1

70 8 5
                                    

Cahaya matahari yang masuk dari sela - sela hordeng membangunkan Keyra dari tidurnya.

Gaperlu waktu lama Keyra udah siap menggunakan seragam sekolahnya, Keyra pun bergegas keluar dari kamar mencari sosok ibu nya yang biasa nya jam segini berada di dapur. Mendengar ketukan sepatu Marianne atau sering dipanggil Ria bisa mengetahui bahwa itu putrinya.

"Eh Keyra, ayo sarapan dulu sayang, ibu udah buatin kamu nasi goreng". Ucap Ria

"Bu, sarapannya dibawa ke sekolah aja, takut telat". Sahut Keyra

"Oh yasudah sebentar". Balas Ria

"Ini sayang ( sambil menyodorkan kotak bekal )". Ucap Ria.

"Key pamit ya bu". Ucap Keyra
"Iya sayang hati - hati". Balas Ria

Keyra pun berjalan ke halte di dekat rumahnya. Yup! Keyra selalu diantar bus, terkadang Keyra pengen banget bisa naik mobil mewah diantar supir keliling kota tapi itu cuma bisa jadi angan2 Keyra aja, melihat bagaimana kehidupan ekonomi Keyra itu mustahil.

Setelah 15 menit perjalanan akhirnya Keyra sampai disekolah nya yaitu SMA ANGKASA, sekolah elit yg isinya anak2 ekonomi nya cukup bahkan lebih. Jangan tanya kenapa Keyra bisa masuk ke sini, Apalagi kalo bukan beasiswa? Keyra beruntung karena memiliki otak pintar.

Keyra berjalan melihat mading mencari nama dia, setelah melihat mading dan menemukan namanya Keyra pun menyusuri koridor menuju kelasnya yg berada di lantai 2 , 11 IPA 2. Ini adalah hari pertama Keyra sebagai anak kelas 11.

"Eh si miskin dateng. Ucap salah satu anak di koridor.

"Ew banget gak sih penampilannya". Sahut mereka yang lain.

"Yah gimana mau ngubah penampilan, duit buat makan aja ga punya hahaha". Jawab mereka.

Yah, begitulah. Keyra udah kebal dengan bullyan mereka semua, meski sudah kebal, keyra selalu jalan nunduk. Itu salah satu pesan ibu nya. Sampe akhirnya Keyra gasadar kalo dia nabrak seseorang.

"Eh? Ma-af gak sengaja". Ucap keyra agak takut.

"Ck! Jalan pake mata!". Ucap seorang pria yg Keyra tabrak tadi.

"I-iya". Balas keyra.

Belum sempat keyra melihat wajah seseorang yang ditabrak, ia sudah pergi meninggalkan Keyra. Dan seperti dugaan kalian, Keyra kembali di omongin lagi sama mereka, yang membuat Keyra syok adalah dia nabrak seseorang yang sangat amat ditakuti seantero sekolah, siapa lagi kalo bukan Nathan.

Nathan cukup ditakuti oleh semua orang yg ada disekolah ini dikarenakan sikap dia yg cuek,judes dan galak kalo sama orang yg gadikenal ngusik dia. Dan yg terpenting adalah karena Nathan itu pemilik sekolah.

Membayangkan sosok Nathan membuat tubuh Keyra seketika merinding, pasalnya banyak dari mereka yg keluar sekolah dikarenakan tidak sengaja menganggu Nathan.

"Mati gue". Batin Keyra.

Keyra pun bergegas ke kelas nya dengan langkah gusar. Sampai dikelas Keyra dikejutkan lagi sampe2 bola mata Keyra mau keluar saat itu juga.

Nathan.
Dia duduk di tempat Keyra, yang artinya itu petanda buruk bagi Keyra.

"Misi nat, ini bangku gue". Ucap keyra.

Yap, meski Keyra juga takut sama Nathan, tapi Keyra bakal ngelawan selama posisi nya dia ga salah. Meski Nathan orang kaya sekalipun.

"Nat, misi!". Ucap Keyra sedikit kencang

Tak ada respon dari Nathan, Keyra pun tau penyebab nya apa. Dengan sigap Keyra melepaskan earpods yang terpasang di telinga Nathan.

Nathan pun terkejut bukan main, pasalnya baru Keyra lah yg berani melawan segala perbuatan yg dia lakukan selama ini.

Menatap Keyra tajam, seketika itu jadi hal lucu tersendiri bagi Nathan melihat ekspresi ketakutan Keyra.

"Lo". Ucap Nathan.

"Ini tempat gue, gue gamau cari masalah sama lo. Mending lo pindah karena sampe kapanpun gue gabakal mau tukeran tempat sama lo". Ucap Keyra meminimalisir kegugupan nya karena ditatap tajam oleh Nathan.

"Menarik". Batin Nathan.

"Lo denger gak si?!". Ucap Keyra emosi.

Semua orang yg ada diruangan itu gapercaya dengan apa yg di lakukan Keyra.

Tanpa mengucap sepatah kata pun, Nathan langsung bangkit dari tempat duduk Keyra.

Keyra akhirnya duduk, dia masih tidak bisa berpikir jernih, apa alasan Nathan duduk dibangkunya? Menggertaknya? Huh, menyebalkan!.

Fyi, Nathan itu anak kelas sebelah 11 IPA 1, entahlah alasan Nathan dateng ke kelas Keyra dan duduk dibangkunya, hanya Nathan yg tau alasan itu semua.

THE REASONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang