wanita malam

225 4 1
                                    

Dentuman keras dari suara musik di sebuah club malam sudah menjadi makanan sehari hari bagi seorang perempuan berumur 45 tahun itu.

Hidup sebagai jalang yang melayani semua pria berdasi adalah pekerjaannya untuk membiayai kehidupan seorang anak berumur 16 tahun.

Makan dari hasil jiripayah wanita malam adalah keseharianya

Rasa malu? Dia mempunyai  rasa malu kecewa dan kesal kepada ibunya. Namun balik lagi ke keadaan yang mengharuskan untuk seperti itu

Laudre alyani gadis berumur 16 tahun yang menanggung malu atas pekerjaan ibunya yang begitu rendah untuk di pandang

Aya hanya bisa menangis merutuki dirinya yang terlahir di keluarga seperti ini ,dia ingin pergi mencari hidup baru namun dia sangat menyayangi ibunya

Walupun jalang,namun ibunyalah yang sudah membesarkan dia

"Ibu pulang "kata Ratna

"Buu?"panggil Aya

"Kenapa ya?"tanya ibu

"Ibu kapan berhenti kerja begitu?"tanya Aya

"Stop! Ibu kerja kaya gini juga buat kamu kalo ibu engga kerja begini kamu mau makan dari mana ?"kata ibu yang mulai kesal

"Iya Aya tau tapi kan ada pekerjaan yang lebih baik lagi Bu ,ibu ga perlu ngejual diri lagi "kata Aya dengan suara yang masih pelan

"Terserah ibu ,ibu cape mau istirahat "kata ibu lalu pergi dari hadapan anaknya itu

"Buu!! Ibuu!!!!" Panggil Aya namun sang ibu tetap tidak mau berhenti

Satu tetes air mata keluar dari mata indah gadis itu

"Kapan ibu berubah "lirihnya

"Aya malu buuuu"

"Tapi Aya sayang banget sama ibu"

"Aya mau pergi dari siniii"

"Tapi Aya ga mau ninggalin ibuu"

"Aya harus apaaaaa"

Isak tanggis makin menjadi suara yang selalu Ratna dengar setiap dia pulang berkerja

Dia tau pekerjaan ini adalah aib namun tidak ada jalan lain lagiii

"Maafin ibu nakk"lirih Ratna di balik pintu

Aya bangun dari duduknya lalu pergi ke dalam kamar sambil menahan Isak tangis yang siap keluar kapan saja

Dia menutup pintu lalu menangis lagi

"Bang yogaaaaaa"kata ayaa sambil memandang figuran foto seorang pria yang lebih tua satu tahun darinya itu

"Aya cape bang,Aya mau sama Abang ajaa ,jemput Aya bangg ,Aya capeeeee"

"Aya ga mau di sini,Aya mau sama Abang aja di sanaa "

"Hiks..hiks....besok Aya sekolah SMA bang ,harusnya kita satu sekolah kan ,tapi Abang jahat sama Aya,Abang malah pergi ninggalin Aya sama kaya ayah hiksss....hiks..Aya benci hidup ini bang"

Tuhann

Mengapa hidupku tidak seindah orang orang di luar sana yang selalu bahagia
Mengapa Tuhan...

Mengapa engkau tidak membiarkan diriku untuk hidup bahagia..

Mengapa kau selalu memberikan luka untuk hidup ini..

Mengapa tuhann...mengapa....

Aku selalu berdoa pagi dan malam
Namun engkau tidak pernah mau mengabulkan permohonan dariku

Aku cape tuhann
Mau istirahat
Ketemu bang yogaa
Ketemu ayahh

Aya ga mau hidup kaya gini

Aya cape tuhannnnnnn
Aya capeeeeeee

Dia menutup buku diary nya lalu mulai merangkak menuju kasur usang yang sudah berdebu

"Selamat malam dunia yang kejam "bisiknya

Lalu dia mulai tertidur untuk menghadapi hari yang lebih buruk lagi besok .










Yeyeyeyeyeye

Assalamuaikum readers..
Hari ini NurHasanah bawa cerita baru untuk kalian 😍😍

Semoga kalian suka yaaaaaa

Jangan lupa vote ,komen and share okee

Supaya aku makin semangat nulisnyaa



REVAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang