LANGKAH SENJA

PENGHARGAAN

Pandangannya lurus kedepan menembus gelapnya malam diatas bangunan pabrik tepung terbesar di asia, angin laut yang menerpa wajahnya seakan tidak menggubris lamunanannya yang telah hanyut mengulang waktu dari apa yang sudah ia raih selama ia berkarir. Puncak tertinggi penghargaan ketika dirinya telah mendapatkan penghargaan Best Manager and Promotion General Manager di perusahaan tempat ia berkarir saat ini. PT. Anugerah Cipta Elektrik.

Suara riuh tepuk tangan yang memenuhi seisi aula training centre yang berada di lantai 2 ketika dengan bangganya Pak Irwan Budiyono selaku CEO PT. Anugerah Cipta Elektrik memberikan penghargaan kepada Bayu sebagai Best Inovation secara tiga tahun berturut-turut karena telah memberikan banyak Inovasi kepada perusahaan sehingga goal dari berbagai project dan mendapatkan profit yang luar biasa dari tahun ketahun.

"Tidak ada sesuatu yang sia-sia ketika kita bekerja keras, mengorbankan waktu hanya demi sebuah kemajuan. Dalam hal ini perkembangan perusahaan selama beberapa tahun ini terus meningkat dengan berbagai Inovasi dari para Engineer dan pengolahaan manajemen project yang sangat bagus oleh team Project Management, ini sangat bagus untuk kemajuan bisnis perusahaan dan tentunya kesejahteraan karyawan." Ucapan Pak Irwan di sambut dengan tepuk tangan yang riuh oleh para karyawan, staff dan jajaran management.

"Untuk tahun ini dan untuk yang ketiga kalinya yang begitu excellent performance dalam menjalankan tugasnya selama tiga tahun berturut-turut saya berikan penghargaan terbaik untuk Saudara Bayu Prasetya Jati." Kembali tepuk tangan meriah menyambut penghargaan untuk Bayu dan semua mata tertuju kepada sosok pemuda tinggi 179 dengan berat badan ideal yang mengenakan celana hitam kemeja putih berdasi dengan jas hitam yang tidak ia kancingkan yang nampak duduk di pojok ruangan.

"Selamatya Bro." Ucap Pongki memberikan selamat yang duduk di sebelah kanan Bayu danpria gagah itupun hanya membalas ucapan rekannya senyuman lebar dan berucap.

"Thank Bro thanks"

"Gila. Lo emang orang paling cerdas yang pernah gue temuin. Sekarang waktunya Lo naik ke panggung."

"Silahkan kepada Bayu Prasetya Jati untuk naik keatas panggung untuk menerima penghargaan Best Invoation 2014."

Suara yang terdengar begitu indah dari gadis berhijab hitam selaras dengan pakiannya saat itu, suara yang paling ia suka dari sebanyak gadis yang ia temui dan suara itu pula yang sering memecahkan gendang telinganya karena teriakan permintaan tolongnya. Emil Anindiya Putri gadis berkerudung asli solo yang sudah menetap sejak kecil di Jakarta dan sudah menjadi sahabatnya sejak kuliah dulu dan kini bertemu kembali di perusahaan tersebut setelah 9 tahun tidak bertemu karena berbeda perusahaan.

Sambil merapihkan kancing jas hitamnya Bayu berjalan dengan penuh langkah pasti sambil menatap wajah Pak Irwan yang di penuhi senyum bangga kepada dirinya. Sosok entrepreneur yang saat ini berdiri di depan para karyawannya adalah sosok yang selalau memberikannya inspirasi dalam menjalankan tugas perusahaan hingga ia dapat sukses seperti ini. Seorang pengusaha yang selalu berperilaku sederhana, taat terhadap ajaran agama, dan waktu sholat lima waktu adalah hal yang terpenting bagi dirinya meski dalam kondisi meeting dengan berbagai kolega asing. Bayu menatap wajah Pak Irwan saat dirinya sudah berada di atas panggung dan menjabat tangan pengusaha berusia 54 tahun itu dengan tangan kekarnya.

"Selamat Bayu, tahun ini seakan menjadi tahun kesuksesan buat kamu."

"Terima kasih banyak Pak. Semua ini bila tanpa arahan dari bapak tidak akan pernah terealisasi dengan baik." Jawab Bayu.

Pak Irwan langsung merangkul Bayu dengan hangat disaksikan ratusan karyawan ketika ia menerima penghargaan Best Inovation 2014.

"Selain penghargaan terhadap kinerja yang baik selama tiga tahun berturut-turut ini saya juga ingin menyampaikan bahwa Saya promosikan Bayu Sebagai Chief Operational Officer."