key, ia berjalan menuju kelas nya yang berada di pojokan lantai dua. Ia masuk kelas dengan hati hati. Ia pun bisa bernapas lega ketika melihat suasana kelas masih sangat riuh dan ramai . Masih ada yang bermain game di pojokan , berfoto ria, bahkan ada yang terang terangan memakan bakso. Key berjalan menuju bangkunya. Ia mendaratkan bokongnya dan menghela napas lega.
Gilang disampingnya yang awalnya bermain handphone melihat tingkah key yang baru datang itu menyeringai. "Kenapa Lo?"
Key menoleh kearah Gilang " telat"
"Lha..tumben??" Gilang memasukan handphone ,lalu memiringkan tubuh kearah key.
Key mengangguk, " tadi antar nyokap dulu ke pasar. Gue udah ngotot bilang bisa bisa telat. Tapi malah diancam gak dapat makan siang malam. Gue terpaksa antar deh..."
Mendengar itu Gilang terkekeh " polos bener lu, percaya Ama ancaman gituan "
Key manyun " lah gimana, nanti bisa bisa dikutuk jadi makin Kundang ".
Kontan saja Gilang tertawa terbahak mendengar celotehan lugu dari temannya itu. Ia lalu merogoh saku ,kembali bermain handphone.
"Udah ah, nanti gue ketularan lugu Deket Deket Ama lo.huss...sana" usir Gilang mengibas ngibaskan tangan nya.
Key mendelik tak senang, lalu melirik Gilang yang tenang tengah membuka salah satu aplikasi game online .
" Lah..udah level berapa?" Tanya nya."25" ucap Gilang pendek
Key terkejut ."anjir...baru seminggu download, udah hampir sampe level gua" .
"Emang Lo level berapa??" Tanya Gilang masih memandang handphonenya.
"28 bego" kesal key menggerutu.
Gilang terkekeh bangga" yaudah, Mabar sini " ajaknya.
Key merogoh sakunya, kemudian membukan aplikasi game online yang sama lalu merapat ke Gilang.
Begitulah key, selain cowok penurut dan gak neko beli, ia juga........
Seorang games sejati .
Ongseungwoo as syarifghani Keyhindie.

KAMU SEDANG MEMBACA
MONKEY
Fanfictiondimulai dari pertemuan mereka yang sangat menyebalkan dan memuakkan membuat mereka ingin segera melupakan masalah itu.namun, siapa sangka? kedua nya diberi tugas tak terduga membuat mereka bertemu kembali untuk ketiga kalinya. Natasha Reymonia ,gadi...