*kringggg*
*kringggg*
Alarm ku berbunyi menunjukan pukul 5.30 pagi, aku terbangun karna harus bersiap untuk bekerja di perusahaan baru.
"hoaammm" aku meregangkan tubuhku untuk mengumpulkan tenaga dan pergi ke dapur untuk membuat sarapan.
Aku tinggal di rumah sewa di kota Seoul, beruntung itu tidak jauh dari perusahaan dan aku bisa bersantai sedikit.
Aku duduk di meja makan sambil menikmati sarapan pagiku kemudian aku mandi dan bersiap ke kantor.
*drrrtttt* hp ku berbunyi dan ternyata eomma ku menelfon.
"eomma kenapa menelfonku sepagi ini? "
"oh,putriku semangat untuk hari pertama mu bekerja, makan teratur nee"
"nee,eomma do'akan aku semoga lancar"
"tentu saja sayangku"
"eomma aku akan pergi bekerja sekarang, sudah dulu ya eomma😚"
"nee hati hati hyuna ku "
"nee eomma, aku menyayangi eomma"
Skip dikantor
Sekretaris nam (asistan jimin yg mengundurkan diri karena sedang mengandung)
Skrtrs nam mengajariku apa yang harus ku kerjakan selama jadi sekrestaris jimin dia mengajariku secara rinci, aku coba memahami yg dia sampaikan.
"bagaimana apa kau sudah faham? "
"nee aku sudah faham nam biseonim 😊"
"baiklah aku tinggal dulu"
"nee"aku membungkukan badanku.
Skipp>>
Aku duduk di meja sekretaris ku dan mencoba mencari tahu visi dan misi perusahaan, tak lama suara hentak sepatu terdengar mengarah ke ruangan ceo, akupun berdiri dan membungkukan badan.
"selamat pagi sajangnim, aku akan menjadi sekretaris mu mulai hari ini mohon bantuan nya"
Jimin hanya mengangguk kecil tanpa menatap ku dan berlalu.
"huftt, aku gugup sekali π_π"
*kringg*
*kringg*
"ha..."
"bisakah kau keruanganku sekarang"belum sempat aku berbicara jimin sudah memintaku untuk ke ruangan nya
"nee sajangnim"
*di dalam ruangan*
"duduklah"
Aku mengangguk pelan dan duduk di sofa yg ada di depan meja kerja jimin.
"apa nam biseonim sudah mengajarimu? "
"nee dia sudah mengajariku semuanya"ucapku gugup.
"baiklah, jika kau belum ada yg mengerti kau bisa mempelajarinya di dokumen dokumen itu, ambilah"jimin menunjuk sebuah laci besar yg terletak paling bawah.
Aku mencoba mencari dan menemukan setumpuk buku buku untuk mempelajari sekretaris.
*apa dia bercanda,,Cihh ini banyak sekali dan aku tidak bisa mengangkatnya sendir*batin ku bergumam kesal.
Aku berusaha mengangkat buku buku itu dan berusaha berdiri, namun tanpa ku sadari jimin berdiri tepat di belakang ku, dan aku tak sengaja mendorong nya dengan bokong ku sehingga kami pun terjatuh bersama dengan posisi aku duduk di pangkuan jimin.
"sajangnim, mi.. mian aku ti..tidak sengaja "ucapku gugup
"nee, tak apa aku baik baik saja"jimin berdiri dan merapikan penampilannya dan kembli ke meja kerja nya.
Skipp>
Aku malu setengah mati mengingat kejadian di ruangan jimin, sampai aku makan siang pun tak berselera :(
Aku kembali ke kantor yg tak jauh dari restoran tempatku makan siang hari ini cukup berjln 5 menit aku sudah sampai di lobi,dan kembali ke meja kerja ku.
Tak lama aku melihat seorang perempuan berwajah cantik dn dia terlihat seumuran denganku keluar dari ruangan jimin dengan wajah yg sedikit kesal.
*apa dia kekasih sajangnim?, apa mereka bertengkar? *batinku bertanya-tanya.
Tbc
Ternyata jadi author gk gampang ya 😭harus mikir setengah mati buat bikin cerita menarik😁
Jgn lupa votmen nya ya guys biar aku semangat bikin nya 😚💜
