Untuk Jungkook : 04

1.1K 148 13
                                    

Jungkook tengah berjalan santai di koridor sekolahnya,memasukkan tangan disaku celana-nya serta telinga yang terselipi oleh earphone bewarna putih,tepat sekali julukan badboy untuknya.

Saat santai berjalan,jungkook dihadang oleh teman-nya,Daniel.Daniel itu adalah teman semasa jungkook nakal dahulu,Daniel juga pernah mengajak jungkook untuk merokok,untungnya jungkook menolak ajakan tersebut.

Eh Daniel juga tidak sendiri,dia bersama dengan taeyong.

Daniel terkekeh saat melihat muka bingung jungkook."hei bung!kenapa sekarang kau jadi anak yang teladan?"

"apa kau tidak rindu memanjat dinding belakang sekolah?" timpal lagi taeyong.

Jungkook mengehela nafas-nya.

"apa mau kalian?"

Mereka berdua terkekeh lagi."tidak Ada,hanya bingung saja perubahan sikapmu itu kembali lagi menjadi seorang jeon jungkook yang cupu,takut dengan guru" mereka tertawa dengan keras.

Semua siswa yang berada di koridor memusatkan atensi mereka ke ketiga laki-laki tampan ini.

"ini hidupku,terserah jika kalian menganggapku orang yang cupu" sanggah jungkook.

Saat jungkook ingin melanjutkan langkah-nya,ia terhenti karena taeyong menahan-nya dengan tampang sinis.

"Oh!apakah karena gadis bisu itu kau berubah?!" Celetuk Daniel,yang membuat dada jungkook bergemurul panas,dia memerah menahan amarah,rahangnya mengeras,sorot matanya menajam kearah daniel.

"Apa yang kau katakan?!" taeyong melepas tahanan tangannya dari tubuh jungkook lalu sedikit memberi jarak.

Daniel mendengus kasar."kubilang,kau itu berubah karena si gadis bisu itu!"

Jungkook sudah cukup untuk sabar,jadi ia langsung melepas earphone dan tas-nya,lalu beranjak mencengkram kerah seragam Daniel.

"berani sekali kau mengatai Lisa?!" taeyong mencoba untuk diam,tapi saat melihat jungkook mendesis kearah daniel,ia tidak bisa diam saja.

"Hei!memang benar yang dikatakan Daniel,dia bisu bro!"

Jungkook melepas cengkraman-nya pada Daniel lalu mendekat kearah taeyong,langsung saja ia bubuhkan pukulan membabi buta untuk taeyong,taeyong tidak mau kalah,ia membalas balik pukulan dari jungkook.

Jungkook menjatuhkan taeyong kelantai,ia menduduki perut taeyong dan mencengkram lehernya."bajingan!Lisa memang wanita bisu,tapi dia adalah wanita malaikat,wanitia berhati malaikat!"

Jungkook memberikan pukulan telak lagi,lalu beberapa menit kemudian seorang guru konseling datang menerobos siswa-siswi sekolah yang tengah berkumpul untuk menyaksikan perkelahian jungkook dan taeyong.

"Jeon jungkook,Kang Daniel,Lee taeyong ikut Saya!" Seru guru konseling tersebut.

»»»«««


jungkook duduk dihalte dengan posisi tegap,tangan terlipat di dada,serta mata yang menyorot dingin ke jalanan.

Lisa datang menghampiri jungkook,ia duduk lalu menepuk pundak jungkook lembut,Dan membuat jungkook menengok'kan kepalanya kearah Lisa.

"ya?"

"Kau ada masalah?" Tanya lisa perlahan.

Jungkook gelagapan,ia bingung akan menjawab lisa apa."e-eh ti-tidak.." ucapnya seraya tersenyum,untuk menutupi kegugupan-nya.

"kau sangat tidak lihai,saat berbohong." Lisa terkekeh.

Jungkook menatap Lisa yang sedang terkekeh dengan pandangan sendu,ia sangat mengahargai Lisa,ia tak suka orang lain menghina Lisa begitu saja.

Jungkook berdiri,dan langsung mendapat tatapan bingung dari Lisa."kemana?"

"ayo kita ke jembatan sungai lagi" ajaknya dengan senyum lembut yang senantiasa terpatri di wajah tampannya.

Lisa berdiri dengan girang,ia menggegam tangan jungkook lalu menariknya kearah jalanan,Lisa tersenyum lebar,sampai pipinya menggembung lucu.

Jungkook melihat kearah genggaman Lisa di tangannya,ia tersenyum sangat amat manis.

Jungkook menyukai sikap manis Lisa.

Saat Lisa menarik jungkook untuk menyebrang,jungkook menarik Lisa kearah halte,dan Hal tersebut membuat wajah Lisa sedikit cemberut.

Saat sudah sampai pada bangku sepi di halte,Lisa menggerakkan tangannya untuk bertanya apa maksud jungkook.

"Kenapa Kita kembali?katanya kau mau mengajakku ke jembatan sungai?" Jungkook tertawa kecil mendapati wajah cemberut lisa yang lucu.

"Kau mau berjalan kaki sampai sana?jaraknya dari sini jauh?kau yakin ingin berjalan kaki?"

Lisa menepuk jidatnya yang tertutup poni,lalu mnyengir lucu.

Jungkook semakin dibuat gemas,lalu tangannya terulur untuk mencubit pipi berisi Lisa,lisa tidak menolak malah ia semakin menggembungkan pipinya.

"aih!kau itu lucu sekali,aku sangat gemas.."

Jungkook menepuk puncuk kepala Lisa."tunggu disini ya,aku akan mengambil sepeda di parkiran." pesannya,yang dibalas anggukan oleh Lisa.



☔☔☔

Aduh!mau dong digituin mas jungkook..

Btw,ini Cerpen jdi partnya ga nyampe 10 chapter.

[✓]Untuk JungkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang