overprotektif family

part 5

Happy reading!!!

"Boss? Maksud om apa yah, terus mommy saya mau dibawa kemana? Jangan macam-macam ya om, atau saya akan langsung menghajar om" ucap dewi mengancam.

*************

"Bwahahah, anak kecil seusia kamu mau menghajar kami? Memang sanggup? bahkan badan kamu saja sangat kecil, Sekali saya tendang kamu pasti akan langsung mental" ucap salah satu pria itu sambil tertawa.

"Jangan panggil aku anak kecil om, aku udah dewasa tau. Umur aku aja udah 15 thn, artinya aku udah dewasa, jadi stop panggil aku anak kecil" ucap dewi sambil menggerakkan jari telunjuknya kekiri dan kekanan

"Berarti udah bisa menghasilkan anak dong?" ucap pria itu dengan tatapan yang tak bisa dijelaskan oleh kata-kata.

"Om-om mesum" ucap dewi sambil menendang orang tadi.

Gubrak
Pria itu pun terjatuh dan teman-temannya itu seketika langsung menghampiri dewi.

"Heh, bocah lo apain anak buah gue hah" ucap bos pria itu.

"Oh, jadi om itu bos mereka semua. Kalau iya, tolong ajarin mereka om gimana caranya menghargai seorang perempuan" ucap dewi sambil menggandeng tangan stevi dan mereka pun keluar dari area Time zone tersebut.

"Kamu gakpapa kan sayang?" tanya stevi sambil membolak-balik badan dewi.

"Gakpapa kok mom, momy sendiri gimana? Gak di apa-apain kan sama mereka?" tanya dewi khawatir.

"Gakpapa kok sayang, yaudah yuk kita pulang" ajak stevi.

"Yuk mom" mereka pun pergi, dan tanpa mereka sadari mereka meninggalkan vivi serta sonya yang saat ini sedang mengkhawatirkan mereka.

"Soy, mereka dimana sih gue dah cari di tempat permainan tapi nggak ada"ucap vivi sambil menyeruput minumannya.

" terus mereka ada dimana?"tanya sonya khawatir.

"Nggak tau gue juga, btw lo bawa apaan soy?" tanya viví yang tadi tak sengaja melihat belanjaan sonya.

"Oh, ini? Tadi gw abis nyari mereka ke toko baju siapa tau mereka ada disana. terus waktu di perjalanan mencari mereka gue nggak sengaja liat baju ini, modelnya lucu terus kayanya pas gitu buat anak gue jadinya ya gue beli aja" ucap sonya sambil melihat belanjaannya yang diikuti juga oleh vivi

"Seriusan? Coba gue pengen liat bajunya" ucap viví sambil mengambil belanjaannya sonya.

***********

Di sisi lain
Stevi serta dewi yang saat ini sudah sampai di rumah mereka yang langsung disambut ramah oleh para sepupu Dewi dan keponakan stevi

"Aunty stevi, princess kalian sudah pulang? Ayo masuk, tadi rasya abis masak makanan kesukaan aunty stevi dan princesa" ucap rasya sepupu Dewi sambil menggandeng tangan Dewi.

"Rasya, aunty gak digandeng?" tanya stevi sambil cemberut.

"Hhhe maaf aunty, rasya lupa" ucap rasya, seketika stevi pun makin cemberut mendengar ucapan dari rasya.

"Rasya jahat ih, yaudah ah aunty masuk dulu" rasya pun langsung meringis.

"Aunty marah" ucap rasya berbisik, tapi masih didengar oleh Dewi.

"Mommy emang gitu yah, ambekan orangnya" ucap Dewi sambil menggaruk kepalanya.

"Huffft, begitu lah aunty. Yaudah yuk princess kita masuk, gak baik anak perawan didepan pintu kaya gini pamali" ucap rasya sambil membawa Dewi masuk ke dalam.

************

"Son ya tungguin gue woy" ucap viví sambil melewati sonya.

"Lah, viví ngapa sih katanya suruh nungguin día tapi malah ngelewatin gw. Emang agak rada-rada tuh orang tua"ucap sonya sambil berjalan santai tanpa menyadari kalau día saat ini sedang dikejar oleh hewan yang bernama anjing.

Gog gog gog (suaranya anjing kaya gini bukan sih)

" njir, gue lupa kalau dari tadi gw dikejar sama si dog"ucap sonya sambil berlari kencang melewati viví yang saat ini sedang istirahat tapi tidak lama setelah itu día ikut lari juga.

"Sialan sonya tungguin gw" mereka pun akhirnya lari bersama-sama dengan bergandengan tangan.

********

Apakah sonya serta viví akan berhasil lolos dari kejaran si anjing? Btw yang penasaran kenapa bisa sonya dan viví dikejar anjing part berikutnya yang akan menjelaskan tentang kejadian tersebut. Okey, jangan lupa voment (vote and coment) agar gw makin semangat lagi lanjutin cerita ini.

Sampai ketemu dipart selanjutnya guys, pay pay