18

5.8K 425 11
                                    

Sora sedari tadi terus melirik sonia dari balik kaca yang masih dalam diskusi dengan sutradara harry

Selesai dari menejer keuangan tidak sengaja mereka bertemu sutradara harry di lift dan pria tua itu yang bersikap ramah pada sonia langsung saja dibalas wanita itu dengan sopan. Tapi tiba tiba saja sutradara harry menawarkannya project dan tanpa mengatakan apa apa kelaki tua itu langsung menyeret sonia menuju kantor produser david

Dia merasa senang nona akan mendapat pekerjaan tambahan yang pastinya akan semakin mengangkat namanya di layar kaca. Tidak masalah film yang akan diperankannya seperti apa, selama nona menyukainya dia akan mendukung

Tapi bukan itu masalahnya sekarang. Yang terpenting adalah sonia harus segera menyelesaikan diskusinya dengan dua orang penting di dalam karena sedari tadi ponsel yang digenggamnya erat di tangannya terus berbuyi. Mungkin ada sekitar puluhan called yang dibiarkannya

Bukan apa apa. Hanya saja kali ini yang menghubunginya adalah suami sonia sendiri.

Lando!

Sora ingin menjawab tapi bingung. Lagi pula dia butuh persetuajuan nona untuk setiap panggilan masuk. Terlebih dia yakin panggilan ini ditujukan untuk nona. Jadi dia tidak punya hak untuk menjawabnya

Dia akan menunggu nona keluar dan mengatakannya nanti

Dalam dirinya dia masih sedikit keaal dengan suami nona. Lando, pria itu. Dia sudah tahu apa saja yang dilakukannya pada nona di masa lalu. Pria kejam seperti itu dia sangat membencinya. Bagaimana pria itu dengan tidak berperasaan mempermalukan nona di muka umum. Dia bahkan tidak pernah memberi klarifikasi saat dulu nona dianiaya semua orang

Lando jelas bukan suami yang baik! Dan sora sangat tidak rela wanita sebaik nona memiliki suami kejam seperti itu

Meskipun kejadian itu di masa lalu, tetap saja artikel menjengkelkan itu masih akan tetap ada dan membuatnya semakin kesal setiap kali tidak sengaja searching di internet

Disini nona yang menjadi korban keegoisan pria itu, tapi kenapa nona yang mendapat cacian dari semua orang?

Hanya karena lando pria kaya yang terpandang? Memiliki wajah tampan yang mampu memikat semua orang malah membuatnya semakin tidak menyukai sosok suami sonia

Orang orang itu mungkin benar, di masa lalu nona sangat kurang diberbagai aspek, tapi bukankah itu manfaat dari pasangan? Menutupi kekuarangan pasangannya?

Kenapa lando semakin memperjelas kekurangn nona? Tidakkah dia juga harusnya melihat setidaknya satu kelebihan nona juga?

Sora pusing sendiri memikirkannya. Masalah itu terlalu tumit. Nona sangat sabar menghadapi situasi yang mungkin saja bisa mencekiknya itu, tapi dia masih bisa bertahan sampai sekarang

Dia semakin tidak menyukai sosok lando saat melihat sikap dingin nona terhadap pria itu. Sedikit banyaknya dia mendukung sonia. Pria seperti lando memang pantas diberi pelajaran!

Dengan semangat sora terus menolak panggilan masuk dari nomor zain dan lando. Terakhir karena kesal dia memasukkan dua nomor itu ke daftar hitam dan kini telinganya tidak sakit lagi mendengar nada dering

Saat melihat sonia keluar dari ruangan david, sora segera menghapirinya sedikit berlari" nona nona!"

Sonia menatap bingung sora yang terlihat tergesa gesa "ada apa?"

Posturnya yang terlihat biasa menambah kepanikan dalam diri sora. Bagaimana jika nona marah dia menolak panggilan lando dan zain?

Tapi bagaimanapun dia harus memberi tahu nona masalah ini. Lagi pula cepat atau lambat nona akan tahu dari sumbernya sendiri. Lando pasti akan langsung melapor pada nona begitu mereka sampai di rumah. Dan dia tidak ingin kehilanhan kepercayaan nona hanya karena masalah kecil ini

"Tadi.... itu.... Pak zain....dia.. Tuan lando.....mereka... Mereka menghubungiku tapi aku menolak!" begitu selesai dengan kata kata acaknya sora langsung menutup mata. Takut akan reaksi sonia. Nona mungkin akan marah

Sonia merajut alisnya saat mendengar kalimat acak sora yang berantakan. Otaknya berusaha menyambungkan setiap kata hingga mudah di pahami

"Jadi tadi zain dan lando menghubungi mu tapi langsung kamu tolak?"

Sora mengangguk dengan masih menutup matanya, tapi sora berusaha mengintip dengan sedikit membuka matanya

Sonia tertawa dalam hati melihat kelopak mata asistennya yang bergetar. Sora berusaha membuka matanya sesipit mungkin tapi juga menahannya agar tidak ketahuan

Lucu juga

"Nonaaa"

"Aku tidak marah jadi cepat buka matamu karena aku masih punya jadwal yang lain"

Sora membuka matanya lebar lebar setelah mendengar aksen sonia yang tidak ada kemarahan di dalamnya. Diaenatap nonaemastikan wanita itu brnar brnar todak marah padanya dan dia baru bisa bernapas lega setelah melihat raut nona yang tampak biasa

"Sora"

"Eh iya! Setelah ini nona memiliki pertemuan dengan teman duet lagu terbaru salah satu singer pop"

Long su san mengangguk kecil. Teman duet ini adalah salah satu penyanyi papan atas. Seorang pria pertengahan dua puluhan dengan banyak masalah di dunia hiburan dengan beberapa orang dari profesi yang sama

Awalnya dia menolak gagasan ini untuk kolaborasi. Selain karena alur yang tidak sesuai, perkara masalah yang melekat pada teman duet sedikit mengganggu. Dia tidak suka seseorang pembawa masalah dan Menjauhi orang yang terlibat banyak kesalahan adalah salah satu cara menghindari masalah

Pada hari keputusan terakhir setelah menolak berulang kali, teman duet datang dan membuat keributan. Gayanya seperti preman pasar begitu juga dengan pribadinya yang meledak ledak

Berdiri di hadapannya dan mulai memarahinya dengan alasan yang tidak jelas. Dia tifak melakukan kesalahan tapi harus menghadapi kemarahan seseorang

Menolak atau menerima kontrak kerja sama adalah keputuaan individu. Seseorang boleh menolak kerja sama dengan berbagai alasan. Dan dia memikiki alasan yang kuat untuk menolak kesepakatan yang diperkirakan akan membawa masalah dimasa depan

Pemuda ini memiliki wajah yang bisaembiat setiap gadis menjerit ketika melihatnya. Intinya adalah wajahnya menjadi peran utama dalam penampilannya. Sonia pribadi mengakui laki laki ini memiliki wajah rupawan yang tidak bisa ditolak para wanita. Sayangnya ini adalah pria tempramen yang masih bersikap kekanakan.

Dan dia sama sekali tidak menyukainya

Pria kekanakan.....sangat menyebalkan! Dia hanya akan dipusingkan oleh satu orang ini

Dan yang paling bertentangan dengan dirinya adalah keras kepala dan egois yang sayangnya selalu tertanam dalam diri seorang yang belum mau berpikir dewasa

Tapi pada akhirnya dia menanda tangani kontrak dengan penuh pertimbangan dan beberapa perubahan dalam surat kontrak. Yang membuatnya berubah pikiran adalah teman duet ini berjanji untuk mendengarkannya dansedikit tidak egois. Dan tentu saja janji ini juga ditulis dalam surat perjanjian

"Ayo, sebelum pria terlambat dewasa itu merengek kita tidak bisa terlambat. Kita harus menutup mulutnya sebelum rahangnya di angkat!"

"Baik!" sora segera pulih dari keterkejutannya danenhikuti sonia berjalan di belakang

REBIRTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang