part 1

7.7K 297 16
                                    

Dua tahun telah berlalu sekarang Nea berumur 11 th

Kini Nea sedang berada di kamarnya yang sedang mondar mandir memikirkan bagaimana cara ia kabur dari rumah ini untuk sementara waktu, setelah mendengar percakapan dady dan abang pertamanya bahwa ia akan melakukan check up hari ini

Ah membayangkannya saja Nea sudah merindinh dan berkeringat apalagi melakukannya

"Gak gak gw harus kabur dari sini" guman Nea, Nea memakai gw-lo kepada diri sendiri dan teman-temannya , kalo di keluarganya ya bisa kalian bayanginkan

"Tapi nanti mereka pasti marah besar ni, ah bomat yang penting kabur dulu, urusan itu nanti" putus Nea pada diri sendiri

"Gimana caranya ya gw kabur ,kan ada bodygurd semua yang jaga tapi di taman gk ada, ah dipagar taman aja, ish pinter banget sih lo Nea" monolog Nea sambil tersenyum licik

Nea bergegas mengambil handphone dan uang, dan dia segera pergi ke taman tapi di ruang keluarga papinya sedang duduk di sofa

"Mau kemana dek" tanya papi

"Ah ini mau ke itu taman " ucap Nea gelagapan sambil tersenyum diakhir kalimat untuk meyakinkan dadynya

"Gak bohong kan sayang"

"Enggak lah Pi masa Nea bohong sih"

"Oke jangan lama lama nanti kita mau pergi"

"Iya papi Nea gak lama kok, bye pi" Nea lansung lari ke taman dan mengambil tangga di dekat situ, dan

HAP!

Nea berasil kabur YES! ucap Nea

"Tapi mau kabur kemana? Ke rumah temen? Gak bg Nathan pasti tau, hm aha' ke taman kota aja di situ kan rame" guman Nea dan berlari menuju taman kota yang sedikit jauh dari rumahnya

Sesampainya di taman itu Nea bingung mau bersembunyi dimana dan dia melihat ada pohon besar di sudut taman dan dia lansung menuju ke tempat itu dan duduk di bawah pohon besar tersebut

~Rumah keluarga Ricolles

"Nathan panggil adikmu kita akan segera berangkat" ucap Raja

"Baik pi" Nathan segera mencari adiknya itu dan sudah seluruh ruangan dirumahnya dia tidak menemukan Nea

"Pi Nea nya gak da " khawatir Nathan menghampiri papinya di ruang kerja Papi

" kok bisa! Coba cek cctv"

"Iya pi" Nathan lansung mengambil ipadnya dan melihat keberadaan Nea lewat cctv

Mereka berdua terkejut melihat Nea kabur memanjat pagar eh ralat memakai tangga

"Pi kayaknya Nea tau kalo kita akan bawa dia check up"

" iya Nat ,coba kamu periksa gps nya Nea" ya keluarga Nea memasang gps di kalung yang Nea pakai tentu tanpa sepengatahuan Nea

"Taman kota pi"

"Awas aja anak itu akan papi hukum" geram papinya

"Tenang pi biar Nathan aja yang urus" ujar Nathan sambil menyeringai

"Terima hukuman mu baby girl" batin Nathan sembari tersenyum sinis

Hay guys gimana part ini banyak typo ya, maaf aja kalo gk nyambung sama kalian maklumi baru awalan

Vote dan komen jangan lupa

See you

Cutie NeaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang