Maaf kalo ada typo dan penggunaan kata vulgar.
Karna autho belum sempat ngedit lagi.
Selamat membaca🌷
____________________________________
Sesampainya dihalaman rumah Anaya, Kenzo melihat kearah naya fan memperhatikan wajahnya lamat lamat. Ia menyingkirkan rambut yang menutupi separo wajahnya.
"Ekhem"
"Mending lo anterin deh ken kedalem" deni membuka suara.
Kenzo hanya diam lalu keluar dari mobil dan menggendong naya kedalam. Diruang tengah ia melihat mama naya dan adik laki lakinya,Raka.
"Sore tante,saya mau nganter naya"
"Kekamar aja" balas nya acuh.
Kenzo yang tau bagaimana keluarga naya pun hanya memilih diam. Lalu mengantar naya hingga tertidur dengan sangat aman dan nyenyak.
Ia mengusap lembut kepala naya lalu mencium dahinya.
I love you ,Nay, batinnya.
--------------------
"Dari mana aja?" Tanya mama naya, Ira sinis.
"Gak kemana mana" acuh edward.
Ira membuntuti edward hingga dapur.
"Kamu kenapa si? Tau gak semakin hari kamu makin berubah."kesal Ira
Edward menatap tajam" berubah gimana maksud kamu, hem?"
"Tiap hari, tiap malam keluar ga jelas. Pergi pagi pulang tengah malem. Kamu sebenarnya kerja atau kencan sih selama ini? Aku udah cukup sabar ya diemin ini dari sebelumnya"
"Apa kamu bilang?! Keluar ga jelas?!
Kamu tau gak sih? Aku tuh kerja siang malem buat kamu, buat keluarga!"
"Iya buat keluarga, keluarga yang kamu maksud itu cuma Naya sendiri!"
Sinis Ira.
"Sama anak sendiri kok kamu gini sih? Naya itu anak kamu juga kalau kamu lupa! Bukan raka aja"
Setelah nya Edward pergi meninggalkan dapur menuju ruang kerja nya. Sedangkan mereka tidak tau gadis manis yang berdiri di undakan tangga mendengar semuanya. Ia sudah terbiasa mendengar keributan seperti ini. Ia cukup tertekan mendengarnya.
Lalu ia berbalik menuju kamar nya.
Anaya.agth
Yang•
P•
Ken kamu dimana si?•
(Read,21:35)
Yah malah di read doang:(•
Sayangggg•
KenzoBryn_
•knp?
Anaya.agth
Tau gak sih?aku sedih:)•
KenzoBryn_
•sedih knp?
Anaya.agth
Sedih aja gitu•
Besok jalan yuu:)•
KenzoBryn
•mau jln kmn?
•ke apart aku aja gmn?
Anaya.agth
Kmu nya sendiri jwb sendiri•
Dan pesan terakhirnya hanya dilihat saja oleh kenzo.
Merasa tidak.ada kegiatan,ia berjalan menuju balkon tak lupa membawa buku kecil dengan pulpen panda nya.
Beginilah naya, masalah nya hanya ia tumpahkan di selembar kertas dengan coretan indah yang tak diketahui maknanya.
Ia terus membalik balikan buku tersebut hingga sampai halaman terakhir, dimana disana terletak foto ia dengan Kenzo.
Tanpa sadar, air mata nya menetes.
Ia takut kehilangan kenzo. Entah mengapa perasaannya mengatakan bahwa nanti kenzo bisa saja lepas darinya.
--------------------
"E anjing bangsat! Itu sempak gua"
"Eh tolol sempak lu yang doraemon noh sama si deni!!! Ini punya gua"
"Kampret, gua kemaren yang beli itu"
"Salah sendiri ngapain beli yang sama"
Dan kebacotan antara jidan dan satya terus berlanjut.
S
edangkan dua orang manusia waras yang tak lain dan bukan adalah Bagus dan kenzo.
Tiba tiba
Brak
Semua mata menatap kearah tiga anak manusia tolol yang sedang cengo. Kenzo menatap tajam kearah mereka
"BAGUS!!" Emosi kenzo meluap
"Eh iya tuan ken, ada apa?"
"Diem lo!" Seketika bagus langsung kicep.
"Kalian mending pulang deh sana!"
Bagaimana ia tidak kesal, kursi yang baru saja dinaiki oleh satya sudah tak berbentuk. Itu kursi dari masa sekolah dasar ia simpan. Dan sekarang?
"Maaf yang ken ga sengaja, suer"
Satya mengangkat telunjuk dan jari tengah nya.
Kenzo menghela napas jengah.
Bagaimana bisa ia mempunyai sahabat tolol seperti mereka semua?
___________________________________
TerimaKasih💙
Pendek ya?
Semakin gaje?
Atau apa?
Jangan lupa tinggalkan jejak⭐
KAMU SEDANG MEMBACA
Ladies Second
Teen Fiction"Sebenarnya,aku hanya memiliki ragamu saja, tapi bukan hatimu". Anaya Aghata . ~ANAYA AGHATA~ ~KENZO BRIYAN RENALDI~ . . . . . . (Cerita ini menggunakan bahasa yang vulgar)
