Kini hubungan Billa dan Hadi sudah hampir satu bulan. Mereka bersikap acuh tak acuh karena mereka tidak mau mengumbar status mereka di sekolah walaupun sudah banyak yang mengetahui tentang hubungan mereka.
Jangankan menghampiri ke kelasnya, ketemuan di kantin atau apalah itu mereka tidak pernah. kecuali, pulang sekolah bareng itupun kalau mereka tak sengaja ketemu di gerbang sekolah karena Billa selalu saja sibuk dengan urusan nya sendiri.
∆∆∆
"Bill, pinjam HP dong untuk ngerjain remedial bu siti" kata putri
"Lagi ga bawa hp aku:v"
"Dihh tumben, biasanya bawa terus".
"Ketinggalan"
"Emm. Kau kok santai batt sihh? Yang lain pada heboh ngerjain remed kok kamu tenang aja sihh?"
"Iyalah,kan aku ga ikut remed"ucap Billa sambil ketawa kecil.
"Dihh tumben,bill pinjamkan hp sama siapa gitu kek. Pliss ☹️".
"Bukan gamau tapi mau minjam siapa coba?"
"Putriii,kenapa asik Ngombol aja kamu, cepett kerjakan bel kedua udah harus ada di meja " tegur buk situ dari depan pintu.
"Ehh iya Bu"
Putri pun keluar dari kelas bersama dengan Billa. Sebenarnya Billa ingin tidur di kelas namun niatnya di urungkan karena ada buk Siti di dalam kelas. Akhirnya Billa duduk di kerumunan temannya yang sedang sibuk mengerjakan soal remedial. Billa tidak sendirian disana ada Theresia yang tentunya juga tidak remedial.
Di saat semua sedang sibuk mencari Jawaban putri malah keluyuran kesana kemari tidak tau alasannya. Tanpa disadari tiba-tiba ia datang bersama dengan ummi menghampiri Billa."Bill, bantuin cari hp Napa☹️"
"Emm,bukan gamau put tapi gatau mau minjam sama siapa"
"Yaudah pinjam sama Hadi aja kok susah"
"Haa?dia lagi belajar ahh gamau ganggu".
Belum siap Billa berbicara ada suara yang begitu keras di samping kupingnya. Ya itu adalah suara putri,ia sedang memanggil Hadi yang lewat menuju piket.
"Apa?"tanya Hadi.
"Di panggil Nabila" Billa langsung melotot melihat putri,dan putri tidak peduli dengan itu. Putri mendorong badan Billa agar menghampiri Hadi. Tanpa menunggu lama Billa pun menghampiri Hadi karena kemauan putri yang bermaksud agar Billa meminjam hp dengan nya.
"Bawa hp?" Hadi tidak menjawab. Ia langsung mengeluarkan hp dari dalam kantong nya dan langsung pergi.
Dan betapa bodohnya Billa lupa menanyakan password hp nya dan terpaksa Billa harus mencari Hadi. Sebelum mencari Hadi,Billa menyuruh putri untuk melihat jawabannya ke temannya yang lain dulu karena dia harus mencari Hadi untuk menanyakan password nya..........
Pelajaran Bu Siti sudah selesai dan kini sudah memasuki jam istirahat. Seperti biasa Billa dan kawan-kawan pergi ke kantin untuk mengisi perus mereka.
Setelah selesai makan mereka duduk di depan kelas. Mereka saling bertukar cerita mulai dari masalah percintaan bahkan aib masing-masing. Karena terlalu semangat bercerita sampai mereka tidak mendengar suara bel masuk hingga pak Mangun (satpam) mulai berkeliling untuk melihat siapa yang belum memasuki kelasnya.Sesampainya di kelas mereka menunggu Bu Eka karena hari ini adalah mata pelajaran bahasa Indonesia. Akan tetapi Bu Eka tidak dapat hadir karena ada urusan di kantor guru jadi mereka bebas ingin melakukan apapun.
Karena kelas Billa yang dikenal dengan bar-bar nya jadi tidak heran jika suara mereka terdengar hingga ke kantor guru. Karena selalu saja ada tingkah konyol yang mereka lakukan. Salah satunya konser dadakan. Ya siapa lagi kalau bukan Harold yang sedang mengadakan konser dadakan tersebut. Semua duduk selayaknya penonton LIDA Dangdut di Indosiar. Mereka tidak sepenuhnya melihat dan mendengar konser Harold Meraka duduk berkerumun namun melakukan kegiatan sendiri ada yang ghibah,main hp, bersorak-sorai,dll. Dan yang dilakukan Billa adalah ingin membuka hp Hadi. Tanpa sadar saat Billa membuka WhatsApp ada sebuah chat yang membuat Billa tak suka. Muka Billa memerah karena cemburu melihat percakapan Hadi dan dia.
KAMU SEDANG MEMBACA
cinta adik kelas
Teen FictionAku mencintaimu tanpa sengaja dan meninggalkan mu secara terpaksa_-